Kamis, 30 Juni 2022

JAUH DAN DEKAT MENGGAPAI RIDHO ILAHI

 


OLeH: Ustadz Mukhtar Azizi, S.Pd.I

•┈•◎❀★❀◎•┈•
❀ M a T e R i ❀
•┈•◎❀★❀◎•┈•

🌸 JAUH DAN DEKAT MENGGAPAI RIDHO ILAHI

Seorang muslim wajib baginya mengimani perkara-perkara yang telah diberikan kepadanya berupa rukun iman. Seorang muslim yang baik bukan hanya mempercayai saja namun jug mengamalkan dari setiap bagian rukun iman yakni: Iman Kepada Alloh ﷻ, Iman Kepada Malaikat, Iman Kepada Kitab-kitab Alloh ﷻ, Iman Kepada Rasul, Iman Kepada Hari Akhir dan Iman Kepada Qodho dan Qodar. Sebagai penganut agama yang kaffah haruslah terpenuhi keseluruhan itu sesuai tuntunan dan arahan dari al-Qur’an dan Hadits.

Pada realitanya, sebagian manusia lupa dan lalai akan kewajibannya mempercayai hal yang sudah pasti tersebut. Manusia yang tersesat bisa saja melupakan Tuhannya dengan meniadakan Alloh ﷻ di setiap nafas hidupnya. Manusia bisa saja melupakan iman kepada malaikat dan hari akhir karena hati yang tersesat dengan tidak mempercayai suatu hal yang ghaib. Manusia bisa saja melupakan iman kepada kitab-kitab Alloh ﷻ, dan Rasul Alloh ﷻ. Namun manusia tidak bisa menghindari dari Qodho dan Qodar Alloh ﷻ. Oleh karena itu, seorang muslim akan dimintai pertanggungjawaban dari setiap perbuatan yang dikerjakannya.

Wallahu a’lam bishawab

•┈••◎◎❀★❀◎◎••┈•
❀ TaNYa JaWaB ❀
•┈••◎◎❀★❀◎◎••┈•

0️⃣1️⃣ Cucu Cudliah ~ Tasikmalaya
Syukron Ustadz juga moderator.

Dalam pernyataan di atas ada "Pada realitanya sebagian manusia lupa dan lalai akan kewajibannya hal yang sudah pasti tersebut." 

1. Apa faktor-faktor penyebab secara interen maupun ekstern?

2. Bagaimana supaya Istiqomah dalam keimanan?

🌸 Jawab:
Sama-sama... Alhamdulillah.

1. Faktor internal penyebab lalai dari kewajiban terletak dari kosong dari ilmu dan amal, sedangkan faktor dari luar sangat mudah terpengaruh dengan hal-hal negatif dan kosong dalam keimanan dikarenakan berkumpul dengan yang lemah iman.

2. Istiqamah dalam iman terdapat kepada kegigihan untuk mendalami ilmu keislaman dan aktif dalam beribadah serta beramal shalih, terjaga keimanannya.

 Wallahu a’lam bishawab

0️⃣2️⃣ Widia ~ Bekasi
Assalamu'alaikum warahmatullahi Wabarakatuh

Bagaimana tadz menggapai ridho Alloh ﷻ sebagai menantu. Apakah anak lelaki yang lebih menghargai istrinya daripada bapaknya sendiri dapat meraih ridho Alloh ﷻ?

🌸Jawab:
Wa'alaikumussalam warahmatullahi Wabarakatuh
 
Caranya dengan menghargai istrinya dan orang tua maupun mertua menjalani dengan silaturahmi disertai saling memberikan keceriaan bersama.

Wallahu a’lam bishawab

0️⃣3️⃣ Han ~ Gresik
Assalamu'alaikum warahmatullahi Wabarakatuh 

Ustadz, banyak dari masyarakat yang tidak percaya dan melupakan iman kepada malaikat dan hari akhir sesuatu yang memnag tidak tampak nyata. Tetapi kenapa banyak masyarakat malah datang ke dukun, ikut larung sesembahan sesuatu yang ghaib yang jelas-jelas syirik. 

Bagaimana dengan hal tersebut ustadz?

🌸Jawab
Wa'alaikumussalam warahmatullahi Wabarakatuh 

Dengan adanya kemusyrikan tentu percaya kepada perkara ghaib jalannya yang rusak, karena tipu daya setan telah masuk ke dalam jiwa yang kosong. Maka disinilah yang harus dibenahi dalam proses menuju iman yang lurus, agar selamat dari tipu daya setan dan tidak mudah rusak imannya.

🔹Bagaimana tadz jika itu sudah turun-temurun dan jika yang muda menjelaskan dan mengingatkan malah dibilang sok pintar, tahu apa masih kecil.

🌸Jawab:
Wa'alaikumussalam warahmatullahi Wabarakatuh

Ya dengan di ajak berpikir dan dakwah telah di muat di antarannya dalam surah Al-'Asr ayat 1-3.

Wallahu a’lam bishawab
 
0️⃣4️⃣ Aisya ~ Cikampek 
Assalamualikum warahmatullahi wabarakatu 

Termasuk status, dan like kita di sosmed untuk apa.
Juga komen kita  ya tadz akan di pertanggung jawabkan.

🌸Jawab:
Wa'alaikumussalam warahmatullahi Wabarakatuh 

Yang utama pada isinya dan pengamalannya baik di sosmed maupun dunia nyata, kecuali sudah kembali kepada kodrat ilahi telah selesai tugasnya di alam dunia.

Wallahu a’lam bishawab

•┈•◎❀★❀◎•★•◎❀★❀◎•┈•
❀CLoSSiNG STaTeMeNT❀
•┈•◎❀★❀◎•★•◎❀★❀◎•┈•

Yang jauh mendekat...
Yang dekat tambah dekat...

Agar hidup kita senantiasa berada dalam naungan ridho ilahi.

Wallahu a’lam bishawab

Tidak ada komentar:

Posting Komentar