Jumat, 30 Oktober 2020

ADAB TERHADAP ANAK

 




OLeH: Ustadzah Tribuwhana Kusuma Wardani

   💎M a T e R i💎

🌸ADAB ORANG TUA PADA ANAK

 
Menjadi orang tua kadang kita merasa berhak melakukan dan mengatur apapun yang kita mau pada anak-anak. Mungkin awalnya berupa niat baik, tidak ingin anak-anak kesulitan atau mengalami hal buruk di kemudian hari.

Tapi ternyata menurut Imam al-Ghazali orang tua sesunguhnya tidak bebas berbuat apa saja kepada anak-anaknya. Ada adab atau etika tertentu yang harus diperhatikan para orang tua terkait kewajiban anak-anak berbakti kepada mereka.

Menurut Imam Al-Ghazali sebagaimana disebutkan dalam kitabnya berjudul Al-Adab fid Din (Kairo, Al-Maktabah At-Taufiqiyyah, halaman 444) setidaknya ada lima (5) adab orang tua terhadap anak-anaknya sebagai berikut:

🔹Adab Orang Tua Terhadap Anak

Artinya: "Adab orangtua terhadap anak, yakni: membantu mereka berbuat baik kepada orang tua; tidak memaksa mereka berbuat kebaikan melebihi batas kemampuannya; tidak memaksakan kehendak kepada mereka di saat susah; tidak menghalangi mereka berbuat taat kepada Alloh ﷻ; tidak membuat mereka sengsara disebabkan pendidikan yang salah.”

★ Pertama, membantu anak-anak bersikap baik kepadanya. Sikap anak kepada orang tua sangat dipengaruhi sikap orang tua kepada mereka. Jika orang tua sayang kepada anak-anak, mereka tentu akan membalas dengan kebaikan yang sama. 

Tidak mungkin anak-anak bersikap baik kepada orang tua, jika mereka diperlakukan semena-mena. Oleh karena itu ketika orang tua bersikap baik kepada anak-anaknya, sesungguhnya orang tua telah mendidik dan membantu anak-anaknya menjadi anak yang baik pula.

★ Kedua, tidak memaksa anak-anak berbuat baik melebihi batas kemampuannya. Orang tua perlu memahami psikologi perkembangan agar anak-anak dapat menjalani kehidupannya sesuai dengan fase-fase perkembangannya. Tidak bijak bila orang tua memaksakan kehendaknya agar anak selalu menduduki ranking 1 di kelasnya, sementara kemampuannya kurang mendukung.

★ Ketiga, tidak memaksa anak-anak saat susah. Sebagaimana orang dewasa, anak-anak juga bisa merasakan susah, misalnya karena kehilangan sesuatu yang menjadi kesayangannya seperti binatang kesayangan atau lainnya. Pada saat seperti ini orang tua sebaiknya dapat memahmi psikologi anak dengan tidak menambahi bebannya.

Misalnya, orang tua melakukan perintah-perintah yang banyak dan berat sehingga menambah beban anak. Justru sebaiknya orang dapat menghibur dan membesarkan hati anak bahwa Alloh ﷻ akan mengganti apa yang hilang dari anak itu dengan sesuatu yang lebih baik.

Wallahu a'lam

🌸🌸🌸🌟🌟🌟🌸🌸🌸
        💎TaNYa JaWaB💎

0️⃣1️⃣ Phity ~ Jogja
Assalamu'alaykum bunda... 

Bagaimana cara menasihati anak usia 5 tahun yang suka berkata merendahkan atau tidak mengenakkan orang tuanya atau orang dewasa.

Apakah seperti ini hal yang biasa yang bisa hilang sendiri, atau bisa menjadi karakter anak? 

Dan bagaimana menyikapi anak seperti ini?  

Jazzakillah bun.

🌷Jawab:
Wa'alaikumsalam, 

Semua bayi terlahir suci dan tanpa pengetahuan, seiring bertambahnya usia maka peran orang-orang dewasa disekitarnya yang kelak akan mempengaruhi proses tumbuh kembang, baik secara fisik maupun psikis. 

Jadi sebelum merubah karakter anak patut dilihat juga bagaimana perilaku orang-orang dewasa disekitarnya, karena anak kecil adalah peniru yang ulung. 

Wallahu a'lam

0️⃣2️⃣ Serra ~ Malang
Assalamualaikum, 
 
1. Adab kepada anak berlaku dari umur berapa? Karena terkadang kan kita perlu sedikit tidak menuruti maunya! 

2. Adakah dampaknya jika kita punya adab misal di saat anak umur 1 tahun kita sama sekali tidak menerapkan! 

3. Bagaimana caranya agar anak mulai terbiasa dengan adab di rumah sendiri dengan di rumah neneknya?

Terima kasih

🌷Jawab:
Wa'alaikumsalam, 

1. Sejak terlahir ke dunia. 

2. Dampaknya bisa tidak terlihat langsung tapi mungkin ketika dewasa kelak baru terlihat. 

3. Dengan menyamakan suhu pengajaran antara di rumah sendiri dan di rumah nenek. 

Wallahu a'lam

0️⃣3️⃣ Nanda ~ Magetan 
Di zaman milenial saat ini semua tidak lepas dari gadget, termasuk dalam pendidikan. Bagaimana cara orang tua dalam mengawasi anak agar tidak menjadi kecanduan menggunakan gadget?

Terimakasih

🌷Jawab:
Dengan mendampingi anak ketika anak memakai gadget. 

★HAK ANAK
Konvensi Hak Anak PBB 1989
20 November 1989

(1) Hak untuk bermain. 
(2) Hak untuk mendapatkan pendidikan. 
(3) Hak untuk mendapatkan perlindungan. 
(4) Hak untuk mendapatkan nama (identitas). 
(5) Hak untuk mendapatkan status kebangsaan. 
(6) Hak untuk mendapatkan makanan. 
(7) Hak untuk mendapatkan akses kesehatan. 
(8) Hak untuk mendapatkan rekreasi. 
(9) Hak untuk mendapatkan kesamaan. 
(10) Hak untuk berperan dalam pembangunan. 

Wallahu a'lam

0️⃣4️⃣ Safitri ~ Banten
Assalamualaikum bun, 

Cara mendidik anak berarti dimulai dari diri kitanya sendiri yah bun.  Kita harus bisa mencontohkan kepada anak dengan perbuatan-perbuatan atau hal-hal baiknya?

🌷Jawab:
Wa'alaykumsalam wr.wb. 

Benar sekal. 
 
🌴Bun, berarti boleh dong ketika kita sebelum menikah ditahap perkenalan kita membicarakan bagaimana cara mendidik anak atau dengan cara seperti apa kesepakatan begitu boleh kah bun?

🌷Boleh sekali. 

Wallahu a'lam

0️⃣5️⃣ Hesti ~ Surabaya
Jadi sebenarnya jika anak durhaka itu salah siapa? Orang tua atau karena makanan?

🌷Jawab:
Bisa orangtua, lingkungan tempat tinggal anak dan bisa juga makanan. 

🌴Faktor yang terkuat?

🌷Orang tua. 

🌴Kok makanan bisa pengaruh ke durhakaan bun?

🌷Jika yang dimakan adalah makanan haram dari unsur zat dan cara memperolehnya. 

🌴Oww begitu ya bun.
Saya belajar dari lingkungan dan pengalaman biasanya anak selalu terpojok. 

🌷Contohnya bagaimana?

🌴Ada seorang anak yang sejak bayi diasuh budhe. Waktu main ke orang tua kandung, dia diperlakukan kasar maka dia merasa orang tuanya telah membuangnya. 

🌷Ya Allah... 
Lingkungan juga turut mempengaruhi tumbuh kembang anak. 

🌴Lalu apa yang harus dilakukan?

🌷Sinergi antara orang tua, anak dan lingkungan. 

Wallahu a'lam

0️⃣6️⃣ Ridha ~ Bekasi
Bismillah... 

1. Bunda, dilema bagi kami orang tua ketika anak-anak dalam masa pengawasan dari gadget sementara daring orang tua tidak selalu bisa mendampingi anak. 
Bagaimana solusi terbaik?

2. Saya pernah baca, apapun tindakan anak ada niat baiknya.  
Bagaimana kita sebagai orang tua bisa menegur "kesalahan" anak agar tidak anarki, ucapan kasar bahkan main fisik?

🌷Jawab:
1. Karena sekarang sekolah dengan sistem daring maka anak akan lebih sering berinteraksi dengan gadget, maka gadget perlu diprotect agar anak tidak bisa mengakses situs yang tidak bermanfaat, minta tolong orang dewasa lain di rumah untuk ikut mengawasi jika ayah bunda tidak ada. 

2. Dengan sabar. 

Wallahu a'lam

🌸🌸🌸🌟🌟🌟🌸🌸🌸
 💎CLoSSiNG STaTeMeNT💎

Didiklah anak-anakmu untuk mengenal Rabb-Nya, Kitab Suci-Nya dan Nabi-Nya hingga kelak ketika mereka baligh tidak salah langkah menapak jalan kehidupan. 

Wallahu a'lam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar