Kamis, 31 Maret 2022

WASPADA STROKE DENGAN FAST!

 


OLeH: dr. Merta Arum Prastika

•┈•◎❀★❀◎•┈•
❀ M a T e R i ❀
•┈•◎❀★❀◎•┈•

💎WASPADA STROKE DENGAN FAST

Stroke merupakan kondisi medis akibat berkurangnya suplai darah ke otak. Hal ini dapat menyebabkan berbagai komplikasi fatal dari kelumpuhan hingga kematian apabila tidak segera ditangani.

Berdasarkan penyebabnya, stroke dapat dibagi menjadi dua kelompok: iskemik dan hemoragik. Jenis stroke yang paling banyak terjadi adalah stroke iskemik, meliputi 85% dari total kasus stroke. Stroke iskemik merupakan kondisi berkurangnya aliran darah ke otak akibat terhalang bekuan darah. 

Stroke hemoragik disebabkan oleh pecahnya pembuluh darah yang melemah di sekitar otak.

Stroke adalah penyakit pembuluh darah otak. Definisi menurut WHO, stroke adalah suatu keadaan dimana ditemukan tanda-tanda klinis yang berkembang cepat berupa defisit neurologik fokal dan global, yang dapat memberat dan berlangsung lama selama 24 jam atau lebih dan atau dapat menyebabkan kematian, tanpa adanya penyebab lain yang jelas secara vaskuler. 

Stroke terjadi apabila pembuluh darah otak mengalami penyumbatan atau pecah. Akibatnya sebagian otak tidak mendapatkan pasakon darah yang membawa oksigen yang diperlukan sehingga mengalami kematian sel atau jaringan. 

★ Tanda Stroke yang Sering Diabaikan

Sebagian besar orang yang mengalami stroke sering kali tidak menyadari gejala yang diderita sehingga terlambat mendapatkan pengobatan.

★ Berikut beberapa tanda seseorang mengalami stroke:

~ Nyeri kepala parah tanpa penyebab yang jelas.
~ Kelemahan anggota gerak.
~ Rasa bingung tiba-tiba, kesulitan berbicara, dan memahami perkataan orang lain.
~ Kesulitan berjalan atau kehilangan keseimbangan.
~ Penglihatan kabur dan rasa sakit saat menggerakkan mata.
~ Kesadaran yang terus menurun.

Semua tanda di atas bersifat umum. Beberapa tanda lain, seperti mual, muntah, tekanan darah meningkat, dan kejang, lebih banyak terjadi pada kasus stroke hemoragic.

◾Gejala Dan Tanda-tandaStroke

Ingat Slogan : SeGeRa ke RS

✓ SEnyum tidak simetris (mencong ke satu sisi), tersedak, sulit menelan air minum secara tiba-tiba. 
✓ GErak separuh anggota tubuh melemah tiba-tiba. 
✓ bica RA pelo atau tiba-tiba tidak dapat bicara atau tidak mengerti kata-kata atau bicara tidak nyambung.
✓ KEbas atau baal atau kesemutan separuh tubuh. 
✓ Rabun, pandangan satu mata kabur, terjadi secara tiba-tiba. 
✓ Sakit kepala hebat yang muncul tiba-tiba dan tidak pernah dirasakan sebelumnya, gangguan fungsi keseimbangan seperti, terasa berputar, gerakan sulit dikoordinasi (tremor, gemetar, sempoyongan).

Jika Anda mengalami tanda dan gejala di atas atau curiga seseorang mengalami stroke, Anda dapat melakukan tindakan F.A.S.T.

Perawatan stroke terbaik hanya tersedia jika stroke dikenali dan didiagnosis dalam tiga jam dari gejala pertama.
Lakukan tes sederhana berikut:

F – Face: Mintalah orang tersebut tersenyum, apakah ada bagian wajah yang terlihat jatuh ke bawah?

A – Arms: Jika kedua lengannya diangkat ke atas, apakah ada salah satu lengan yang perlahan jatuh ke bawah?

S –  Speech: Mintalah ia untuk mengucapkan kata sederhana, apakah ucapannya terdengar jelas atau terdengar parau atau pelo?

T – Time: Jika seseorang memiliki gejala ini, segera hubungi 119 atau rumah sakit terdekat.

◾Deteksi Gejala Stroke Dengan Metode Fast

Penyakit stroke tidak saja menimbulkan cacat pada tubuh, tapi juga mengancam jiwa. Mengetahui adanya gejala stroke pada tubuh namun tidak melakukan tindakan pencegahan karena adanya pandemi covid-19 bukanlah peutusan yang tepat. 

Tindakan cepat harus dilakukan yaitu membawa si pasien ke rumah sakit atau mencegah timbulnya cacat atau bahkan kematian. Oleh karena itu ada metode deteksi dini untuk mengetahui gejalan stroke yaitu FAST.

Perhatikan waktu ketika gejala pertama muncul. Informasi ini membantu tenaga medis menentukan perawatan terbaik untuk setiap orang. Jangan melakukan perjalanan ke rumah sakit sendiri. Panggil ambulans sehingga petugas medis dapat memulai perawatan menyelamatkan pasien dalam perjalanan ke ruang gawat darurat.

Wallahu a'lam

•┈••◎◎❀★❀◎◎••┈•
❀ TaNYa JaWaB ❀
•┈••◎◎❀★❀◎◎••┈•

0️⃣1️⃣ Annisa ~ Tangerang
Dok, ibu saya lagi stroke. Tiap malam tidak bisa tidur katanya kakinya seperti geli begitu, mungkin kesemutan kali ya maksudnya, terus maunya jalan-jalan saja malam-malam dan kalau tidur, sudah pagi.

Lalu tangan dan kaki lebam-lebam. Terakhir di kasih aspilet, tapi kemarin kontrol dokter tidak kasih lagi dan suruh cek darah lagi minggu depan dengan puasa dulu sebelumnya dan di kasih obat tidur juga. Tapi tidak mempan obat tidurnya dan saya cek darah, kolestrol sewaktu bagus, tekanan darah juga bagus. Itu kalau lebam-lebam dan tidak tidur tiap malam kenapa ya?

🍓Jawab:
Lebam terjadi karena ada perdarahan di bawah kulit, kemungkinan karena dinding pembuluh darah yang rapuh.

Insomnia banyak sekali penyebabnya, bisa karena faktor psikis, efek obat atau lainnya. Jika dengan obat tidur belum berefek bisa, konsultasikan ulang dengan dokter yang merawatnya, apakah diperlukan rujukan ke dokter ahli atau spesialis lainnya.

🔹Ada sangkutan dari sarafnya tidak dok?
 Tidak bisa tidurnya.

🍓Bisa mba, bagian otak mana yang awalnya iskemik saat serangan stroke, nah bisa terganggu fungsinya, misal bagian depan otak (lobus frontal) yang iskemik, fungsinya untuk perilaku, bicara, emosi, kepribadian dan lain-lain, maka itu bisa terganggu.

🔹Tidak tahu deh ini bagian mana dok, yang jelas di scan 2 bagian otaknya sudah ada cairan atau tersumbat begitu saya lupa. Nah sampai sekarang pun belum di suruh terapi malah sekarang ibu saya bilang "kok ngences ya", padahal sebelumnya miring tapi tidak begitu sehingga tidak sampai ngences.

🍓Semoga ibu mba annisa segera pulih ya. Aamiin... Sabar dan kuat ya mba dalam merawat ibunya.

Wallahu a'lam

0️⃣2️⃣ Bunda Ika ~ Bandung
Bismillah...
Dok ada yang bilang bahwa diantara penyebab lainnya stroke adalah karena stress dan juga kolesterol. Apakah itu benar atau hanya mitos semata?

Terimakasih.

🍓Jawab:
Penumpukan kolesterol bisa menjadi plak di pembuluh darah sehingga trjadi penyumbatan -> bisa jadi stroke iskemik.

Stres biasanya hanya faktor yang bisa memperberat saja. Stres -> hormon tidak stabil -> tekanan darah naik -> bisa stroke.

Wallahu a'lam

0️⃣3️⃣ Aisya ~ Cikampek 
Assalamualikum warahmatullahi wabarakatuh. 

Dok, ciri-ciri symptoms di atas ada pada ibu saya dok dan perut beliau juga kembung. Dan beliau pernah mengalami pembuluh darah pecah lewat hidung, terjadi setelah meminum es legen dok, dan alhamdulillah sekarang dinyatakan sehat, walaupun perut masih kembung, lutut selalu sakit dan selalu pusing dan mual. Pengobatan rutin therapy dan chek up dokter specialis.

Tapi sekarang pandemi jadi sudah stop selama setahun an, cuma kalau kerasa ke mantri kampung saja dok. Apakah itu sudah tindakan yang benar dok?
Mohon penjelasannya.

🍓Jawab:
Waalaikummussalam warahmatullah wabarakatuh

Mungkin bisa mulai check up lagi, dengan prokes yang disiplin saat berkunjung ke RS atau dokter spesialis.

Wallahu a'lam

0️⃣4⃣ Ofie ~ Bukittinggi
Dok, apa orang terkena diabetes juga bisa terkena stroke dan dengan jalan pagi bisa bantu darah itu cair dan tidak stroke?

🍓Jawab:
Bisa kak, DM adalah salah satu faktor resikonya. 

Faktor resiko stroke yang bisa diubah:
~ Hipertensi.
~ Diabetes Melitus.
~ Obesitas.
~ Dislipidemia.
~ Atrial fibrilasi.
~ Stenosi arteri karotis.
~ Hiperfibrinogenemia.
~ Penyakit jantung lainnya.
~ Pasca stroke.
~ Sickle cell anemia.
~ Hiperhomosisteinemia.
~ Merokok.
~ Stres mental fisik.
~ Migrain.
~ Penyalahgunaan obat.
~ Kurang aktivitas fisik.
~ Konsumsi alkohol.
~ Pemakaian kontrasepsi hormonal.

🔹Solusinya bagaimana dok, kalau boleh tahu?

🍓 Jalan pagi atau olahraga ringan bisa membantu memperlancar peredaran darah.

Orang dengan DM disarankan untuk rutin dan teratur dalam pengobatan DM nya, jika gula darah nya bisa stabil mudah-mudahan tidak menjadi plak atau kotoran yang menyumbat pembuluh darah (PD).

Karena kalau PD di jantung ada yang tersumbat bisa jadi sakit jantung, kalau PD di otak tersumbat bisa stroke iskemik, kalau di ginjal yang tersumbat bisa sakit ginjal. Rajin kontrol gula darahnya juga supaya terpantau dengan baik. Pola makan juga dijaga.

Wallahu a'lam

•┈•◎❀★❀◎•★•◎❀★❀◎•┈•
❀CLoSSiNG STaTeMeNT❀
•┈•◎❀★❀◎•★•◎❀★❀◎•┈•

Jangan karena pandemi, kita jadi terlambat memeriksakan diri atau keluarga jika ada keluhan kesehatan yang tidak biasa.

Mari lebih peka dengan kesehatan.

Terimakasih kesempatannya.

Mohon maaf atas khilafnya saya.
Wassalamualaikum...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar