Minggu, 28 Februari 2021

BAB WAKTU (Episode 23)

 


OLeH: Bunda Endria Soediono

         💎M a T e R i💎

🌷BAB WAKTU (Episode 23)

‎بسم الله.ألحمد لله.
ألصلاة والسلام علی رسول الله وعلی آله وصحبه ومن تبعهم إلی يوم الدين.

أمّا بعد.

Mari kita sejenak memanjatkan puji syukur kehadirat Alloh ﷻ yang telah memberi kita semua nikmat yang berlimpah, diantaranya yang terbesar adalah nikmat Iman dan keIslaman kita, yang dengannya semoga akan menjadi jalan selamat kita menghadap kembali kepada-Nya.

Rasa syukur sering terlupa dari diri kita.
Karena dunia telah menyibukkan hati kita dengan segala pernak perniknya.

Adakalanya kita mudah menghadirkan rasa syukur itu justru ketika saat setelah ujian menerpa kemudian secercah harapan dan pertolongan Alloh ﷻ diberikan-Nya.

Akan tetapi justru saat keadaan lapang yang berkepanjangan setan telah membuat jiwa kita lupa untuk bersyukur kepada-Nya.

Ini adalah bukti lemahnya diri kita, begitu mudah terlena dengan alunan bisikan setan yang terus menerus membuat kita sibuk mencari kesenangan dunia dan menikmatinya dengan tiada hentinya.

Bahkan termasuk kelapangan yang sejatinya Alloh ﷻ lah yang memberikan lebih sering seseorang lupakan karena setan lebih giat mengarahkan hati manusia pada rasa bangga diri dan merasa segala kenikmatan dan kesejahteraan yang mereka dapatkan adalah dari hasil usaha kerasnya.

Tidak terbersit bahwa dirinya sesungguhnya sangatlah lemah dan miskin jika Alloh ﷻ tidak berikan kekuatan dan kemampuan untuk menghasilkan kesuksesan atas setiap usahanya.

Semoga malam hari ini dengan merenungi bab Waktu, menjadi bahan renungan bagi kita semua sehingga setiap waktu kita tidak pernah terputus dari ungkapan syukur dan syukur kepada Alloh ﷻ dalam segala keadaan apapun yang sedang kita alami.

آمِيْن يَا رَبَّ الْعَالَمِيْنَ.

Mengapa kita Seharusnya selalu memperhatikan tentang Waktu? Tentu tidak hanya agar kita tidak pandai bersyukur kepada Alloh ﷻ tetapi juga agar setiap waktu yang kita miliki benar-benar selaras dengan tujuan penciptaan diri kita yang hanya untuk beribadah kepada Alloh ﷻ semata.

Jawaban dari pertanyaan di atas diantaranya adalah :

✓ Pertama karena WAKTU adalah Modal yang Alloh ﷻ berikan kepada kita yang dengannya kita akan mendapatkan keberuntungan besar jika saja pandai mengisinya dengan amal-amal yang menghasilkan pahala.

✓ Kedua adalah karena Waktu itu, merupakan nikmat yang harus disyukuri dengan baik dan benar sehingga tidak menjadi sebab terperosoknya diri kita ke dalam golongan orang-orang yang merugi baik di dunia ini apalagi di akhirat kelak. 

Dalam suatu hadist Rasulullah ﷺ dikatakan bahwa :

“Ada dua kenikmatan yang banyak dilupakan oleh manusia, yaitu nikmat sehat dan waktu luang.” (Muttafaqun ‘alaih)

Di antara makna dari hadits ini adalah bahwa seseorang tidaklah dikatakan memiliki waktu luang hingga badannya juga sehat. 

Dan jika seseorang yang mendapatkan seperti ini, yakni memilik waktu luang dan badannya dalam keadaan sehat, maka seharusnya ia selalu bersemangat dalam beramal kebajikan agar tidak tertipu dan lalai dari bersyukur kepada Alloh ﷻ atas nikmat yang diberikan oleh-Nya. 

Di antara bentuk syukur adalah melakukan ketaatan dan menjauhi larangan Alloh ﷻ dan Rasul-Nya.

Adapun seseorang yang tidak pandai syukur semacam ini, maka dikatakan ia yang tertipu oleh dunia, oleh setan.

WaAllahu A’lam

Ibnul Jauzi dalam kitab yang sama mengatakan, 

”Terkadang manusia berada dalam kondisi sehat, namun dia tidak memiliki waktu luang karena sibuk dalam aktivitas dunia. Dan terkadang pula seseorang memiliki waktu luang, namun dia dalam keadaan sakit. Apabila tergabung kedua nikmat ini, maka akan datang rasa malas untuk melakukan ketaatan. Itulah manusia yang telah tertipu (terperdaya). Itulah manusia.”

سُبْحَانَ اللَّهِ  

Ungkapan diatas, merupakan nasihat yang layak untuk menjadi perhatian karena bisa jadi  kita termasuk yang sering terbuai dengan kenikmatan dunia ini. Sehingga sedikit sekali meluangkan waktu untuk ketaatan yang sungguh-sungguh.

Padahal setiap nikmat waktu luang dan kesehatan itu Alloh ﷻ yang telah berikan dan kelak Alloh ﷻ akan tanyakan kepada kita. 

Alloh ﷻ berfirman,

‎ثُمَّ لَتُسْأَلُنَّ يَوْمَئِذٍ عَنِ النَّعِيمِ

“Kemudian kamu pasti akan ditanya tentang kenikmatan (yang kamu bermegah-megahan di dunia itu).”
(QS. At Takaatsur : 8)

Ukhtifillah yang semoga dirahmati Alloh ﷻ marilah mulai saat ini kita benar berusaha menggunakan waktu-waktu kita sebaik-baiknya agar beban hisab kita kelak di akhirat tidak berat. Setiap waktu yang akan dihisab akan tercatat kita selalu dalam keadaan melakukan suatu perbuatan yang baik dan bernilai ibadah.

Ingatlah, setiap detik waktu yang kita miliki jika telah berlalu maka ia tidak mungkin bisa kembali lagi.

“Waktu adalah nafas yang tidak mungkin akan kembali.”

Syaikh ‘Abdul Malik Al Qosim berkata, 

”Waktu yang sedikit adalah harta berharga bagi seorang muslim di dunia ini. Waktu adalah nafas yang terbatas dan hari-hari yang dapat terhitung. Jika waktu yang sedikit itu yang hanya sesaat atau beberapa jam bisa berbuah kebaikan, maka ia sangat beruntung. Sebaliknya jika waktu disia-siakan dan dilalaikan, maka sungguh ia benar-benar merugi. Dan namanya waktu yang berlalu tidak mungkin kembali selamanya.”
(Lihat risalah “Al Waqtu Anfas Laa Ta’ud”, hal. 3)

 ‎والله أعلم

Waktu itu juga dikatakan Laksana Pedang.
Apa maksudnya?
Yakni jika kita tidak pandai menggunakan waktu yang kita miliki, maka waktu yang diibaratkan pedang akan menebas diri kita sendiri. Demikian juga waktu yang telah diberikan oleh Alloh ﷻ. Jika kita tidak mampu memanfaatkannya untuk berbuat ketaatan kepada-Nya, maka waktu yang telah Dia berikan kepada kita akan menjadi bumerang bagi diri kita sendiri.

Astaghfirllaah wa atuubu ilaiih ...

Baik ...
Selanjutnya mari kita dengarkan lagi dua nasihat ulama yang sangat syarat makna berikut ini:

Yakni Ibnu Mas’ud berkata,

”Tiada yang pernah kusesali selain keadaan ketika matahari tenggelam, ajalku berkurang, namun amalanku tidak bertambah.”

Dan Al Hasan Al Bashri berkata,

”Di antara tanda Alloh ﷻ berpaling dari seorang hamba, Alloh ﷻ menjadikannya sibuk dalam hal yang sia-sia sebagai tanda Alloh ﷻ menelantarkannya.”

🌸🌷🌸
Sesi terakhir sebelum saya akhiri pemaparan materi malam ini, kiranya perlu kita memahami apa saja langkah dalam menyelamatkan diri kita dari kekacuan management (mengatur) waktu selama ini.

Semoga dengan beberapa point berikut ini nanti hati kita lebih tercerahkan dan terarahkan dengan baik.

🔹1. Yang pertama adalah ulailahM Mengarahkan Hati Kita Pada Urusan Ibadah Kita Kepada Alloh ﷻ sebagaimana tujuan diri kita diciptakan Alloh ﷻ. 

Tanpa mengingat perkara ini maka pantaslah sebagian diantara kita dalam menjalani hidup ini penuh kekacauan urusan, waktu-waktunya banyak yang terbuang sia-sia tanpa menyisakan catatan pahala, atau bahkan hanya dosa dan dosa yang ada pada catatan amalnya.
Na’udzubillahi mindzalik.

🔹2. Tanamkan Prinsip Hidup Bahwa Ketika Kita Telah Menyia-nyiakan Waktu Kita Maka Sesungguhnya Kita Sedang Mengukir Derita. 

Yakni derita di dunia ini. Dan derita kelak di akhirat adalah lebih dahsyat. 

Nabi ﷺ, beliau bersabda, yang artinya :

”Di antara kebaikan Islam seseorang adalah meninggalkan hal yang tidak bermanfaat.”
(HR. Tirmidzi no. 2317, Ibnu Majah no. 3976. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih).

Dan Ibnul Qayyim rahimahullah dalam Al-Fawaid berkata yang maknanya sebagai berikut :

”Menyia-nyiakan waktu itu lebih parah dari kematian. Karena menyia-nyiakan waktu memutuskanmu dari (mengingat) Alloh ﷻ dan negeri akhirat. Sedangkan kematian hanya memutuskanmu dari dunia dan penghuninya.”

Astaghfirllaah wa atuubu ilaiih...

🔹3. Bertekadlah Sejak Saat Ini Untuk Mengurangi Maksiat.

Mengapa ? 
Yaa karena usia hidup kita dari waktu ke waktu terus berkurang. 

Dan ada yang tidak ada yang bisa menjamin dirinya akan hidup terus hingga waktu tua.

Rasulullah ﷺ pernah menasihati seorang sahabat yang tatkala itu berusia muda (berumur sekitar 12 tahun) yaitu Ibnu ‘Umar radhiyallahu ‘anhuma. (Syarh Al-Arba’in An-Nawawiyah Syaikh Shalih Alu Syaikh, hlm. 294). 

Beliau, Rasulullah ﷺ memegang pundaknya lalu bersabda,

‎كُنْ فِي الدُّنْيَا كَأَنَّكَ غَرِيْبٌ , أَوْ عَابِرُ سَبِيْلٍ

“Hiduplah engkau di dunia ini seakan-akan sebagai orang asing atau pengembara.” (HR. Bukhari no. 6416)

Apa maksud ibarat Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam di atas?

Ath Thibiy mengatakan, “Rasulullah ﷺ memisalkan orang yang hidup di dunia ini dengan orang asing (al-gharib) yang tidak memiliki tempat berbaring dan tempat tinggal. Kemudian beliau  ﷺ mengatakan lebih lagi yaitu memisalkan dengan pengembara. Orang asing dapat tinggal di negeri asing. Hal ini berbeda dengan seorang pengembara yang bermaksud menuju negeri yang jauh, di kanan kirinya terdapat lembah-lembah, akan ditemui tempat yang membinasakan, dia akan melewati padang pasir yang menyengsarakan dan juga terdapat perampok. Orang seperti ini tidaklah tinggal kecuali hanya sebentar sekali, sekejap mata.” (Dinukil dari Fath Al-Bari, 18: 224)

🔹4. Mulailah Memperhatikan Dengan Siapa Kita Berteman.

Teman dekat akan membuat seseorang akan Sengsara atau Selamat.... سُبْحَانَ اللَّهِ 

Rasulullah ﷺ bersabda, yang artinya:

“Seseorang akan mencocoki kebiasaan teman karibnya. Oleh karenanya, perhatikanlah siapa yang akan menjadi teman karib kalian.” (HR. Abu Dawud, At Thirmidzi dan Ahmad).

Saya kira cukup kiranya beberapa point diatas sebagai penutup dari materi yang sederhana ini.

Semoga dari saya yang dhaif ini yang atas pertolongan-Nya telah sampai pada pengujung amanah, semoga apa yang telah disampaikan diatas mampu menjadi nasihat yang bermanfaat khususnya bagi diri saya sendiri dan juga para jama’ah grup-grup kajian yang menyimaknya.

‎والله أعلم… 
وبالله التوفيق وصلى الله على نبينا محمد وآله وصحبه وسلم

🌸🌸🌸🌟🌟🌟🌸🌸🌸
        💎TaNYa JaWaB💎

0️⃣1️⃣ Endang Iswati ~ Jakarta
Assalamualaikum bunda,

Bagaimana caranya mengingatkan kepada orang sekaligus untuk diri sendiri bun agar bisa menghargai waktu.

Jazakillahu khoiron katsiro bunda.

🌸Jawab:

‎وعليكم السلام ورحمة الله وبركاته  

 ‎ بِسْــــــــــــــمِ اللّه 

Nasihat yang paling ampuh bagi diri kita terutama adalah dengan sering mengingat saat kematian kita. Kepada orang lain pun juga tak perlu ragu kita juga sampaikan ungkapan-ungkapan yang mengingatkan dirinya saat-saat kematiannya. 

Kemudian lebih jauh lagi ingatlah saat setelah kematian itu kita akan dibangkitkan dan mulia lah babak perjalanan yang sangat lama waktunya, yang sangat melelahkan dan dan bahkan sangat menyiksa yakni saat masa-masa kehidupan akhirat dimulai, yakni setelah kebangkitan manusia akan dikumpulkan di pada mahsyar dan seterusnya dan seterusnya hingga sampai pada saat kita akan dihisab. 

Maka saat itu bagaiamanalah keadaan amal kita?

Setiap waktu-waktu kita bahkan dalam hitungan menit dan detik akan ditanya, untuk apa kita lewatkan? Amal apa yang kita kerjakan saat itu, semua-semuanya akan Alloh ﷻ tanyakan dan dengan sangat detail. 

Demikian bunda sehingga tidaklah patut jika dengan mengingat perkara-perkara yang pasti akan kita alami itu tidak menggerakkan hati kita untuk memperbaiki pengaturan waktu-waktu, kita yakni dengan mengisi amal-amal yang baik dan meninggalkan perbuatan-perbuatan yang buruk. 

Wallahu a'lam

0️⃣2️⃣ Bunda Hapsa ~ Jakarta
Assalamualaikum,

Saya ikut belajar mengaji dan menghafal al quran metode tiqrar. Saya sering merasa sedih dan bingung dengan segala urusan yang tiada hentinya akhirnya hafalan banyak yang hilang kan kurang murojaah. Mohon tips bunda bagaimana supaya bisa membagi waktu khususnya mengulang hafalan al quran?
Terima kasih

🌸Jawab:

‎وعليكم السلام ورحمة الله وبركاته  

 ‎ بِسْــــــــــــــمِ اللّه 

Ukhti... 
Tidaklah seorang itu akan pandai membagi waktu-waktu dengan baik dan penuh keberkahan jika tidak ditolong oleh Alloh ﷻ.

Oleh karena itu perbanyaklah berdoa memohon kepada Alloh ﷻ agar kita diberikan ilmu dan taufiq-Nya hingga bisa selalu mengambil amal-amal yang terbaik menurut-Nya.

Lazimkan membaca doa berikut ini diantaranya:

Allahumma a-inni ‘alaa dzikrika wa syukrika wa husni ‘ibaadatik

Doa diatas mengandung makna permohonan agar kita yang mungkinn sudah ingin menjadi seoarang yang sholih yang taat beribadah kepada Alloh ﷻ ditunjuki ibadah-ibqdah yang mana saja atau ibadah-ibadah apa saja yang terbaik menurut-Nya, ini tentunya juga terkait dengan waktu-waktu yang kita miliki. Alloh ﷻ akan gerakkan kita mengisi waktu-waktu kita untuk melantunkan dzikir-dzikir yang membuat Alloh ﷻ senang (ridho) dan juga amal-amal yang Dia cintai dapat kita laksanakan dengan baik dan berkualitas.

Sehingga dengan sendirinya tidak ada kekacauan dalam pengaturan waktu apalagi kelelahan jiwa hingga sampai beribadah tapi kok malah menderita, karena tidak pandai mengatur waktu.

Sekali lagi berdoa lah kepada Alloh ﷻ meminta seperti doa diatas dan juga doa tambahan taufiq dan hidayah serta keberkahan waktu-waktu kita. 

Wallahu a'lam

0️⃣3️⃣ Angghi Puspito Rini ~ Purworejo
Assalamualaikum,

Jika kita sering beraktifitas setiap hari dan kadang kita merasa malas bunda, nah saat malas dan bosan melanda apalagi jenuh bunda bagaimana kita mengatasi dan memanfaatkan waktu itu supaya kita lebih dekat dengan Alloh ﷻ disisi ini posisi kita tahu pasti banyak setan dan jin yang mengganggu kita bunda yang menyebabkan jenuh, malas dan sebagainya melanda. Pertanyaan saya bagaimana memanfaatkan waktu itu jika kita dalam kondisi seperti ini?

🌸Jawab:

‎وعليكم السلام ورحمة الله وبركاته  

 ‎ بِسْــــــــــــــمِ اللّهِ الرَّحْمن الرَّحِيْمُ 

Mulailah dengan memenuhi waktu-waktu kita dengan diiringi lantunan dzikir. 

Dzikir apa saja... seperti :

Subhanallah wa bihamdih, subhanallahil ‘adziim.

Atau istighfar :

Astaghfirllaah wa atuubu ilaiih.

Atau ...

Subhanallah walhamdulillah wa laa ilaaha ilallahu Allahu Akbar.

Dan dzikir-dzikir yang lain.

Bisa saja dzikir-dzikir itu kita baca saat kita sedang beraktivitas, agar hati kita selalu dalam keadaan mengingat Alloh ﷻ.

Jika demikian yakni hati kita sudah terbiasa kita ajak untuk berdzikir maka jiwa kita akan hidup, hati kita sehat dan setan enggan mendekat.

Maka keadaan hidup kita akan lebih terasa hidup. Tidak mudah mengalami kejenuhan, hati kita akan selalu bersemangat. Jikapun ujian melanda iman kita sudah lebih kokoh sehingga tidak akan terlalu down dan jauh dari putus asa. 

Kemudian ikat pula diri kita dengan suatu waktu dimana kita secara rutin mempelajari ilmu agama. 

Ini adalah suatu langkah hidup yang insyaAllah akan menjadi ‎pembuka jalan-jalan kemudahan dan kebaikan kita baik di dunia dan di akhirat. 

Karena Alloh ﷻ mudah Mencintai hamba-Nya yang istiqomah mempelajari ilmu agama-Nya.

Karena dengan ilmu-ilmu itu hamba tersebut akan lebih mengenal-Nya, memahami syariat-Nya dan lebih mudah memenuhi perintah-perintah-Nya serta meningkatkan kualitas penghambaan nya kepada Robb nya. Yakni Alloh ﷻ.

Demikian ya bunda sayang ... ‎‎بَارَكَ اللّهُ فِيْك

Wallahu a'lam

0️⃣4️⃣ Pika ~ Purwokerto
Bismillah
Assalamu'alaykum warah matullaahi wabarakaatuh...

Bunda, bagaimana cara efektif menyampaikan hal menghargai waktu kepada anak-anak usia SD (Sekolah dasar) dan SMP (Sekolah Menengah Pertama)untuk menghargai waktu? Apalagi saat pandemi sekarang anak-anak tidak pernah lepas dari HP (Handphone), sedangkan orang tua bekerja tidak bisa mengawasi setiap saat.

Syukron Jazaakillah Khoyron

🌸Jawab:

‎وعليكم السلام ورحمة الله وبركاته  

 ‎ بِسْــــــــــــــمِ اللّه 

Tentu selain menjelaskan kepada mereka sebaiknya orang tua juga pandai menyiapkan aktivitas yang lebih positif yang bisa menggantikan apa yang telah biasa dikalukannya. 

Dan memang jika semakin dibiarkan keadaan anak sangat tidak baik akibatnya kelak di masa dewasanya.

Oleh karena itu sebagai orang tua khususnya di era yang sangat berat ini karena adanya pandemi harus lebih giat dalam mensholihkan dirinya dan juga mendoakan anak-anaknya agar Alloh ﷻ lindungi dari segala efek buruk dari situasi yang ada saat ini dan juga yang akan datang. Termasuk doa agar Alloh ﷻ berikan bimbingan hidayah kepada anak-anak kita serta agar Alloh ﷻ jauhkan mereka dari pengaruh dan godaan setan melalui apa saja termasuk melalui handphone dan juga pengaruh teman dan lain sebagainya.

Pendek kata, selain kita berusaha memperbaiki diri, carikah jalan ikhtiar yang sesuai dengan kondisi yang ada anak-anak kita, kemudian gunakan doa sebagai senjata. 

Dalam kondisi seperti ini gunakan doa sebagai senjata kita. Dan juga dalam kondisi apapun doa adalah segalanya. 

Karena Alloh ﷻ sajalah yang Maha Kuasa sehingga layaklah jika hanya kepada-Nya saja kita mengadukan urusan kita apapun itu untuk memohon pertolongan-Nya.

Wallahu a'lam

0️⃣5️⃣ Han ~ Jatim
Assalamu'alaikum,

Bund, mengapa waktu berasa cepat sekali kalau kita sibuk bekerja, atau apapun tentang dunia. Tetapi mengapa terasa lama kalau kita misal, Tilawah, sholat, puasa, bawaannya ingin cepat-cepat saja.

🌸Jawab:

‎وعليكم السلام ورحمة الله وبركاته  

Alloh ﷻ berfirman bahwa dunia ini menipu dan sangat melalaikan. Perhatikan potongan ayat berikut, al Hadid : 50

وَمَا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلَّا مَتَاعُ الْغُرُورِ

“....dan kehidupan dunia Ini tidak lain hanyalah kesenangan yang menipu.”

Betapa banyak manusia yang tertipu oleh dunia. Tanpa dia bersungguh-sungguh menuntut ilmu dan mengasah hatinya dengan iman dan amal sholih serta selalu melakukan muhasabah diri maka ia akan lebih sering terjebak pada tipu daya dunia daripada merasakan nikmat dan khusyuknya saat beribadah. 

Karena tanpa ilmu seseorang akan tipis imannya sehingga tanpa terasa mudah sekali terpedaya oleh setan hingga hati selalu lebih cenderung pada segala yang terkait dengan dunia daripada keutamaan akhirat. 

Seorang penuntut ilmu pun tak terlepas dari godaan setan yang menyerang hatinya sehingga tanpa kesadaran menghayati ilmu tersebut dan berupaya menjadikan ilmu sebagai benteng imannya maka ia bisa berada dalam keadaan yang tidak ada bedanya dengan orang yang tidak berilmu. 

Oleh karena itu, sekalipun para pedakwah dan juga penuntut ilmu perlu memperhatikan keimanan dan penjagaan dirinya sendiri dari tipu daya dunia sebelum atau seiring dengan aktivitasnya mengajak orang lain pada jalan kesholihan. 

Iman yang tidak dikuatkan dengan pemahaman ilmu dan kesungguhan hati untuk menjadi penghamba sejati masih akan sangat mudah terperdaya oleh setan sehingga ibadah-ibadah yang dia tahu keutamaan-keutamaannya pun tidak mampu membuat dirinya tertarik dan menikmati saat melaksanakannya.

Sedangkan apabila ia sedang melakukan suatu perkara dunia maka munculah semangat hati dan antusias tanpa lelah malas dan keletihan. 

Inilah gambaran keberhasilan setan kala mereka memperdaya manusia hingga membuat manusia benar-benar merasa bahwa dunia dengan kenikmatannya itu adalah yang layak dia kejar sedangkan amal akhirat dianggapnya tidak ada artinya. 

Seorang yang sadar akan keutamaan akhirat dan selalu bisa bersemangat mengejarnya hanyalah orang-orang yang telah diberi taufiq dan hidayah Alloh ﷻ saja. Tanpa pertolongan Alloh ﷻ maka ia akan berada pada kelalaian sebagaimana kebanyakan yang lain.

Adapun untuk menjadi seorang yang selalu mendapat petunjuk Alloh ﷻ adalah dengan berusaha mendekat pada Al Qur’an dengan tidak hanya puas membacanya secara rutin tetapi harus mau mempelajari makna kandungannya, hingga hatinya terbuka dan imannya terbangun. Dan pada gilirannya keadaan jiwanya akan selalu terikat pada kehidupan akhirat dan setan sulit menganggunya. 

Orang seperti ini lebih sering berfikir tentang agamanya karena ia selalu memperhatikan bagaimana nasibnya kelak di akhirat daripada sibuk pada urusan dunianya. 

Sehingga keadaan hatinya yang sering berfikir tentang agama dan terpikat pada urusan akhirat menjadi sebab mudahnya hidayah dan pertolongan Alloh ﷻ kepadanya yakni dalam meneeguhkan hati bahwa aktivitas ibadah adalah sesuatu yang lebih berharga dan hatinya juga tidak mudah tergiur oleh aktivitas dunia yang hanya akan merenggut waktu-waktunya dan akan menjadi penyesalannya. 

Semoga kita semua selalu diberi taufiq dan hidayah Alloh ﷻ hingga selalu mampu mengisi waktu-waktu kita dengan amal sholih dan bisa menikmatinya saat melaksanakannya.

Wallahu a'lam

0️⃣6️⃣ Riyanti ~ Yogja
Manajemen waktu yang baik itu baiknya dengan mempertimbangkan apa saja ya bunda?

🌸Jawab:

 ‎ بِسْــــــــــــــمِ اللّه 

Tentu dengan memantabkan lebih dahulu tujuan hidup kita. Yakni apa yang dikehendaki Alloh ﷻ dari diri kita di dunia ini.

Perhatikan firman Alloh ﷻ ini :

وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْاِنْسَ اِلَّا لِيَعْبُدُوْنِ

”Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan untuk mereka beribadah kepada-Ku.”
(QS. Adz Daariyat: 56). 

Setelah kita jiwai benar tujuan Alloh ﷻ menciptakan diri kita yakni hanya untuk beribadah kepada-Nya, maka selanjutnya rancanglah perkara-perkara yang diperlukan agar hidup kita selalu berada dalam kondisi beribadah kepada Alloh ﷻ. 

Diantaranya yang utama adalah menjadikan diri kita sebagai penuntut ilmu agama yang terikat pada suatu halaqoh majelis ilmu. 

Karena dengannya kita akan lebih mudah untuk berkomitmen dan akan mendapat asupan ilmu secara terus-menerus hingga menjadi pengetahuan untuk bekal melakukan amal ibadah kepada Alloh ﷻ.

Semakin sedikit ilmu yang dimiliki seseorang maka semakin sedikit amal yang bisa ia kerjakan dan semakin ringan kualitas amal tersebut. 

Sebaliknya jika seorang memiliki ilmu yang banyak maka ia lebih mudah membangun keimanannya dan menempa dirinya dalam Kesholihan. 

Dan bukan berarti orang seperti ini juga akan pasti terbebas dari godaan setan, tetapi setidaknya dengan iman dan iman yang ada pada dirinya akan lebih mudah menangkal bisikan setan yang mengajaknya pada kehancuran dan kehinaan diri.

Kemudian perkara lain yang tidak kalah penting adalah kita perlu mengingatkan diri pada lingkungan pergaulan yang baik. 

Hal ini masih ada kaitannya dengan yang diatas ya... yakni ketika seorang telah menetapkan niat menjadi seorang penuntut ilmu maka untuk membangun istiqomah dan semangatnya adalah dengan mengikatkan diri pada pergaulan dengan sesama para penuntut ilmu yang lain.

Melakukan interaksi yang baik membangun rasa peduli dan saling bersemangat dalam mengingatkan pada urusan akhirat. 

Kemudian yang ketiga adalah dengan selalu melakukan muhasabah diri sesering mungkin. Bahkan setiap hari tidak hanya menunggu datangnya malam. 

Saat melihat sesuatu, saat setelah mengerjakan sesuatu, berpikir sesuatu, mengucap sesuatu maka semuanya itu jadikan ajang kita melalukan muhasabah, apakah itu semua berpengaruh baik atau buruk pada nasib akhirat kita. 

Jika urusan dunia maka abaikan. Tetapi fokuslah saja pada dampak akhirat kita. 

InsyaAllah dengan demikian hati kita akan selalu tersadar pada perkara-perkara yang penting-penting saja. Dan dengannya hati akan lebih cenderung mengerjakan hal-hal yang bermanfaat dan menghasilkan pahala. 

Jika keadaan seperti ini sudah terbangun maka setiap waktu yang ada akan terisi dengan hal-hal yang bernilai ibadah. 

Adapun hal-hal yang sia-sia akan tersingkirkan atau paling tidak akan bisa diminimalisasi dengan izin Alloh ﷻ.

Dan yang terakhir tentu dengan doa. Karena semua kebaikan itu semata-mata berasal dari Alloh ﷻ. Termasuk seorang yang pandai mengisi waktu-waktu hidupnya dengan perkara dan amal-amal yang baik akibatnya bagi akhiratnya hanyalah karena sebab dirinya telah diberi taufiq dan hidayah oleh Alloh ﷻ.

Wallahu a'lam

0️⃣7️⃣ Safitri ~ Banten
Ustadzah kita kan tidak boleh menyalahkan waktu ya, ketika kita menyalahkan waktu itu sama saja kita menyalahkan Alloh ﷻ, kadang terbesit pikiran atau kata-kata coba saja waktu itu tidak sepetir itu pasti tidak bakal gini jadinya tanpa sadar kita selau melakukan itu,  jika seperti ini kita masih belum beryukur dzah atas apa yang Alloh ﷻ sudah tentukan untuk kita?

🌸Jawab:

 ‎ بِسْــــــــــــــمِ اللّهِ الرَّحْمن الرَّحِيْمُ 

Benar sekali ukhti...
Kita dilarang mencaci maki masa (waktu). Termasuk mecela waktu adalah ketika menggerutu kenapa waktu berjalan begitu cepat. Yang benar adalah kita harus selalu menyadari kecepatan waktu atau lambatnya waktu adalah karena sebab penerimaan perasaan kita. 

Tidak ada yang salah pada waktu. Yang ada adalah perasaan penyesalan diri karena tidak pandai menggunakan waktu sehingga benar ungkapan bahwa waktu adalah bagai pedang. Jika kita pandai menggunakan pedang itu untuk hal-hal yang manfaat maka kita akan mendapatkan keberuntungan yang banyak. 

Sebaliknya jika kita tidak pandai menggunakannya maka pedang itu bisa mencelakai atau bahkan membunuh diri kita. 

Waktu yang digunakan dengan baik maka tidak hanya keberuntungan akhirat saja yang akan kita dapatkan tetapi kebaikan dunia juga akan kita rasakan. Hidup lebih teratur dan terasa lebih berkualitas hingga banyak kebaikan yang bisa kita lakukan, banyak pahala dan banyaknya pula sebab-sebab mudahnya kita mencapai surga. InsyaAllah.

Kemudian mengenai ungkapan seperti yang disebutkan diatas adalah ungkapan yang dilarang oleh agama, agas dasar dalil hadist berikut:

“..., Apabila engkau tertimpa musibah, janganlah engkau berkata, “Seandainya aku berbuat demikian, tentu tidak akan begini dan begitu.” Tetapi katakanlah, “Qadarullah wa ma sya-a fa’al (hal ini telah ditakdirkan Alloh ﷻ dan Alloh ﷻ berbuat apa saja yang dikehendaki-Nya). Karena ucapan “seandainya” akan membuka pintu perbuatan syaitan.” (HR. Muslim). 

Jadi benar bahwa jika seorang mengatakan “Seandainya... atau kalau saja ... coba kalau ... dan lain-lain.”

Maka ia telah terjebak pada sikap tidak ridho pada takdir Alloh ﷻ, atau minimal dirinya tidak menyakini bahwa setiap kejadian adalah merupakan takdir kehendak Alloh ﷻ.

Ini merupakan penyimpangan dari kaidah keimanan yang benar dalam meyakini rukun iman khususnya iman kepada takdir. Baik takdir yang baik maupun takdir yang buruk. 

Berikut perintah agar seorang mukmin beriman kepada takdir yang baik dan takdir yang buruk bahwa keduanya itu adalah datang dari Alloh ﷻ.

“Tidak beriman salah seorang dari kalian hingga dia beriman kepada qadar baik dan buruknya dari Alloh ﷻ, dan hingga yakin bahwa apa yang menimpanya tidak akan luput darinya, serta apa yang luput darinya tidak akan menimpanya.” (HR. Tirmidzi).

Dan juga mari kita hayati satu hadist berikut agar iman dan islam kita lebih baik lagi wa bil khusus dalam menyikapi segala bentuk takdir. 

“Engkau beriman kepada Alloh ﷻ, Malaikat-malaikat-Nya, Kitab-kitab-Nya, Rasul-rasul-Nya, hari akhir serta qadha’ dan qadar, yang baik maupun yang buruk.” (HR. Muslim)

Dengan memahami kaidah bab takdir diatas semoga kita tidak lagi menyesali waktu dan setiap kejadian yang menimpa diri kita. 

Dan sebaliknya kita pandai merubah musibah menjadi peluang mendapatkan pahala yang berlimpah dengan mengimani takdir buruk kemudian juga karena kita bisa bersabar karenanya.

Dan juga saat kita mendapatkan suatu kebaikan maka juga tidak terlena, menjadikan kebaikan itu sebagai sumber ladang pahala karena kita pandai mensyukurinya.

Wallahu a'lam

0️⃣8️⃣ Lila ~ Padang
Bunda, saya ibu dari 4 anak. Anak paling besar sekarang sudah kelas 3 SMA (Sekolah Menengah Atas). Dulu saya menikah muda dan belum tahu pentingnya ilmu agama untuk anak-anak. Saat anak saya paling besar masih SD (Sekolah Dasar), saya tidak begitu memaksakan untuk sekolah Madrasah dan sekolah agama. Dan sekarang saya menyesal, karena anak saya tersebut tidak bisa membaca al qur'an.
Saya pernah membujuknya untuk belajar membaca Al qur'an, tapi anak saya tidak mau karena katanya malu. Dan saya juga sudah membelikan Al qur'an digital agar dia bisa belajar sendiri di rumah, tapi namanya anak remaja, omongannya saya tidak begitu didengarkan. Dan sampai sekarang dia tidak pernah berusaha untuk belajar. Dan saya merasa menyesal terlambat menyadarinya dan sudah melewatkan waktu yang berharga untuk anak saya itu bunda. Tapi Alhamdulillah adik-adiknya bisa membaca Al qur'an.

Pertanyaan saya, bagaimana caranya agar anak saya tersebut mau belajar ya bunda? 
Mohon bimbingannya. Terima kasih. 

Assalamu 'alaykum warahmatullahi wabarakatuh.

🌸Jawab:
Bismillah,

Ya sebagai orang tua tentunya selain terus menasihati dan memberi pengertian kepada anak juga harus memberi contoh. Jadi tidak hanya menyuruh tetapi dirinya juga melalukannya.

Sehingga anak akan berpikir bahwa ternyata tidak ada kata terlambat untuk belajar membaca Al Qur’an.

Terlambatnya ketika nyawa sudah berada di kerongkongan, maka tidak ada amal bahkan pengakuan yang ditrima oleh Alloh ﷻ.

Langkah bunda selanjutnya adalah:

1). Membatasi anak bergaul dengan teman-temannya yang juga seperti dia.

Carikan dan arahkan anak kita agar dekat dengan teman-teman yang lebih baik lebih sholih dan mampu mempengaruhinya untuk senang belajar agama.

Tunjukkan contoh-contoh betapa banyaknya orang yang lebih dewasa dari usianya juga belajar membaca Al Qur’an tanpa ada rasa malu karena belajar Al Qur’an adalah suatu amal yang besar pahalanya dan akan menyelamatkan hidupnya di dunia ini dan juga di akhirat nanti.

Bahkan Al Qur’an kelak akan memberi syafaat kepada para pembacanya saat di dunia dulu dengan izin Alloh ﷻ.

Maka rugilah mereka yang tidak mau belajar membaca Al Qur’an.

Dan upaya yang utama adalah dengan dibantu doa. Mohonkan kepada Alloh ﷻ agar anak bunda diberi hidayah. 

Wallahu a'lam

🌸🌸🌸🌟🌟🌟🌸🌸🌸
 💎CLoSSiNG STaTeMeNT💎

Waktu adalah modal hidup yang sangat berharga. Pandailah memanfaatkan waktu dalam segala bentuk amal yang mengasilkan pahala. Jangan biarkan waktu-waktu terbuang sia-sia, karena kelak kita pasti akan ditanya. Jangan pula persulit diri kita selagi di dunia kita masih bisa merancang nasib kita dengan amalan yang bisa menyelamatkan nasib di akhirat.

Wallahu a'lam

JANGAN RENDAHKAN DAN HINAKAN DIRIMU

 


OLeH: Ibu Hj. Irnawati Syamsuir Koto

    💘M a T e R i💘

Assalamu'alaikum, Sholehah. 

Alhamdulillah, segala puji bagi Alloh ﷻ yang telah memberikan karunia dan hidayah kepada hamba-hamba-Nya. Shalawat serta salam senantiasa tercurah kepada Rasulullah Muhammad ﷺ beserta keluarga, shahabat, dan umatnya yang senantiasa istiqamah di jalan Sunnah.

🌸JANGAN RENDAHKAN DAN HINAKAN DIRIMU

Sholehah...
Alloh ﷻ telah begitu sempurna menciptakan seorang wanita, bukan hanya diciptakannya indah, tetapi Alloh ﷻ pula mengatur segala halnya agar wanita itu tetap diindahkan oleh siapapun.

Alloh ﷻ memberi aturan kepada wanita agar selalu menjaga kehormatannya, keindahannya, dan tanggung jawabnya. Tetapi sayang, wanita jaman sekarang tidak peka terhadap kasih sayang Alloh ﷻ yang demikian, banyak wanita yang masih sembarangan membawa dirinya tanpa rasa malu sedikitpun membuka auratnya.

Padahal jika Islam sudah mengangkat derajat wanita, kenapa justru wanita itu sendiri yang rela merendahkan dirinya?

Ingatlah wahai wanita, dirimu sangatlah berharga maka sudah sepantasnya  menghargai apa yang telah Alloh ﷻ anugerahkan kepadamu dengan bijaksana. Jangan sampai lupa akan gelar istimewa yang diberikan Alloh ﷻ kepadamu, dan apakah gelar tersebut? Yaitu wanita merupakan perhiasan terindah di dunia ini.

Ingatlah muslimah, antum mempunyai tanggung jawab besar untuk mendidik anak-anak menjadi shaleh dan shalehah.

Lantas, bila saat ini antuna tidak bisa menghargai diri sendiri, lalu bagaimana kelak anak-anakmu bisa menghargai dirinya dengan baik dan benar?
Bila saja kita tidak pernah belajar akan tanggung jawab sebagai seorang muslimah, yang notabenenya adalah madarasah pertama bagi mereka kelak.

Jadi, bila mengaku bahwa diri adalah wanita muslim, maka sudah kewajiban untuk menjaga diri dengan baik dan benar. Ingatlah gelar mulia yang telah Alloh ﷻ berikan, jagalah tanggung jawab, dan senantiasalah menjaga kehormatan dimanapun berada.

Jagalah harga dirimu, jagalah kehormatanmu.
Karena dalam dirimu ada kehormatan dan harga diri keluargamu.
Karena dalam dirimu ada kehormatan dan harga diri agamamu.

Para ulama mengatakan Wanita adalah tiangnya bangsa, rusak wanita maka rusak jugalah bangsanya. Jika wanitanya baik maka baik jugalah bangsanya.

🔷🌷🔷
Shalihah...
Jangan sampai karena kelalaianmu melukai hati keluargamu, orang tuamu.
Jangan sampai karena mengikuti nafsumu malah menyebabkan keburukan untuk agama dan bangsamu.

Wahai Muslimah yang cantik…
Jagalah dirimu baik-baik, jaga harga dirimu dan jaga kehormatanmu.

Wanita adalah ujian dunia terberat bagi laki-laki, tidak sedikit laki-laki yang jadi buta mata dan juga buta hati sebab wanita. Namun meski begitu, kerugian terbanyak yang diderita tetaplah pada wanita. Ketika buta mata oleh wanita laki-laki mungkin hanya akan hilang materi sementara wanita tentu hilang harga diri. Tidak hanya sampai disitu, keluarga, teman bahkan bangsa ikut kena imbasnya.

Beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menjaga diri dan kehormatan tentu berhijab dengan sempurna, memiliki rasa malu sehingga tidak mudah untuk dirayu dan digoda oleh laki-laki. 

Jangan karena tergoda materi, hilang harga diri. 
Jangan karena dirayu dengan smartphone mahal, terenggut mahkota diri. 

Baguskan akhlakmu, indahkan tutur kata adalah bagian dari jalan menuju ke arah yang lebih baik bagi setiap muslimah. Sebagai calon istri, sebagai calon ibu bagi anak-anaknya kelak sudah selayaknya seorang muslimah memiliki akhlak yang bagus, tutur kata yang baik.

Demikian dari saya, semoga jadi renungan untuk kita semua.

Wallahu a'lam

🔷🔷🔷🌟🌟🌟🔷🔷🔷
         💘TaNYa JaWaB💘

0️⃣1️⃣ Safitri ~ Banten
Bun, pada zaman sekarang kenapa wanita di luar sana banyak yang melakukan seperti itu merendahkan harga diri mereka hanya dengan iming-iming duniawi yang tidak seberapa nilainya. Apa karena kurangnya iman dan apa karena terbawa arus teknologi dan perkembangan zaman?

🔷Jawab:
Inikah akhir zaman, hura-hura yang melanda ummat, termasuk kecintaan kepada hal duniawi yang melenakan dan melalaikan. Makanya kita harus extra hati-hati dan berjuang untuk semakin menguat keimanan kepada Alloh ﷻ. 

Wallahu a'lam. 

0️⃣2️⃣ Han ~ Gresik
Assalamu'alaikum,

Bu, marak sekali sekarang itu dengan Pelakor, bahkan masih muda-muda lagi. Mereka bukan hanya merebut, tetapi seperti ada kepuasan tersendiri bisa merusak rumah tangga orang. Bagaimana itu bu? Kelainan jiwa atau memang sudah tabiatnya seperti itu.

🔷Jawab:
Waalaikummussalam warahmatullah wabarakatuh

Wallahu a'lam, entah itu sebuah kelainan jiwa, atau apa, tapi sebenarnya hal tersebut, bukan hanya saat ini saja terjadi, dari dulu juga sudah banyak, tapi sekarang terdengar marak karena adanya media yang mengekspos hal tersebut. 

Mari kita sama-sama belajar dari peristiwa yang ada. Dan menguatkan diri, jangan sampai kita menjadi bagian dari penghancur rumah tangga orang lain, kecuali dengan jalan yang dibolehkan syar'i, karena kita juga tidak bisa memungkiri adanya poligami di dalam ajaran agama kita.  

Wallahu a'lam. 

🌷Kenapa yang suka diekspose wanitanya ya bu? 
Tidak mau dipoligami, tapi malah menyakiti dengan merusak rumah tangga. Bagaimana tuh?

🔷Kesalahannya yaa disitu, kenapa malah menjadi penghancur rumah tangga orang lain. 

Wallahu a'lam. 

0️⃣3️⃣ Riy ~ Yogja
1. Selain lokalisir lokalisasi, penyuluhan agama, apa yang bisa kita lakukan untuk saudari kita yang berprofesi WTS (Wanita Tuna Susila)? Ada yang terpaksa ambil kerjaan itu. 

2. Kenapa ya Dzah, di komunitas syiah, perempuan bersedia di kawin kontrak? Secara logika saja itu merugikan perempuan kan. Mereka itu pintar-pintar padahal...

🔷Jawab:
1. Tugas anggota dewan ini, sediakan lapangan pekerjaan yang layak untuk mereka, karena semua itu masalah ekonomi. Dan penyuluhan secara kontinyu. 

2. Kalau sudah masuk pada ranah kepercayaan, dan mereka didoktrin dengan keutamaan-keutamaan dari apa yang mereka lakukan, semua akan mereka jalani, meski itu diluar logika. 

Wallahu a'lam. 

0️⃣4⃣ Han ~ Gresik
Assalamu'alaikum,

1. Bu, mengapa para ulama mengatakan kalau Wanita itu Tiangnya Bangsa?

2. Alloh ﷻ sangat memuliakan sekali wanita. Tapi kenapa bu para wanita sekarang malah seenaknya tanpa rasa malu dan canggung mempertontonkan dan bahkan memperjualbelikan dirinya sendiri? 

🔷Jawab:
Waalaikummussalam warahmatullah wabarakatuh

1. Karena dari rahim seorang wanita akan hadir penerus-penerus bangsa, karena wanitalah pendamping para pemimpin-pemimpin sebuah negara. Wanita itu mampu mempengaruhi pikiran laki-laki. 

2. Karena telah lenyapnya rasa malu, dan kecintaan terhadap dunia mulai menguasai diri dan hati. Na'udzubillah.

Wallahu a'lam. 

0️⃣5⃣ Dwi ~ Bondowoso
Assalamualaikum Bun,

Sebagai wanita terkadang mereka melakukan semua hal sesuai kemampuannya meski kadang melanggar agama atau tidak baik perilakunya. Yang saya tanyakan Bun, sebagai temannya ingin rasanya merubahnya atau buat dia bertaubat, namun dalam menasihati terlalu dalam takut dia tersinggung. Dibiarkan kasian Bun, karena dia teman dekat kita. 

Bagaimana seharusnya saya bersikap Bun?

🔷Jawab:
Waalaikummussalam warahmatullah wabarakatuh Mbak Dwi.

Tugas kita sebagai saudara seiman adalah menasihati, mengajak kejalan yang benar. Jika sayang sama dia, maka dakwahilah, jangan pernah takut untuk kehilangan. Karena kebenaran itu harus disampaikan. Tapi ajaklah dengan bahasa yang baik, dan dakwahi juga dengan mencontohkan. Dan ingat yang mampu merubah mereka itu hanyalah Alloh ﷻ, kita manusia tidak akan mampu berbuat apa-apa kecuali hanya bisa mendakwahi, mengajak dan menasihati. 

Wallahu a'lam. 

🌷Sebenarnya dia baik Bun, namun karena keadaan membuat dia berubah, saya kasihan akan perubahan itu. Menasihati kita dianggap sok alim, Bun. Apakah kalau sudah di nasihati tetap saja dia tidak berubah lebih baik kita tinggalkan ya Bun atau terus-terusan kita nasihati, takutnya malah dia menjauhi kita, Bun?

🔷Jangan lelah untuk menasihati, jangan tinggalkan jika dia tidak membawa pengaruh buruk untuk kita, terus nasehati, tapi kalau sudah membawa pengaruh yang buruk, maka tinggalkanlah. Kalau dia yang pergi meninggalkan, jangan lupa doakan agar Alloh ﷻ beri hidayah. 

Wallahu a'lam. 

0⃣6️⃣ Yulia ~ Bekasi 
Assalamualaikum Bu,

Bagaimana dengan wanita yang berpakaian muslimah berlenggak lenggok (model), karena banyak sekali artis yang hijrah tapi masih menerima job sebagai model (pakaian muslim)?

🔷Jawab:
Waalaikummussalam warahmatullah wabarakatuh

Dalam tinjauan syara’, menjadi model dalam iklan-iklan tersebut tidaklah haram bagi seorang wanita jika gambarnya tidak mengekspose aspek kemolekan, kecantikan, kemanjaan, dan lain sebagainya.

Namun Islam adalah agama yang sangat menghormati setiap umatnya dan Pekerjaan yang menimbulkan dorongan nafsu dari lawan jenis terlarang dalam hukumnya dalam Islam. Bukankah model itu di make up dan memakai baju yang menarik perhatian lawan jenis? 

Nah sudah jelas bukan, menampilkan kecantikan diri sebagai model hukumnya adalah haram. 

Wallahu a'lam. 

🔷🔷🔷🌟🌟🌟🔷🔷🔷
 💘CLoSSiNG STaTeMeNT💘

Sholehah...
Akhlak yang tidak baik itu bisa saja datang karena lemahnya iman seorang hamba, serta berkuasanya setan terhadap umat manusia. Juga, disebabkan oleh pergaulan dengan teman-teman yang buruk, ditambah lagi dengan minimnya perasaan selalu diawasi Alloh ﷻ, Dzat yang Maha Esa.

Alloh ﷻ telah memperingatkan kita dari keburukan, bahkan memperingatkan kita agar jangan sampai mendekati keburukan tersebut dan penyebabnya.

Kita semua yakin tidaklah manusia akan tertimpa segala macam kesedihan, kecuali karena perkara yang menjadi kesenangan hawa nafsunya. Dengan demikian, seseorang yang memiliki kemauan kuat akan mewujudkan kemuliaan dirinya yang tampak jelas dalam kepribadian yang terpuji.

Karena itu sholehah, jaga dirimu, hadirkan keindahan akhlak di dalam perilaku.

Mohon maaf lahir dan batin.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

PREDATOR SEKSUAL MENGINTAI KELUARGA KITA

 


OLeH: Bunda Heradini F., S.Psi

     💎M a T e R i💎

 بسم الله الرحمن الرحيم
الســـلام عليــكم ورحــمة اﻟلّـہ وبركاته

إِنَّ الْحَمْدَ لله نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَ نَتُوْبُ إِلَيْهِ وَنَعُوْذُ بلله مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ الله فَلَا مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلَا هَادِيَ لَهُ، أَشْهَدُ أَنْ لَا إله إلا الله وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ لا نَبِيَّ بَعْدَهُ

Alhamdulillah kita bertemu dalam majlis Bidadari Surga yang penuh berkah ini untuk bersama sama mengkaji tentang, 

🌸PREDATOR SEKSUAL MENGINTAI KELUARGA KITA

Judulnya ngeri ya? Kebayang tidak apa itu predator?
Kata PREDATOR saja sudah ngeri apalagi tambah seksual. 

Saya mau mengawali dengan berbagai berita yang berhasil dihimpun. 

★ Polisi akhirnya berhasil mengungkap kasus pemerkosaan terhadap bocah 10 tahun di Kecamatan Rasanae Barat, Bima, Nusa Tenggara Barat. Pelakunya ternyata kakak iparnya sendiri berinisial AR. Korban sendiri meninggal dunia di ruang IGD Puskesmas Paruga sekitar pukul 11.25 WITA, Rabu (24/2). Kapolres Bima Kota AKBP Haryo Tejo Wicaksono melalui siaran persnya, Kamis, menyatakan terduga pelaku atas dugaan pemerkosaan terhadap bocah 10 tahun di Kecamatan Rasanae Barat, akhirnya diamankan ke Markas Komando (Mako) Polres Bima Kota, Rabu (24/2) sekitar pukul 16.30 WITA.

Artikel ini telah tayang di JPNN.com dengan judul
"Kasus Pemerkosaan Bocah 10 Tahun Ini Akhirnya Terungkap, Pelakunya Ternyata", https://m.jpnn.com/news/kasus-pemerkosaan-bocah-10-tahun-ini-akhirnya-terungkap-pelakunya-ternyata

★ Kasus asusila yang dilakukan tersangka AS kepada putri kandungnya, sampai ke meja Pemerintah Kota Banjarmasin. AS yang diketahui merupakan aparatur sipil negara (ASB) di Kelurahan Banjarmasin Utara, terancam dipecat. Penjabat Sekretaris Daerah Kota Banjarmasin Mukhyar bereaksi keras terhadap tindak pidana yang dilakukan oleh salah satu oknum pegawainya.

Artikel ini telah tayang di JPNN.com dengan judul
"ASN Cabuli Putri Kandung, Sekda Banjarmasin Geram: Sanksi Tegas, Pemecatan",
https://m.jpnn.com/news/asn-cabuli-putri-kandung-sekda-banjarmasin-geram-sanksi-tegas-pemecatan

★ Entah apa yang merasuki TK (57), pria paruh baya ini tega menggauli anak tirinya, sebut saja Melati (17). Gadis remaja tersebut mengaku telah menjadi budak nafsu ayah tirinya sejak Januari 2020. Melati lantas menceritakan perbuatan ayah tirinya itu kepada pamannya, kemudian diteruskan kepada polisi.

Artikel ini telah tayang di JPNN.com dengan judul
"TK Garap Anak Tirinya Berkali-kali, Paman Korban Geram, Polisi Gerak Cepat",
https://m.jpnn.com/news/tk-garap-anak-tirinya-berkali-kali-paman-korban-geram-polisi-gerak-cepat

Berita-berita tentang predator seksual itu terjadi direntang waktu tahun 2020-2021. Dan pelakunya ada orang-orang yang dekat dengan mereka. 

Siapa pelakunya???
1. Ayah tiri.
2. Kakak ipar.
3. Ayah kandung.
4. Dan mungkin masih banyak lagi.

Astaghfirulloh...
Semoga kita terhindar dari yang demikian. 

Kasus predator seksual terutama pada anak-anak seperti fenomena gunung es. Ada kasus yang muncul dan dilaporkan. Dan lebih banyak lagi yang berada di bawah permukaan. 

Predator seksual mengincar masyarakat berbagai kalangan, baik anak-anak maupun dewasa. Waspadalah terhadap sekitar Anda, dengan mengenali ciri-ciri predator seksual berikut ini. Predator seksual  biasa digunakan sebagai julukan bagi orang yang kerap memangsa dan berburu ‘korban’ untuk melayani hasrat seksualnya. Umumnya, mereka yang disebut predator seksual mengincar anak-anak.

🌸🌷🌸
Akhwati fillah penghuni room perindu surga yang dirahmati Alloh ﷻ.
Sedemikian mengerikan kasus predator sesual tentunya kita harus mengenali ciri-cirinya. 

Dirangkum dari Journal of Interpersonal Violence dan Current Opinion of Psychiatry, berikut adalah ciri-ciri predator seksual yang ada di sekitar Anda:

◼️1. Sangat Perhatian dan Ramah di Tahap Awal

Predator seksual dapat bersikap terlalu ramah dan terkesan sangat akrab dengan Anda serta anak yang telah diincar. Mereka tidak akan kehabisan akal untuk menyanjung dan mengambil hati anak Anda. Saat anak mulai nyaman, mereka mulai melancarkan aksi yang sebenarnya.

◼️2. Mengisolasi Korban

Predator seksual akan mengikuti ke manapun anak pergi, mengetahui jadwal kegiatannya, kemudian mengisolasinya di dalam ruangan (umumnya ruangan yang familiar bagi korban).

Mereka akan membangun keyakinan seolah si anak hanya membutuhkan dirinya untuk menghabiskan waktu bersama. Mereka juga akan membuat sejumlah kegiatan menyenangkan yang hanya dapat mereka lakukan berdua dengan anak yang diincarnya.

◼️3. Tidak Segan Untuk Sering Menyentuh Anak di Depan Anda

Untuk menciptakan rasa percaya dan aman, predator seksual takkan segan untuk menyentuh anak di depan Anda. Itu dilakukannya untuk membuat Anda berpikir bahwa sentuhan-sentuhan tersebut bukanlah masalah dan membuat Anda yakin bahwa dia bukanlah orang yang berbahaya.

◼️4. Pintar Membangun Imej Positif

Terkadang predator seksual tipe manipulatif memulai perkenalannya dengan Anda dan anak seolah dia tidak memiliki keinginan apapun, apalagi untuk melakukan pelecehan seksual. Trik tersebut untuk membuat Anda tidak peka dan tidak merasa terancam dengan kehadirannya.

◼️5. Memanfaatkan Rasa Ingin Tahu Korban

Predator seksual cenderung memanfaatkan rasa ingin tahu anak terhadap hal-hal yang berhubungan dengan seks. Mereka akan menyematkan hal-hal berbau pornografi lewat candaan maupun game yang biasa mereka mainkan bersama.

Jika anak Anda mulai berbicara (tidak seperti biasanya) tentang seks dan hal-hal lain yang berhubungan, jangan abaikan perkembangan tersebut. Bisa jadi itu merupakan tanda bahwa anak telah ‘dipersiapkan’ sebagai mangsa.

◼️6. Oportunis

Predator seksual tipe oportunis dapat melakukan serangan seksual. Mereka tidak memiliki perencanaan, namun memiliki kebutuhan tiba-tiba untuk memuaskan hasrat seksualnya. Motivasi ini dapat mendorong mereka untuk melakukan serangan tiba-tiba terhadap lingkungan sekelilingnya, ketika situasi memungkinkan.

◼️7. Melakukan Kekerasan Secara Seksual

Predator seksual tipe penyerang merupakan predator seksual yang dapat menyerang siapa saja. Mereka menggunakan kekerasan untuk memaksa korbannya dan melakukan pelecehan seksual untuk memuaskan hasrat seksualnya.

◼️8. Terganggu Secara Emosional atau Psikis

Predator seksual sering ditemukan memiliki gangguan kepribadian yang memicu dirinya tidak dapat mengendalikan diri, dikuasai oleh fantasi, atau dapat ditemukan memiliki masa lalu yang bermasalah.

Predator seksual dapat tampak baik dan ramah, tetapi sebenarnya sering ditemukan memiliki kepribadian menutup diri, tidak dapat terbuka dengan orang lain, dan merasa tidak diterima oleh lingkungannya.

Sering kali predator seksual sulit untuk dikenali keberadaannya. Untuk itu, yang terpenting adalah membangun komunikasi dan relasi yang baik dengan anak dan tidak tabu terhadap pendidikan seksual usia dini. 

Tidak melulu mengancam keselamatan korban, tindakan pelecehan seksual juga dapat terjadi dalam berbagai bentuk. Sentuhan fisik, sentuhan non-fisik seperti siulan atau isyarat seksual yang menimbulkan rasa risih, ucapan yang berhubungan dengan pornografi, dan berbagai hal lain yang menyebabkan rasa tidak nyaman juga diperhitungkan sebagai tindakan pelecehan seksual.
Terlepas dari hal tersebut, tindakan pelecehan seksual itu sendiri harus disikapi dengan serius. Bukan hanya menimbulkan rasa tidak nyaman, pelecehan seksual juga membuat korban rentan mengalami berbagai gangguan psikis. 

Akhwati fillah penghuni room Perindu Surga yang dirahmati Alloh ﷻ. 
Kita sebagai orang tua harus peka dengan kondisi anak, menjaga mereka dengan sepenuh hati. Misal mulai memisahkan tempat tidurnya, mengunci pintu ketika tidur, tidak membiarkan anak sendiri di rumah, peka terhadap perubahan sikap dan kondisi anak. 

Karena banyak anak yang menjadi korban pelecehan seksual namun mereka tidak berani untuk mengatakan pada orang tuanya. Takut. Bisa jadi karena malu atau karena diancam oleh pelaku. 

Akhwati fillah, 
Semoga kita mampu menjaga anak kita dengan doa dan kasih sayang agar mereka terhindar dari berbagai macam bentuk kejahatan. 

In syaa Allah ini dulu yang bisa saya sampaikan.

Wallahu a'lam

🌸🌸🌸🌟🌟🌟🌸🌸🌸
        💎TaNYa JaWaB💎

0️⃣1️⃣ Putri Ismaya ~ Rembang
Assalamualaikum. 

Bunda Dini, kapan idealnya kita mulai untuk mengenalkan pendidikan seks untuk anak? Kemudian apa saja yang bisa kita berikan pada anak untuk perbekalan agar dirinya paling tidak dapat menjaga diri ketika memang sedang berada diluar pengawasan kita. 

Jazakumullah. 

🌸Jawab: 
Waalaikummussalam warahmatullah wabarakatuh

Sejak dini anak harus dikenalkan dengan pendidikan seksual. Dengan cara apa? Sesuai dengan kemampuan berpikir anak.
Mulai dari hal sederhana dulu. Misal di tingkat taman kanak-kanak, biasanya pakai lagu. Lagu yang terkenal itu judulnya "Sentuhan Boleh". 

Jadi mulai mengenalkan anak pada bagian-bagian tubuh yang boleh dan tidak boleh disentuh. Termasuk untuk berani mengatakan tidak ketika ada orang memaksa menyentuh. Dan diajarkan untuk berani bilang sama orang tua. Disini peran orang tua sangat penting. Agar anak memiliki keberanian untuk bersikap terbuka.

Wallahu a'lam

0️⃣2️⃣ Yanti ~ Rembang
Assalamu'alaikum,

Bunda Dini, adakah tahapan-tahapan dalam pengenalan pendidikan seks pada anak?

Matur nuwun.
Wassalamu'alaikum.

🌸Jawab:
Waalaikummussalam warahmatullah wabarakatuh

Ada beberapa tahapan pengenalan pendidikan seksual pada anak. Ini semua bergantung pada perkembangan seksual anak. 

Ada tahapan perkembangan seksual anak (kepuasan seksual): 
1) Oral.
2) Anal.
3) Alat vital.

1. Oral, anak terpuaskan secara seksual lewat mulut. Terjadi ketika anak menyusu. 

2. Anal, anak suka berlama lama ketika bab karena kepuasan anak di anal. 

3. Alat vital, terjadi pada masa SD ke atas. Mereka mulai suka memainkan alat vitalnya. Bukan untuk kepuasan seksual seperti orang dewasa. Tapi lebih ke kekaguman dengan benda tersebut. 

Pendidikan seksual bergantung masa-masa di atas. 

Wallahu a'lam

0️⃣3️⃣ Han ~ Gresik
Assalamu'alaikum,

Bund, ada juga kasus hubungan seks tersebut antara kakak dan adik yang masih juga usia anak-anak.

1. Apakah pengaruh bila tidur masih sekamar laki dan perempuan walau masih usia balita, bisa mempengaruhi perbuatan tersebut? 

2. Usia berapa baiknya bund anak tidak boleh tidak sekamar baik dengan orang tua atau saudara yang beda jenis kelamin? Dan juga mandi bersama orang tua apakah ada batasannya juga bund dalam Islam?

🌸Jawab:
Waalaikummussalam warahmatullah wabarakatuh

1. Benar sekali. 
Tidur bersama sangat membuka peluang untuk terjadi pelecehan seksual. 

2. Sejak usia berapa? Sejak anak berani tidur sendiri (kira-kira usia 2 tahun). Jadi pisahkan laki-laki dengan perempuan. Usahakan mereka punya tempat tidur sendiri-sendiri meski sama-sama sejenis kelamin. Karena pelecehan seksual tidak hanya laki-laki kepada peremuan. Tapi juga sesama jenis. 

Dan jangan biasakan mandi bersama dengan orang tua ya. Kecuali dengan pakaian lengkap. Sebaiknya anak perempuan jangan dimandikan bapaknya. 

Satu lagi, saya pribadi ketika mau memasukkan anak ke pesantren selalu melihat tempat anak-anak tidur. Apakah pondok tidurnya sembarangan. Atau ada tempat tidur yang terpisah antar anak. 
Saya lebih memilih pondok pesantren yang tempat tidurnya hanya untuk satu anak. Jadi kemungkinan terjadinya kelainan seksual bisa terhindar. 

🔹Kalau di pondok kan kadang ada namanya mandi bersama ya atau mandi ramai-ramai, hal tersebut juga baiknya dihindari ya bun?

🌸Benar. 
Sebaiknya hindari pondok yang seperti itu. Mandi bersama dan tidur di lantai sama-sama. Karena itu sangat rawan. 

Wallahu a'lam

0️⃣4️⃣ Bunda Ika ~ Bandung
Bagaimana status hukum tatkala sang Ayah menghamili putrinya? 
Misal dalam hal waris, apa dihukumi sebagai anak atau cucu?

Terimakasih. 

🌸Jawab:
Kejahatan yang paling berat hukumnya adalah berzina termasuk dalam hal ini perkosaan. 

Ada juga sih kasus pembunuhan harus dihukum bunuh. Namun perkosaan sama-sama dibunuh namun berzina itu lebih berat yakni dirajam. Karena zina itu mengacaukan nasab. 

Untuk masalah anak hasil zina apakah nanti termasuk ahli waris jenis apa? Akan ditentukan oleh pengadilan. Itukan membingungkan ya. Bisa jadi anak, bisa jadi cucu. 

Wallahu a'lam. 

0️⃣5️⃣ Safitri ~ Banten 
Kasus seperti ini pasti banyakkan faktor yang dapat memicunya apalagi semakin mudahnya sosial media kita dapati dan semakin mudah juga hal-hal seperti ini terjadi. 

Tapi bun, kenapa sih orang terdekat bahkan sekandungpun bisa melakukan hal menjijkan seperti itu apa kurangnya iman dalam diri mereka dan kemana hati nurani mereka apa ketika mereka melakukan itu logika mereka tidak jalan?

🌸Jawab:
1) Jelas yang pertama karena kurangnya iman. Plus ditunggangi setan (setan sering jadi tersangka ya). 
2) Pola didik orang tua dan orang terdekat. 
3) Lingkungan terdekat terutama lingkungan dimana mereka bergaul dan bermain. 
4) Kesempatan. 
5) Kurangnya penjagaan orang tua. 

Itu beberapa faktor pemicu terjadinya pelecehan seksual. 

Wallahu a'lam

0️⃣6️⃣ AnnaKiky ~ Solo
Assalualaikum Um, 

Saya dulu waktu kecil pernah jadi korban pelecehan.

Yang pertama saya tidak tahu pelakunya siapa, karena kejadian setelah kedua orang tua saja bertengkar hebat, sampai ibu pingsan dan di bawa ke rumah sakit. Kedua oleh tetangga saya dua orang dengan waktu dan tempat yang berbeda. Ketiga saat saya sudah SMK dan kejadiannya dalam bis kota. Di sini saya merasa tidak sadar. Justru teman saya yang mengatakan setelah kami turun dari bis.

Semua saya simpan rapat-rapat sampai akhirnya saya menikah dan punya anak perempuan. Qodarulloh suami meninggal karena kecelakaan. Selang empat tahun saya menikah lagi. Dan disini ternyata anak saya juga mengalami pelecehan justru oleh ayah tirinya.

Shock pasti, bahkan saya sudah ke PPA Polresta untuk melapor, terkendala anak saya alzaimer, lupa dengan tanggal dan hari kejadian. Akhirnya laporan saya berhenti. Sampai sekarang saya masih terikat pernikahan namun sudah pisah rumah. Mohon saran dan masukan Um.

Wasalamualaikum. 

🌸Jawab:
Waalaikummussalam warahmatullah wabarakatuh

Subhanallah. Semoga Alloh ﷻ beri kesabaran lebih ya. 

Karena ayah sambung telah melakukan kejahatan seksual yang berat, menurut saya, sebaiknya ibu harus berpisah saja. Karena memang pernikahan seperti itu tidak layak untuk dipertahankan. Takutnya hal itu akan terulang kembali. Dan ketika anak mengalami trauma atas peristiwa tersebut, sebaiknya dibawa ke psikolog atau terapis agar trauma tersebut bisa hilang. 

Wallahu a'lam

0️⃣7️⃣ Yulis ~ Balikpapan

اَلسَلامُ عَلَيْكُم وَرَحْمَةُ اَللهِ وَبَرَكاتُهُ

‎Ustadzah, sungguh mengerikan apa yang dipaparkan dalam materi di atas.

Luar biasa kriminal tersebut terjadi dalam kehidupan saat ini. Dimana keamanan menjadi tanggung jawab masing-masing diri kita dan keluarga kita sndiri. Dimana peran negara yang tidak maksimal dirasakan oleh masyarakatnya.

Bagaimana menurut, Ustadzah? 
Karena kalau dalam Islam, keamanan termasuk dalam riayah negara yang tentu saja negara yang memakai aturan dari Alloh ﷻ. 

🌸Jawab:
Waalaikummussalam warahmatullah wabarakatuh 

Ada hukum yang berlaku untuk pelaku kejahatan tersebut ya.
Seperti dilansir Klinik Hukum, dalam UU No.35 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas UU No.23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, perbuatan cabul termasuk terhadap anak di bawah umur diatur dalam Pasal 290 KUHP. 

Pelaku pencabulan termasuk terhadap anak diancam dengan pidana penjara paling lama tujuh tahun:

1. Barang siapa melakukan perbuatan cabul dengan seorang, padahal diketahuinya bahwa orang itu pingsan atau tidak berdaya. 

2. Barang siapa melakukan perbuatan cabul dengan seorang padahal diketahuinya atau sepatutnya harus diduganya, bahwa umumnya belum lima belas tahun atau kalau umurnya tidak jelas, yang bersangkutan belum waktunya untuk dikawin. 

3. Barang siapa membujuk seseorang yang diketahuinya atau sepatutnya harus diduganya bahwa umurnya belum lima belas tahun atau kalau umurnya tidak jelas yang bersangkutan belum waktunya untuk dikawin, untuk melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabul, atau bersetubuh di luar perkawinan dengan orang lain.

Tapi hukumannya ringan sekali. Tidak sepadan dengan efek trauma jangka panjangnya anak. Jadi gemes. 

Hukum Islam yang lebih adil dan mempunyai efek jera bagi pelakunya. 

Wallahu a'lam

0️⃣8️⃣ Yulia ~ Bekasi 
Assalamualaikum,

Ustadzah, bagaimana cara memperbaiki mental anak yang pernah jadi korban pelecehan?

🌸Jawab:
Waalaikummussalam warahmatullah wabarakatuh

Merangkul anak. Karena trauma itu akan sangat mendalam. Bahkan sampai anak sudah beranjak dewasa. Jika trauma itu tidak bisa diatasi ditingkat intern, butuh bantuan ahli dalam hal ini psikolog atau terapis. 

Wallahu a'lam

🌸🌸🌸🌟🌟🌟🌸🌸🌸
 💎CLoSSiNG STaTeMeNT💎

Manusia tidak bisa terlepas dari unsur nafsu seksual karena adanya unsur ini manusia dapat melanjutkan dan memperbanyak pada keturunannya.

Tetapi bukan berarti manusia boleh melalukan aktifitas ini sesuka hatinya. Apalagi jika merugikan orang lain bahkan orang-orang terdekat. Sebagai orang tua harus bertanggung jawab atas keselamatan anggota keluarga. 

Semoga Alloh ﷻ menjaga kita dan keturunan kita dari perbuatan dosa. Apapun itu. 

Wallahu a'lam

MAAFKAN SAYA SANGAT SIBUK MENCINTAI MU (AL QUR'AN)

 


OLeH: Ustadzah Chichi Mulyaningsih

          💘M a T e R i💘

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

بـــســم الـلّٰـــه الرحــمــن الرحــيــم

الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي هَدَانَا لِهَٰذَا وَمَا كُنَّا لِنَهْتَدِيَ لَوْلَا أَنْ هَدَانَا اللَّهُ 

أَشْهَدُ أَن لّاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ

اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ وَبَارِكْ عَلىَ محَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ أَجْمَعِينَ.. أَمَّا بَعْدُ :

"Segala puji bagi Alloh ﷻ yang telah menunjuki kami kepada jalan (surga) ini. Dan kami sekali-kali tidak akan mendapat petunjuk kalau Alloh ﷻ tidak memberi kami petunjuk."

Dialah Alloh ﷻ Rabb Penguasa alam semesta, Rabb penggenggam hati kita semua, karena hidayah dan taufik-Nya sampai detik ini kita masih bisa merasakan nikmat iman, Islam, kesehatan, nikmat beribadah dan berukhuwah dalam group yang insyaaAllah diridhoi Alloh ﷻ. 
Aamiin

Sholawat dan salam kita haturkan kepada manusia suri tauladan kita Nabi Muhamnad Shallallahu 'alaihi wassalam, beserta keluarga, para sahabat, para tabi'in wattabi'at yang senantiasa istiqomah hingga akhir hayat..

Ammaa Ba'du

Yang saya cintai karena Alloh ﷻ,Ustadzah Hanny DW. founder Perindu Surga, dan para asatidzah di civitas akademik Perindu Surga, bunda moderator juga Sahabat Qur'an Sholihah saya semua yang ada disini.

Teriring in Syaa Allah berkah sehat, waktu, iman dan ilmu semoga Alloh ﷻ mudahkan kita memahami ayat-ayat Alloh ﷻ, sebagai modal kita berdakwah aamiin Allahumma aamiin.

Kita malmingan nya akan jalan-jalan menuju taman di Surga, dengan keingintahuan kita ada apa lagi dengan mushab Al-Qur'an.

Jangan sampai mushab Al-Qur'an kita bukan sesuatu yang menarik untuk dibaca apalagi di tadabburi.

🌸MAAFKAN SAYA SANGAT SIBUK MENCINTAIMU (AL QURAN)

Alhamdulillah kita dipertemukan dalam kondisi indah dengan menerima Islam sebagai Addin kita, menerima betapa indahnya Islam sebagai agama yang sudah terstruktur dalam aturan kaidah kehidupan ini?

Alloh ﷻ yang telah membuat aturan hidup di dunia ini dengan dengan segenap ilmu-Nya.... Maka kita wajib mempelajari ilmu-ilmu Alloh ﷻ yang terdapat dalam Al-Qur'an yang sudah tertulis ratusan atau ribuan tahun.

Agama manakah yang mempunyai aturan seindah Islam? dan kitalah Alhamdulillah harus bersyukur dengan berikhtiar memahami aturan aturan hidup didunia ini sampai Sukses menuju perjalanan negri akhirat....

Semuanya ada di Al-Qur'an tentunya Alloh ﷻ takkan salah menuliskan semua aturan ini...

Mau menjadi orang yang beruntung hidup di dunia dan akhirat ada di Al Quran juga caranya.

Mau? Yang pada akhirnya kita akan bahagia dunia dan akhirat, aamiin Allahumma aamiin.

Mau kah kita memiliki nasib menjadi hamba yang beruntung menurut Al-Qur'an?

Orang yang beruntung menurut Al-Qur'an orang yang tidak pernah rugi.

Orang yang beruntung itu orang yang disayangi Alloh ﷻ.

Mari kita menghadirkan Al-Qur'an untuk hidup kita lebih baik lagi dengan adab dan akhlak Al-Qur'an.

Ramadhan sudah didepan mata kita, saatnya pula kita memperkuat ikatan cinta kita dengan Al-Qur'an, yang mana Ramadhanlah bulan diturunkannya Al-Qur'an.

Alloh ﷻ berfirman:

شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ هُدًى لِلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِنَ الْهُدَىٰ وَالْفُرْقَانِ ۚ

"Bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al-Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil)." (QS. al-Baqarah: 185)

Al-Quran merupakan madubatullah (hidangan Alloh ﷻ). Hidangan untuk umat manusia, suatu hidangan yang tidak akan pernah membosankan, semakin dinikmati akan semakin bertambah nikmat. Setiap orang yang mempercayai Al-Quran akan bertambah cinta kepadanya. Cinta untuk membacanya, mempelajari, memahami, mengamalkan dan mengajarkannya.

Kita muslim sangat dianjurkan untuk selalu menyibukkan diri dengan Al-Quran pada bulan Ramadhan. Karena sebaik-baik kesibukan adalah sibuk dengan Al-Quran.

Alloh ﷻ berfirman dalam hadits Qudsi: "Barangsiapa yang disibukkan oleh Al-Quran sehingga tidak sempat meminta kepada-Ku, akan Aku berikan kepadanya sesuatu yang paling baik yang Aku berikan kepada orang-orang yang meminta, dan keutamaan kalam Alloh ﷻ terhadap seluruh kalam selainnya adalah seperti keutamaan Alloh ﷻ terhadap seluruh makhluk-Nya."
(HR. Ahmad dan Thabrani)

Selain itu, orang yang sibuk dengan Al-Quran akan memperoleh ketentraman (sakinah), rahmat, naungan malaikat, dan Alloh ﷻ akan senantiasa menyebutnya. Nabi ﷺ bersabda, “Tiada suatu kaum berkumpul di suatu rumah Alloh ﷻ, membaca kitab Alloh ﷻ, dan mempelajarinya di antara mereka, kecuali ketenangan akan diturunkan kepada mereka, dan mereka akan diliputi oleh rahmat Alloh ﷻ, dikelilingi para malaikat, dan Alloh ﷻ kan menyebut mereka kepada yang hadir di majelis itu." (HR. Muslim)

Nah orang yang sibuk dengan Al Quran juga orang yang sibuknya sama dengan level keNabian, ini kata para ulama.

Makanya orang yang sibuk dengan Al Quran di surga nanti bersama para malaikat dan Nabi Alloh ﷻ. Kita bisa melihat wajah Alloh ﷻ, MaaSyaaAllah.

Tidak mau kah kita melihat para Nabi dan melihat wajah Alloh ﷻ di surga nanti?

🔷Mari Sibuk Dengan Al Qur'an

◼Pertama, Sibuk Dalam Membaca Al-Quran

"Alloh ﷻ menjanjikan pahala dan balasan besar bagi orang yang membaca Al-Quran." (QS. Fathir: 29-30)

Orang yang mahir membaca Al-Quran, akan bersama para malaikat yang mulia, sedangkan bagi yang kesulitan membacanya, tetap mendapatkan dua pahala, ia diberi pahala dengan membacanya dan mendapatkan pahala dengan kesulitan yang ia rasakan dalam membaca yang menunjukkan kesungguhannya untuk membaca Al-Quran dan kekuatan semangatnya, meskipun sulit ia rasakan.

Rasulullah ﷺ bersabda;

"Orang yang membaca Al-Quran dan pandai dalam membacanya, ia bersama para malaikat yang mulia. Dan yang membaca Al-Quran dengan mengeja dan ia membacanya dengan sulit ia mendapatkan dua pahala.” (HR. Muttafaq alaih)

Yang mau sakinah hidupnya, punya duit kah, mau tidak kah kita tetap tenang. Kita yakin Alloh ﷻ bersama kita karena Alloh ﷻ yang menanamkan keyakinan kita dengan banyaknya tilawah kita.

Tahsinkan bacaan Qur'an kita, karena dengan mentahsinkan akan sempurnalah ayat-ayat yang tertanam di dada kita.

Syaikh Muhammad bin Shalih al Utsaimin rahimahullah berkata :
"Ketentraman akan turun saat Al Qur'an dibaca. Apabila seseorang membacanya dengan perlahan dan tadabur (berusaha memahami dan merenungi maknanya), sungguh ketentraman akan turun hingga meresap ke dalam kalbu pembaca Al Quran tersebut. Kemudian, Alloh ﷻ pun akan menurunkan ketentraman pada kalbunya." (Syarh Riyadhushshalihin 4/651)

Alhamdulillah murid di rumah Qur'an saya sudah ada 300 lebih dikit santri.

Jadi indah membersamai para santri dengan hafalan Qur'an nya. Yuk semangat Ramadhan, semangat dengan Al-Qur'an kita ya sholihah.

Sekali lagi Ramadhan sedikit lagi menghampiri kita. Berlipat-lipat pahala ya Sholihah tilawah Al-Qur'an kita.

Sayang kalau tidak khatam karena kesibukan dunia, bahkan sekelas imam Syafi'i saat Ramadhan datang tidak mau mengajar dulu, beliau milih khatam Al-Quran berkali-kali.

◼Kedua, Sibuk Dalam Mentadabburi Al-Quran

Al-Quran akan menjadi ruh (penggerak) bagi kemajuan kehidupan manusia manakala selalu dibaca dan ditadabburi makna yang terkandung dalam setiap ayatnya.

Alloh ﷻ berfirman:

كِتَٰبٌ أَنزَلْنَٰهُ إِلَيْكَ مُبَٰرَكٌ لِّيَدَّبَّرُوٓا۟ ءَايَٰتِهِۦ وَلِيَتَذَكَّرَ أُو۟لُوا۟ ٱلْأَلْبَٰبِ

“Sebuah kitab yang Kami turunkan kepadamu dengan berkah agar mereka mentadabburkan ayat-ayatnya dan agar menjadi peringatan bagi orang-orang yang berakal." (QS. Shad: 29)

◼Ketiga, Sibuk Dalam Menghafalkan Al-Quran

 Al-Quran selain dibaca dan direnungkan juga perlu dihafalkan, dipindahkan dari tulisan ke dalam dada, karena hal itu merupakan ciri khas orang-orang yang diberi ilmu.

Alloh ﷻ berfirman:

بَلْ هُوَ ءَايَٰتٌۢ بَيِّنَٰتٌ فِى صُدُورِ ٱلَّذِينَ أُوتُوا۟ ٱلْعِلْمَ ۚ وَمَا يَجْحَدُ بِـَٔايَٰتِنَآ إِلَّا ٱلظَّٰلِمُونَ

"Sebenarnya Al-Quran itu adalah ayat-ayat yang jelas di dalam dada-dada orang-orang yang diberi ilmu, dan tidaklah mengingkari ayat-ayat Kami kecuali orang-orang yang dzolim." (QS. al-Ankabut: 49)

Nah kita mau menjadi sahabat Al-Qur'an maka ayo tadabburi Al-Qur'an kita dipoint kedua yaa.

Ini Al-Qur'an shohib kita, shohib yang akan membela saat ada siksa kubur shohib takkan tinggal diam di kala hari qiamat, hari hisab an datang Al-Qur'an yang akan melindungi kita.

Masih tidak mau tilawah dan tadabbur alamat kita akan mampir di neraka ya.

Banyak yang harus kita tadabburi diantaranya  bagaimana menjadi hamba yang beruntung dunia akhirat.

Ada di surat Al hajj ayat 77 dan 78.

Wahai orang-orang yang beriman, rukuklah, sujudlah (sholat), dan sembahlah Tuhan mu agar menjadi orang yang beruntung.

Tuh yang membuat kita menjadi orang yang beruntung adalah sholat dan berbuat baik.

Banyakin rekaat jumlah sholat kita ditambah terus..
Berbuat baik yang hakiki kita berjihad untuk agama kita menegakkan Islam.
Lalu berbuat baik yang mudah itu kita tilawah Al-Qur'an.

Tilawah Al-Quran menyebabkan kita menjadi hamba yang beruntung.

🔸SIFAT IBADURRAHMAN

Di antara Sifat Ibadurrahman adalah apabila dia diusik oleh orang-orang jahil berupa perkataan maupun perbuatan, maka dia berlalu dan menanggapi dengan jawaban secukupnya.
Karena, sejatinya mereka mencari keridhaan Alloh ﷻ, bukan menunjukkan sikap ingin menang sendiri di depan umum.
"Mereka tahu bahwa tindakan kebodohan yang dilontarkan orang-orang jahil kepada mereka tidak harus ditanggali dengan kebodohan pula, namun mereka cukup menanggapinya dengan kebaikan." (Ustadz Dr. Firanda Andirja, MA.)

Mau jadi hamba Alloh ﷻ atau ibadurrahman yang tawadhu menurut Al-Qur'an kita jadilah hamba Alloh ﷻ seperti surat al-furqan?

Lama-lama kita akan tertarik terus dengan Al Quran kita.

Kita akan konsultasi dengan Al Quran tiap masalah yang datang tanya pada ahli mufassir.

Sudah tahu ya latar belakang saya medis apoteker saat ini Alhamdulillah khusyuk dengan Al Quran dan dengan tafsir Al-Qur'an karena Alloh ﷻ yang membuat saya tertarik untuk tadabbur ayat-ayat Alloh ﷻ, terus dan terus.

Tiap masalah ada jawabannya di Al Quran. Dan semakin tertarik dengan ilmu tafsir karena itulah keselamatannya hidup kita dunia dan akhirat. 

Inilah kaidah sahabat ya...

"Qur'an adalah seperti seorang teman. Semakin lama persahabatan berlangsung semakin Anda akan tahu rahasianya, karena teman tidak mengungkapkan rahasia untuk seseorang yang duduk bersamanya selama beberapa menit dan kemudian meninggalkannya pergi." (Muhammad Al Awaji)

🔸5 Tahapan Jerat-jerat Setan

"Dan dari kejelekan (bisikan) setan yang bersembunyi." (QS. An-Nas: 4)

Tafsir Ibnu Juzay :
"Tahapan pertama, godaan berupa pengrusakan iman dan syubhat yang membuat si hamba ragu akan agamanya. Jika tahapan pertama tidak berhasil, selanjutnya setan akan merayunya untuk bermaksiat. Jika tahapan kedua tidak juga sukses, selanjutnya setan akan membuatnya bermalas malasan dalam melakukan ketaatan. Jika itu juga tidak berhasil, selanjutnya ia akan menebarkan jerat riya' pada niatan si hamba. Jika tidak juga berhasil, tahapan terakhir adalah membuat si hamba berbangga dan merasa cukup amal salih yang ia lakukan. Demikianlah, betapa rapi, sistematis, dan tersembunyi nya jerat-jerat setan. Maka waspadalah."

Jadi sesungguhnya setan adalah makhluk yang paling lemah, jadi kenapa kita harus takut sama setan?

Lalu setelah tadabbur kita bahas lagi ya kenapa harus menghafal Al-Qur'an.

🔷🌷🔷
Ini tulisan menarik.

🔹Ringkasan Kalinda
Sabtu, 22 Agustus 2020

Bismillah...
Mari kita simak sejenak kajian special dengan pemateri special, yakni:
DR. SARMINI, MA, Al Hafidzah.

Dengan Tema :
"KEUTAMAAN MENGHAFAL QUR’AN"

Segala yang ada di dunia ini jika dibanding dengan Al Qur’an maka semua itu tidak ada yang keutamaannya melebihi Al Qur’an.  

Al Qur’an sudah diistimewakan sejak dari diturunkannya. 

Tidak ada kebaikan kebaikan yang lebih banyak daripada membaca Al Qur’an.

Alloh ﷻ mengangkat seseorang dengan Al Qur’an dan Alloh ﷻ juga akan merendahkan seseorang karena sebab Al Qur’an. 

Al Qur’an juga merupakan syifa’ penyembuh baik jasadi maupun ruhani. 

Dan Al Qur’an penuh dengan rahmat. Setiap bersama al Qur’an maka Seseorang akan selalu mendapatkan rahmat dan kedekatan dengan Alloh ﷻ.

Tidak ada yang menjaga otak semakin cerdas melebihi daripada Al Qur’an.

Al Qur’an juga merupakan gizi dan anti virus. 

Menghafal Qur’an bagi semua orang pasti bisa. Yang menentukan adalah azzam atau kemauan seseorang dalam menghafalnya. 

Pengaruh Qur’an dalam urusan dunia :

Barangsiapa yang disibukkan dengan al Qur’an dan berdzikir kepada Alloh ﷻ (dengan dzikir kepada Alloh ﷻ) maka ia akan mendapatkan apa yang lebih baik dari siapa yang berdoa. 

Alloh ﷻ akan berikan perkara yang lebih afdhol daripada apa yang dimintanya.

🔹Keutamaan Para Penghafal Qur’an di Akhirat:

1). Menghafal adalah sunnah nya Rasulullah ‎‎shalallahu ‘alaihi wassalam. 

Jadi seorang yang menghafal Qur’an artinya dia sedang menjalankan sunnah  Rasulullah ‎‎shalallahu ‘alaihi wassalam. 

2). Menghafal Qur’an juga akan menyelamatkan para penghafalnya. Karena Qur’an itu jika dilempar ke neraka maka tidak akan terbakar. 

3). Al Qur’an akan memberi syafaat bagi pera pembaca dan penghafalnya.

4). Kelak di akhirat seorang pecinta Qur’an akan diberi kesempatan menikmati bacaannya di surga. 

5). Seorang yang berhak mendapat kemuliaan adalah orang tua dan para penghafal Qur’an walaupun ia seorang yang masih kecil. Beginilah tuntunan Alloh ﷻ dalam berakhlaq terhadap Para Penghafal Qur’an.

6). Para penghafal Qur’an adalah keluarga Alloh ﷻ yang ada di muka bumi. Sesuatu yang sudah dinisbatkan kepada Alloh ﷻ maka pasti mulia dan agung serta istimewa. 

Ahlul Qur’an adalah para penghafal Qur’an yang (hafalan) Qur’annya sudah ada di dada.

7). Para penghafal Qur’an derajatnya sama dengan para Nabi hanya saja mereka tidak diberi wahyu. 

8). Menghafal Qur’an merupakan cara tercepat untuk mendapatkan keutamaan dan kemuliaan di hadapan Alloh ﷻ dan mendapatkan fasilitas (rahmat) yang special dari Alloh ﷻ dibanding mereka yang tidak menghafalkan Qur’an.

9). Makmurkanlah hati-hati kalian dengan Al Qur’an. Karena itu para penghafal Qur’an hatinya penuh kemakmuran penuh rahmat. Kehidupannya menjadi berkah dan penuh ridho Alloh ﷻ. 

Itulah di antara Keutamaan Menghafal Qur’an.

 ‎والله أعلم بالصواب

(By bunda Endria)

Semoga setelah halaqoh Al-Qur'an ini kita tertarik ya menghafal Al-Qur'an.

Karena Al-Qur'an Huda wa syifa.

Al Quran diturunkan sebagai obat penyakit dan sebagai penyiram pohon keimanan dalam hati.

"Wahai sekalian manusia, sungguh telah datang kepada kalian dalam petunjuk Alloh ﷻ yaitu Al Quran yang diturunkan-Nya; pelajaran, penyembuh bagi penyakit-penyakit yang berada dalam dada, petunjuk dan rahmat bagi orang-orang yang beriman." (QS. Yunus: 57)

◼Keempat, Sibuk Dalam Mengamalkan Al-Quran

 Alloh ﷻ berfirman:

وَهَٰذَا كِتَٰبٌ أَنزَلْنَٰهُ مُبَارَكٌ فَٱتَّبِعُوهُ وَٱتَّقُوا۟ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ

“Dan Al-Quran itu adalah kitab yang Kami turunkan yang diberkati, maka ikutilah dia dan bertakwalah agar kamu diberi rahmat." (QS. al-An’am: 155)

◼Kelima, Sibuk Dalam Mengajarkan Al-Quran

Rasulullah ﷺ bersabda, “Sebaik-baik kalian adalah yang mempelajari Al-Quran dan mengajarkannya." (HR. Bukhari)

Semoga Alloh ﷻ membimbing kita kaum muslimin agar dapat menyibukkan diri dengan Al-Quran pada bulan Ramadhan ini dan pada sebelas bulan berikutnya serta istiqamah dalam menyibukkan dengan Al-Quran hingga akhir hayat, sehingga layak disebut sebagai keluarga Alloh ﷻ.

"Alloh ﷻ mempunyai keluarga dari kalangan manusia. “Para sahabat bertanya, Siapakah mereka ya Rasulullah ﷺ? Nabi menjawab, Ahli Al-Quran, mereka adalah keluarga Alloh ﷻ dan orang-orang dekat-Nya.” (HR. Ahmad dan an-Nasa’i).

Wallahu alam.

🔸KOMITMEN DENGAN AL-QURAN

Oleh: Ustadz Abdul Aziz Abdul Rauf, Lc., Al Hafizh.

1. Sebaik-baik pengajian adalah ketika kita hadir kemudian bertambah keimanan, bertambah rindunya kepada Alloh ﷻ dan bertambah prestasinya.

2. Jangan sampai sekedar hadir di pengajian kemudian merasa sudah mendapatkan prestasi amal yang banyak.

3. Mukmin sejati adalah jika Al Quran selalu akrab dengan mereka.

4. Jangan ada dalam pikiran kita bahwa Al Quran adalah penghalang aktivitas kita.

5. Jangan malas menghafal Al Quran karena usia.

6. Lihat Surah Az-Zumar:23 tentang tata cara interaksi dengan Al Quran yang benar.

7. Luaskanlah hati kita untuk menerima Al Quran, yaitu senang ketika membacanya, bahkan baru membayangkan membaca Al Quran, ia sudah merasa senang.

القران مأدوبة اللّٰه

"Al Quran adalah hidangan Alloh ﷻ."

8. Tidak akan bisa berinteraksi dengan Al Quran kecuali mereka yang berusaha membersihkan hatinya.

9. Jangan duakan Al Quran, yaitu membaca Al Quran sambil melihat gadget.

10. Berinteraksi dengan Al Quran yang benar adalah meyakininya bahwa membacanya mendatangkan keutamaan.

11. Manusia yang bersama Al Quran hampir hampir menandingi kenabian, hanya wahyu tidak diturunkan kepada nya (Alhadist).

12. Berinteraksi dengan Al Quran adalah terus membacanya setiap hari.

13. Jangan karena sudah membaca Al Quran 10 juz hari itu, lalu tidak membaca di hari yang lain, karena 10 juz itu jatah hari tersebut dan hari yang lain mempunyai jatah juga.

14. Waktu membaca Al Quran itu harus definitif, jika kita menunggu waktu kosong untuk membaca Al Quran, maka kita tidak akan mendapatkannya.

15. Adukanlah surat-surat yang sulit kita hafal, kepada Alloh ﷻ, maka Alloh ﷻ akan memudahkannya.

16. Al Quran adalah ahsanal hadist (perkataan terbaik), hadist nabi shallallahu'alayhi wasallam tingkatannya hanya hasan, sedangkan perkataan yang lainnya di bawah itu.

17. Kita sering takjub dengan ciptaan-Nya, namun kita jarang takjub dengan perkataan-Nya.

18. Siapa yang sering berhubungan dengan perkataan yang terbaik, maka ia akan menjadi manusia yang terbaik.

19. Al Quran itu mudah dihafal karena banyak kata yang sama dan diulang.
Kalau kita sudah hafal "fa bi ayyi ala i rabbikuma tukadziban" dalam surah ar Rahhman, maka ayat yang lain dimana redaksinya sama itu sudah hafal secara otomatis.
Berinteraksi dengan Al Quran itu harus berulang-ulang.

20. Orang yang membaca seratus kali sebuah surah, dan ia belum hafal, maka ia tetap mulia, dibandingkan orang yang hanya membaca tiga kali lalu langsung hafal, karena tujuannya adalah berulang-ulang bersama Al Quran bukan hanya sekedar mendemostrasikan kekuatan hafalannya.

21. Siapa yang sudah hafal juz 30, maka ia sudah punya hidayah untuk menghafal juz 29, dan seterusnya.

22. Jangan remehkan ketidak ada interaksian kita dengan orang-orang yang beriman dan beramal sholih.

23. Mungkinkah rezeki kita berkurang, karir kita menurun ketika bersama Alloh ﷻ dengan berinteraksi melalui firman-Nya?

24. Tidaklah kita jauh dengan Al Quran kecuali ketika itu kita jauh dengan Alloh ﷻ.

25. Jangan menolak kebaikan untuk mempertahankan kebaikan yang lain.

26. Jangan membenturkan satu amalan dengan amalan yang lain, karena manusia itu mampu melakukan berbagai macam aktivitas dalam satu waktu.

27. Siapa yang lelah untuk Alloh ﷻ di dunia ini maka Alloh ﷻ akan mencukupkan lelahnya di akhirat.

28. Siapa yang tidak mau lelah di dunia untuk taat kepada Alloh ﷻ, maka ia akan merasakan lelah di akhirat.

Semoga Alloh ﷻ menganugerahkan kemudahan dan keridloan dalam berinteraksi dengan Al-Qur'an.

Wallahu a'lam

#SelaluBersamaAlQuran 
#BahagiaBersamaQuran
#ANTH_BEKASI
#SYAMILQURAN

🔷🔷🔷🌟🌟🌟🔷🔷🔷
         💘TaNYa JaWaB💘

0️⃣1️⃣ Dwi ~ Bondowoso
Assalamu'alaikum Ustadzah,

Dalam menghafal Al Quran berarti bacaan kita harus benar ya ustadzah dan kenapa saat kita menghafal terkadang seakan susah sekali menghafal? Terkadang jadi tidak semangat saat apa yang kita hafalkan kadang lupa lagi.

🔷Jawab:
Waalaikummussalam warahmatullah wabarakatuh

Afwan ya sayang, yang harus pertama kali kita pahami Alloh ﷻ tidak menciptakan Al-Qur'an untuk menyusahkan kita, seperti dalam ayat ini berkali-kali Alloh ﷻ mengatakan Wa laqod yassarnaal Qur'aana lidzikrii fahal mim muddakir dan sungguh Aku mudahkan Al Quran untuk peringatan.

Jadi InSyaaAllah menghafal Al-Qur'an itu mudah asal tahu tipsnya.

Saya bagi ya sedikit tipsnya:

1) Bersihkan niat kita hanya karena Alloh ﷻ, niat yang tulus karena Alloh ﷻ sehingga setiap kesulitan kita akan Alloh ﷻ mudahkan.

Jika kita dalam menghafal sering lupa itu hal yang wajar kok, kalau ada yang diingat memang ada yang lupa, kalau tidak ada yang diingat memang tidak akan lupa itu rumusnya jadi tetap semangat.

2) Niatkan kita menghafal Al-Qur'an untuk menambah koleksi bacaan Al-Qur'an saat kita sholat.

Makin banyak hafal makin senang kita sholat ya InSyaaAllah.

3) Banyak berdoa saat kita kesulitan menghafal, ingat kalau berjuang untuk agama Alloh ﷻ pantang mundur kita ya.

4) Menghafal dengan metode sendiri, temukan dan cari yang menurut kita mudah ya, misal mengulang 10 kali sampai 100 kali, sering murojaah saat sholat akan memudahkan kita mengingat Lebih banyak ayat.

5) Tahsinkan bacaan Al-Qur'an kita, jika sudah ditahsinkan alhamdulillah Tartil akan mudah mengingat kalimat yang satu dengan yang lain. Silahkan cari tahsin online saat ini ya.

Wallahu'alam

0️⃣2️⃣ Safitri ~ Banten 
Bun, ketika kita membaca al Quran dan ketika belum benar-benar bisa dengan makhroj-makhroj hurufnya masih tahap belajar, tapi ketika kita ngaji pasti ada saja makhroj huruf yang kurang tepat jika seperti itu apa sama saja kita berdosa dalam membaca Al Quran?

🔷Jawab:
Justru dengan banyak tilawah ini jadi ajang kita belajar melemaskan lidah atau lisan kita berucap yang benar atas makhroj huruf kita.
Silahkan lihat hadits di atas ya scrooll lagi jika kita terbata-bata membaca Al Quran akan dapat 2 pahala, jadi semngat latihan pelan pelan, semisal kita tilawah hari ini membenarkan makhroj ع maka terus ulang makhroj tersebut InSyaaAllah akan bisa.

🌷Masa allah iya bun, fitri tidak bisa nyebut س  fitri tuh ngerasa dalam makhroj lemah sekali.

🔷InSyaaAllah asal rajin 1 atau 2 juz tilawahnya pasti bisa.

Wallahu a'lam

🔷🔷🔷🌟🌟🌟🔷🔷🔷
 💘CLoSSiNG STaTeMeNT💘

★ KENIKMATAN HIDUP

"Aku telah membuktikan bahwa kenikmatan hidup itu ada pada kesabaran kita dalam berkorban." (Umat bin Khatab)

Al Quran adalah satu-satunya buku dimana Sang Penulis akan jatuh cinta kepada para pembacanya.

Wallahu a'lam

KUFUR NIFAQ

 


OLeH: Ibu Hj. Irnawati Syamsuir Koto 

     🌀M a T e R i🌀

Assalamu'alaikum Warahmatullahi wabarakatuh saudari-saudariku seiman

Segala puji hanya untuk Alloh ﷻ yang telah memberi cahaya iman Islam kedalam jiwa kita, yang akan membawa keselamatan diakhirat kelak. Sholawat dan salam tercurah kepada Rasulullah ﷺ, keluarga, sahabat serta pengikutnya hingga akhir zaman.

Sholehah yang dicintai Alloh ﷻ...

Kufur nifaq adalah kekafiran orang yang mengikrarkan Islam secara lisan, tetapi batinnya tidak mengakuinya. 

Mereka yang masuk dalam kategori kufur ini adalah sebagian Yahudi Madinah seperti keterangan Al-Baqarah ayat 8 dan seterusnya. Silakan lihat Al Quran masing-masing.

Dan bagi mereka tiada keampunan. 

وَجَمِيعُ هَذِهِ الْأَنْوَاعِ سَوَاءٌ فِي أَنَّ مَنْ لَقِيَ اللَّهَ تَعَالَى بِوَاحِدٍ مِنْهَا لَا يُغْفَرُ لَهُ  

“Orang yang mati dalam keadaan salah satu dari empat jenis kafir ini tidak akan diampuni." (Al-Baghowi, Ma’alimut Tanzil).

Mereka adalah segolongan manusia yang menyusup ke tengah barisan orang-orang beriman. Mereka memiliki banyak topeng palsu untuk melindungi wujud asli mereka demi menyukseskan misi penghancuran barisan kaum muslimin melalui jalur internal.

Golongan munafik yang berada dalam tubuh umat Islam menyimpan banyak strategi dan siasat yang begitu licik tanpa peduli halal-haram. mereka adalah mata-mata yang menyesatkan. Mereka adalah mata orang-orang kafir dan musuh Islam yang sengaja ditanam. Mereka akan selalu mencari celah untuk merusak tatanan kehidupan, mental spiritual, dan persatuan kaum muslimin.

Mereka adalah golongan penduduk bumi yang paling keji. Mereka sangat membahayakan Islam dan kaum muslimin.

Mereka adalah musuh nyata yang sangat membahayakan umat Islam. Oleh sebab itu, keberadaan mereka di tubuh umat ini harus segera diungkap. Identitas mereka harus segera diungkap. Strategi-strategi mereka dalam menghancurkan persatuan umat harus segera dibongkar.

Mereka adalah segolongan manusia yang menampakkan wajah Islam namun menyembunyikan kekafiran. Golongan munafik pada aslinya bukanlah golongan orang-orang mukmin. Semua pencitraan yang dilakukan oleh orang-orang munafik membawa misi membuat kerusakan, fitnah, mengacaukan serta memperburuk citra Islam dan kaum muslimin.

Syaikh Abdul Aziz bin Marzuq ath-Thuraifi  fakkallahu asrah  mengatakan,

“Allah ‘azza wajalla menyebut golongan munafik di dalam al-Quran lebih banyak dari menyebut kaum Yahudi, sebab golongan munafik menggunakan perantara-perantara syar’i untuk menghancurkan prinsip dasar Islam. Keberadaan mereka tersamarkan dari khalayak.”

Golongan munafik adalah kawanan yang berbahaya. Bahaya yang mereka ciptakan lebih berbahaya dari bahaya yang diciptakan musuh yang memiliki wujud yang jelas. Oleh sebab itu, Allah ‘azza wajalla menyebut mereka dengan “Mereka adalah musuh, maka berhati-hatilah,” Allah ‘azza wajalla tidak menyebut mereka dengan “Mereka adalah bagian dari musuh.”

Allah ‘azza wajalla berfirman,

يُخَادِعُونَ اللَّهَ وَالَّذِينَ آمَنُوا وَمَا يَخْدَعُونَ إِلَّا أَنْفُسَهُمْ وَمَا يَشْعُرُونَ

“Mereka hendak menipu Alloh ﷻ dan orang-orang yang beriman, padahal mereka hanya menipu dirinya sendiri sedang mereka tidak sadar." (QS. Al-Baqarah: 9) 

Demikian bahasan kita malam ini tentang kufur nifaq. Semoga bermanfaat.

Wallahu a'lam

🌸🌸🌸🌟🌟🌟🌸🌸🌸
        🌀TaNYa JaWaB🌀

0⃣1⃣ Dwi ~ Bondowoso
Assalamualaikum bunda,

Apa yang harus kita lakukan jika menemukan orang seperti yang di atas Bun?

🌀Jawab:
Waalaikummussalam warahmatullah wabarakatuh Mba Dwi

Langkah kita sebagai orang awam adalah menjauhi mereka, berhati hati terhadap ucapan dan pengaruhnya. Karena mereka sangat berbahaya. Jangan beri ruang untuk mereka di kegiatan-kegiatan keagamaan. 

Wallahu a'lam

🌷Tapi kadang kita yang baru memahami agama sedikit terkadang susah membedakan Bun, terutama anak muda yang mudah sekali disusupi atau dibelokkan pemikirannya. Bahkan saya pernah menonaktifkan ekstra kerohanian yang menurut saya melenceng namun dibungkus rapi Bun, dengan mengadakan pertemuan diluar pengetahuan sekolah.

🌀Makanya kita tidak boleh kalah dari mereka, kita harus terus belajar, jangan lalai lagi untuk belajar agama. Kita mati-matian belajar pelajaran umum, tapi abai dengan pelajaran agama, padahal agamalah yang menjadi penyelamat kita dunia akhirat. 

Terus waspada. 

Wallahu a'lam

0⃣2⃣ Anjar ~ Sidoarjo
Ustadzah, jika kita mau membuka mata maka kaum kufur nifaq ini banyak jumlahnya. Tapi terkadang teman kita sendiri tidak mau membuka mata bahwa mereka adalah kaum KUFUR NIFAQ. Bahkan terkesan taklik buta pada orang-orang itu. 
Bagaimana cara kita menyadarkan teman yang seperti itu ustadzah?

🌀Jawab:
Orang yang sudah taklid buta memang susah untuk disadarkan. Paling kita hanya bisa menasihati dan memberikan bukti-bukti tentang orang-orang tersebut. Dan senjata ampuh ummat Islam adalah doa. Doakan mereka semoga Alloh ﷻ berikan hidayah dan dibukakan mata mereka melihat kenyataan. 

Wallahu a'lam

0⃣3⃣ Bunda Ika ~ Bandung
1. Ustadzah, apakah termasuk KUFUR tatkala seseorang selama hidupnya mengaku Islam namun tidak pernah sholat sekalipun.

2. Apakah berdosa putranya tatkala meninggal dia enggan buka waris dengan HUKUM ISLAM, karena menganggap ayahnya tersebut adalah KUFUR?

🌀Jawab:
1. Saya nukil sebuah tulisan yang bisa menjelaskan posisi orang tersebut. 

Orang yang meninggalkan shalat karena berkeyakinan shalat 5 waktu itu tidak wajib, maka ia keluar dari Islam. Ini adalah ijma ulama tidak ada khilafiyah di antara mereka. Imam An Nawawi rahimahullah mengatakan:

إذا ترَك الصلاةَ جاحدًا لوجوبها، أو جَحَدَ وجوبَها ولم يتركْ فِعلَها في الصورة، فهو كافرٌ مرتدٌّ بإجماعِ المسلمين

“Jika seseorang meninggalkan shalat karena mengingkari wajibnya shalat, atau ia mengingkari wajibnya shalat walaupun tidak meninggalkan shalat, maka ia kafir murtad dari agama Islam berdasarkan ijma ulama kaum Muslimin.”
(Al Majmu’, 3/14).

Sedangkan orang yang meninggalkan shalat bukan karena mengingkari wajibnya, namun karena malas dan meremehkan, statusnya diperselisihkan oleh ulama:

✓ Madzhab Hambali berpendapat kafirnya orang yang meninggalkan shalat. Demikian juga salah satu pendapat dalam madzhab Syafi’i dan Maliki. Dan pendapat ini dikuatkan oleh Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah dan Ibnul Qayyim.

✓ Pendapat madzhab Syafi’i dan Maliki mengatakan bahwa orang yang meninggalkan shalat tidak kafir, namun mereka dihukum oleh ulil amri dengan hukuman mati.

✓ Pendapat madzhab Hanafi mengatakan bahwa orang yang meninggalkan shalat tidak kafir, namun mereka dipenjara sampai kembali shalat.

Pendapat yang rajih dalam masalah ini adalah pendapat pertama, yang mengatakan bahwa orang yang meninggalkan shalat itu kafir keluar dari Islam. Karena didukung oleh dalil-dalil yang kuat. Ini yang dikuatkan Syaikh Abdul Aziz bin Baz, Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin, Syaikh Shalih Al Fauzan, Syaikh Muhammad bin Ibrahim, dan para ulama besar lainnya.

2. Kata "Menganggap" tidak bisa dipakai, karena kafirnya seseorang harus dibuktikan, tidak boleh hanya prasangka dan praduga belaka. 

Jika memang nyata-nyata sudah kafir, maka terputus hubungan kekeluargaan secara Islam. 

Wallahu a'lam

0⃣4⃣ Han ~ Gresik
Assalamu'alaikum,

1. Bu, bagaimana seseorang menjauhi syirik dan kekufuran dan mati sebagai muslim?

2. Apakah kekufuran itu perbuatan atau ucapan atau keyakinan?

3. Kufur Nifaq dan Munafik apa bedanya ya bu?

🌀Jawab:
Waalaikummussalam warahmatullah wabarakatuh

1. Dengan ketakwaan, orang-orang yang bertakwa tidak akan berbuat syirik, tidak akan kufur. Belajar akidah, karena akidah itu hal yang sangat penting bagi umat Islam. 

2. Yang utamanya adalah keyakinan, jika tidak mengimani ke Esaan Alloh ﷻ. Dan ada tingkatan-tingkatan serta macam kufur. 

3. Bedanya kufur nifaq dan munafik adalah kufur nifaq itu orang-orang kafir yang berpura beriman. Sementara munafik adalah orang Islam, tapi apa yang dia lakukan malah berbeda dari aturan-aturan Islam. Munafik itu ada ciri-cirinya yang telah dijelas didalam Al Quran dan hadist. 

Wallahu a'lam.

🌸🌸🌸🌟🌟🌟🌸🌸🌸
🌀CLoSSiNG STaTeMeNT🌀

Sholehah...

Sebagai seorang muslim, sudah selayaknya kita menjauhi sifat-sifat munafik, dan kufur terhadap Allah Azza wajalla.

Kemurkaan Alloh ﷻ atas orang-orang kufur dan munafik.

"Dan siapakah yang lebih aniaya daripada orang-orang yang mengada-adakan dusta terhadap Alloh ﷻ atau mendustakan kebenaran tatkala yang hak itu datang kepadanya ? Bukankah dalam Neraka Jahannam itu ada tempat bagi orang-orang yang kafir?” (Al-Ankabut : 68)

Maka jagalah hati dan diri kita dari kekafiran dan kemunafikan. 

Wallahu a'lam

Mohon maaf atas segala kesalahan. 

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.