Kamis, 31 Maret 2022

MENUJU INSAN RAHMATAN LIL ALAMIN

 


OLeH: Ustadz M. Lukmanul Hakim, S.Pd.I

•┈•◎❀★❀◎•┈•
❀ M a T e R i ❀
•┈•◎❀★❀◎•┈•

🌸MENUJU INSAN RAHMATAN LIL ALAMIN

ﺍﻟﺴَّﻼَﻡُ ﻋَﻠَﻴْﻜُﻢْ ﻭَﺭَﺣْﻤَﺔُ ﺍﻟﻠﻪِ ﻭَﺑَﺮَﻛَﺎﺗُﻪُ
ﺇِﻥَّ ﺍﻟْﺤَﻤْﺪَ ﻟِﻠَّﻪِ ﻧَﺤْﻤَﺪُﻩُ ﻭَﻧَﺴْﺘَﻌِﻴْﻨُﻪُ ﻭَﻧَﺴْﺘَﻐْﻔِﺮُﻩْ ﻭَﻧَﺴْﺘَﻬْﺪِﻳْﻪِ ﻭَﻧَﻌُﻮﺫُ ﺑِﺎﻟﻠﻪِ ﻣِﻦْ ﺷُﺮُﻭْﺭِ ﺃَﻧْﻔُﺴِﻨَﺎ ﻭَﻣِﻦْ ﺳَﻴِّﺌَﺎﺕِ ﺃَﻋْﻤَﺎﻟِﻨَﺎ، ﻣَﻦْ ﻳَﻬْﺪِﻩِ ﺍﻟﻠﻪُ ﻓَﻼَ ﻣُﻀِﻞَّ ﻟَﻪُ ﻭَﻣَﻦْ ﻳُﻀْﻠِﻞْ ﻓَﻼَ ﻫَﺎﺩِﻱَ ﻟَﻪُ . ﺃَﺷْﻬَﺪُ ﺃَﻥْ ﻻَ ﺇِﻟَﻪَ ﺇِﻻَّ ﺍﻟﻠﻪ ﻭَﺃَﺷْﻬَﺪُ ﺃَﻥَّ ﻣُﺤَﻤَّﺪًﺍ ﻋَﺒْﺪُﻩُ ﻭَﺭَﺳُﻮْﻟُﻪُ . ﺍَﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺻَﻞِّ ﻭَﺳَﻠِّﻢْ ﻭَﺑَﺎﺭِﻙْ ﻋَﻠَﻰ ﻣُﺤَﻤَّﺪٍ ﻭَﻋَﻠَﻰ ﺁﻟِﻪِ ﻭَﺻَﺤْﺒِﻪِ ﻭَﻣَﻦِ ﺍﻫْﺘَﺪَﻯ ﺑِﻬُﺪَﺍﻩُ ﺇِﻟَﻰ ﻳَﻮْﻡِ ﺍﻟْﻘِﻴَﺎﻣَﺔِ . ﺃَﻣَّﺎ ﺑَﻌْﺪُ؛

Para pemirsa kajian online yang di rahmati Alloh ﷻ, Rasulullah ﷺ telah diutus oleh Alloh ﷻ untuk menjadi suri tauladan, penerang bagi ummat dan penebar kasih sayang kepada ummat nya. Sebagaimana yang dinyatakan Alloh ﷻ.

Alloh ﷻ berfirman:

وَمَاۤ اَرْسَلْنٰكَ اِلَّا رَحْمَةً لِّـلْعٰلَمِيْنَ

“Dan Kami tidak mengutus engkau (Muhammad) melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi seluruh alam.”
(QS. Al-Anbiya 21: 107)

Dalam kesehariannya beliau selalu mencontohkan bagaimana menjadi insan yang rahmatan lil alamin.

Kita sebagai ummat nya tentu harus mengikuti ajarannya dengan sungguh-sungguh agar kita dapat menuju manusia rahmatan lil alamin, ummat muslim yang berguna dan bermanfaat bagi muslim lainnya dari berbagai aspek kehidupan yang selalu menebarkan kebaikan dan kasih sayang terhadap sesama.

Berikut beberapa kriteria dari insan yang menuju rahmatan lil alamin :

1) Mampu menjadi suri tauladan.

2) Senantiasa menebar kebaikan dan kasih sayang 

Sabda Rasulullah ﷺ :

”Orang-orang yang menebarkan rahmat (kasih sayang) akan dilimpahi rahmat oleh Alloh ﷻ. Oleh sebab itu tebarkan lah kasih sayang kepada semua yang di bumi ini supaya dianugerahi kasih sayang oleh yang ada di langit.” (HR. Ahmad, Al Hakim, Abu Daud, Turmudzy)

Pada hadits lain beliau bersabda :

"Para penyayang itu akan disayangi oleh Yang Maha Penyayang Yang Maha Suci lagi Maha Tinggi. Sayangilah olehmu sekalian makhluk yang ada di bumi, niscaya akan menyayangi kamu sekalian makhluk yang ada di langit." (HR. Abu Daud dan Tarmidzi)

Juga beliau menyampaikan sabdanya :
“Orang-orang yang penyayang niscaya akan disayangi pula oleh ar-Rahman (Alloh ﷻ). Maka sayangilah penduduk bumi niscaya penduduk langit pun akan menyayangi kalian.” (HR. Ahmad)

3) Senantiasa menjaga Amar Ma’ruf Nahi Munkar

Melaksanakan perintah Alloh ﷻ dan Rasulullah ﷺ serta menjauhi larangan-Nya, menjadi harga mati yang senantiasa dilakukan sehari-hari.

Beberapa dalil dalam Al-Qur’an menentukan akan disyari’atkan Al- Hisbah (Amar Ma’ruf Nahi Munkar).

Dan menentukan hal itu dengan jelas dan terang. Diantara dalil-dalil tersebut adalah,
Firman Alloh ﷻ:

﴿ﻭَﻟْﺘَﻜُﻦْ ﻣِﻨْﻜُﻢْ ﺃُﻣَّﺔٌ ﻳَﺪْﻋُﻮﻥَ ﺇِﻟَﻰ ﺍﻟْﺨَﻴْﺮِ ﻭَﻳَﺄْﻣُﺮُﻭﻥَ ﺑِﺎﻟْﻤَﻌْﺮُﻭﻑِ ﻭَﻳَﻨْﻬَﻮْﻥَ ﻋَﻦِ ﺍﻟْﻤُﻨْﻜَﺮِ ﻭَﺃُﻭﻟَﺌِﻚَ ﻫُﻢُ ﺍﻟْﻤُﻔْﻠِﺤُﻮﻥَ﴾

“Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma’ruf dan mencegah dari yang munkar merekalah orang-orang yang beruntung.” (QS. Ali Imran : 104)

﴿ﻛُﻨْﺘُﻢْ ﺧَﻴْﺮَ ﺃُﻣَّﺔٍ ﺃُﺧْﺮِﺟَﺖْ ﻟِﻠﻨَّﺎﺱِ ﺗَﺄْﻣُﺮُﻭﻥَ ﺑِﺎﻟْﻤَﻌْﺮُﻭﻑِ ﻭَﺗَﻨْﻬَﻮْﻥَ ﻋَﻦِ ﺍﻟْﻤُﻨْﻜَﺮِ ﻭَﺗُﺆْﻣِﻨُﻮﻥَ ﺑِﺎﻟﻠَّﻪِ﴾

“Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma’ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Alloh ﷻ.” (QS. Ali Imran : 110)

﴿ﻭَﺍﻟْﻤُﺆْﻣِﻨُﻮﻥَ ﻭَﺍﻟْﻤُﺆْﻣِﻨَﺎﺕُ ﺑَﻌْﻀُﻬُﻢْ ﺃَﻭْﻟِﻴَﺎﺀُ ﺑَﻌْﺾٍ ﻳَﺄْﻣُﺮُﻭﻥَ ﺑِﺎﻟْﻤَﻌْﺮُﻭﻑِ ﻭَﻳَﻨْﻬَﻮْﻥَ ﻋَﻦِ ﺍﻟْﻤُﻨْﻜَﺮِ ﻭَﻳُﻘِﻴﻤُﻮﻥَ ﺍﻟﺼَّﻠَﺎﺓَ ﻭَﻳُﺆْﺗُﻮﻥَ ﺍﻟﺰَّﻛَﺎﺓَ ﻭَﻳُﻄِﻴﻌُﻮﻥَ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻭَﺭَﺳُﻮﻟَﻪُ ﺃُﻭﻟَﺌِﻚَ ﺳَﻴَﺮْﺣَﻤُﻬُﻢُ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﺇِﻥَّ ﺍﻟﻠَّﻪَ ﻋَﺰِﻳﺰٌ ﺣَﻜِﻴﻢٌ﴾

“Dan orang-orang yang beriman, lelaki dan perempuan, sebahagian mereka (adalah) menjadi penolong bagi sebahagian yang lain. mereka menyuruh (mengerjakan) yang ma’ruf, mencegah dari yang munkar, mendirikan shalat, menunaikan zakat dan mereka taat pada Alloh ﷻ dan Rasul-Nya. mereka itu akan diberi rahmat oleh Alloh ﷻ; Sesungguhnya Alloh ﷻ Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana.” (QS. At Taubah : 71)

﴿ﻟَﺎ ﺧَﻴْﺮَ ﻓِﻲ ﻛَﺜِﻴﺮٍ ﻣِﻦْ ﻧَﺠْﻮَﺍﻫُﻢْ ﺇِﻟَّﺎ ﻣَﻦْ ﺃَﻣَﺮَ ﺑِﺼَﺪَﻗَﺔٍ ﺃَﻭْ ﻣَﻌْﺮُﻭﻑٍ ﺃَﻭْ ﺇِﺻْﻠَﺎﺡٍ ﺑَﻴْﻦَ ﺍﻟﻨَّﺎﺱِ ﻭَﻣَﻦْ ﻳَﻔْﻌَﻞْ ﺫَﻟِﻚَ ﺍﺑْﺘِﻐَﺎﺀَ ﻣَﺮْﺿَﺎﺓِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻓَﺴَﻮْﻑَ ﻧُﺆْﺗِﻴﻪِ ﺃَﺟْﺮًﺍ ﻋَﻈِﻴﻤًﺎ﴾

“Tidak ada kebaikan pada kebanyakan bisikan-bisikan mereka, kecuali bisikan-bisikan dari orang yang menyuruh (manusia) memberi sedekah, atau berbuat ma’ruf, atau Mengadakan perdamaian di antara manusia. Dan barangsiapa yang berbuat demikian karena mencari keredhaan Alloh ﷻ, Maka kelak Kami memberi kepadanya pahala yang besar.” (QS. An-Nisa : 114)

4) Senantiasa memberikan kemudahan bagi dalam segala urusan

Dari Abu Hurairah ra, Nabi ﷺ, bersabda: “Barang siapa yang melepaskan satu kesusahan seorang mukmin, pasti Alloh ﷻ akan melepaskan darinya satu kesusahan pada hari kiamat. Barang siapa yang menjadikan mudah urusan orang lain, pasti Alloh ﷻ akan memudahkannya di dunia dan di akhirat. Barang siapa yang menutupi aib seorang muslim, pasti Alloh ﷻ akan menutupi aibnya di dunia dan di akhirat. Alloh ﷻ senantiasa menolong hamba-Nya selama hamba-Nya itu suka menolong saudaranya.” (HR. Muslim, lihat juga Kumpulan Hadits Arba’in An Nawawi hadits ke 36).

5) Berjiwa pemaaf dan lemah lembut

Alloh ﷻberfirman :

ﺧُﺬِ ﺍﻟْﻌَﻔْﻮَ ﻭَﺃْﻣُﺮْ ﺑِﺎﻟْﻌُﺮْﻑِ ﻭَﺃَﻋْﺮِﺽْ ﻋَﻦِ ﺍﻟْﺠَﺎﻫِﻠِﻴﻦَ ‏( ﺍﻷﻋﺮﺍﻑ : ١٩٩

“Jadilah engkau pemaaf dan suruh lah orang mengerjakan yang ma’ruf, serta berpalinglah daripada orang-orang yang bodoh." (QS. Al-A’raf: 199)

ﻭَﺍﻟْﻜَﺎﻇِﻤِﻴﻦَ ﺍﻟْﻐَﻴْﻆَ ﻭَﺍﻟْﻌَﺎﻓِﻴﻦَ ﻋَﻦِ ﺍﻟﻨَّﺎﺱِ ۗ ﻭَﺍﻟﻠَّـﻪُ ﻳُﺤِﺐُّ ﺍﻟْﻤُﺤْﺴِﻨِﻴﻦَ ﴿ ﺁﻝ ﻋﻤﺮﺍﻥ : ١٣٤

“Dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Alloh ﷻ menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan.“ (QS. Ali Imran: 134)

Alloh ﷻ juga menjelaskan bahwa Rasulullah ﷺ adalah orang yang ramah dan lemah lembut, dan ini yang menjadi suri tauladan terhadap kita ummat-Nya. Alloh ﷻ berfirman,

ﻓَﺒِﻤَﺎ ﺭَﺣْﻤَﺔٍ ﻣِّﻦَ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﻟِﻨﺖَ ﻟَﻬُﻢْ ۖ ﻭَﻟَﻮْ ﻛُﻨﺖَ ﻓَﻈًّﺎ ﻏَﻠِﻴﻆَ ﺍﻟْﻘَﻠْﺐِ ﻟَﺎﻧﻔَﻀُّﻮﺍ ﻣِﻦْ ﺣَﻮْﻟِﻚَ

“Dengan sebab rahmat Alloh ﷻ kamu berlaku lemah-lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentu mereka menjauh dari sekelilingmu.” (QS. Ali Imran : 159)

Alloh ﷻ juga menjelaskan bahwa beliau adalah orang yang penyayang dan memiliki rasa belas kasih terhadap orang-orang yang beriman. Sikap Rasulullah ﷺ ini menjadi tuntunan bagi ummat-Nya. Alloh ﷻ berfirman,

ﻟَﻘَﺪْ ﺟَﺎﺀَﻛُﻢْ ﺭَﺳُﻮﻝٌ ﻣِّﻦْ ﺃَﻧﻔُﺴِﻜُﻢْ ﻋَﺰِﻳﺰٌ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻣَﺎ ﻋَﻨِﺘُّﻢْ ﺣَﺮِﻳﺺٌ ﻋَﻠَﻴْﻜُﻢ ﺑِﺎﻟْﻤُﺆْﻣِﻨِﻴﻦَ ﺭَﺀُﻭﻑٌ ﺭَّﺣِﻴﻢٌ

“Sesungguhnya telah datang kepadamu seorang rasul dari kaummu sendiri, yang berat memikirkan penderitaan mu, sangat menginginkan kamu (beriman dan selamat), amat belas kasihan lagi penyayang terhadap orang-orang mu’min.” (QS. At-Taubah : 128)

Rasulullah ﷺ memerintahkan dan menganjurkan kita agar senantiasa berlaku lemah lembut. Beliau bersabda,

ﻳَﺴِّﺮُﻭْﺍ ﻭَﻻَ ﺗُﻌَﺴِّﺮُﻭْﺍ، ﻭَﺑَﺸِّﺮُﻭْﺍ ﻭَﻻَ ﺗُﻨَﻔِّﺮُﻭْﺍ

“Mudahkanlah dan jangan kalian persulit, berilah kabar gembira dan janganlah kalian membuat orang lari.”

Demikian beberapa kriteria yang harus kita miliki agar senantiasa kita menjadi muslim yang berguna dan penebar kasih sayang bagi sesama.

Demikian yang dapat disampaikan pada kajian kali ini.

والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته

•┈••◎◎❀★❀◎◎••┈•
❀ TaNYa JaWaB ❀
•┈••◎◎❀★❀◎◎••┈•

0️⃣1️⃣ Cucu Cudliah ~ Tasikmalaya
Alhamdulillah saya selalu berusaha mengajak khususnya kepada anak-anak didik di Madrasah terutama sebagai self remember, untuk amal Ma'aruf dan mencegah dari perbuatan mungkar. Otomatis harus dari diri saya dulu semampu saya supaya menjadi teladan fi Sabilillah. Tetapi tetap ada saja yang belum tergerak hatinya untuk takwa secara Kaffah.

Pertanyaannya:
1. Bagaimana supaya yang diajak sadar terhadap ajakan takwa?

2. Apa yang dimaksud janganlah kalian membuat lari dari Sabda Rosulalloh Shalallahu'alaihi wasallam terdapat di alinea kedua terakhir

🌷Jawab:
1. Agar yang diajak sadar terhadap ajakan untuk bertakwa dari kita yang pertama lihat secara psikologis keadaan yang kita ajak, lihat kesukaannya, lihat apa yang dibencinya, perlahan-lahan bawa ke obrolan ringan dulu, untuk kemudian sedikit demi sedikit diarahkan kepada ajakan kita agar dapat mendekatkan diri kepada Alloh ﷻ, menjalankan perintah serta menjauhi larangannya.

2. Banyak di antara orang-orang di zaman Rasulullah ﷺ yang berlari dari ajakan kebenaran yang disabdakan Rasulullah ﷺ, maka kita seagai ummat Islam jangan lari tetap menjalankan amar ma'ruf nahi mungkar dan tetap pada jalan yang digariskan oleh Al Qur'an dan Hadits.

Wallahu a'lam

0️⃣2️⃣ Phity ~ Yogja
Ustadz, bagaimana dengan masyarakat indonesia yang mayoritas muslim, tapi kok rasanya antar sesama muslim saling sikut, selalu ada pihak-pihak yang panas-panasi? 

Apakah ini menunjukkan jadi pribadi yang rahmatan lilalamin adalah hal yang mustahil di negeri ini?

🌷Jawab:
Indonesia adalah penduduk muslim terbesar di dunia, tentunya tidak semua muslim bisa menjadi pribadi yang baik, masing-masing mempunyai karakter tersendiri sebagai wujud keberagaman yang Alloh ﷻ ciptakan agar kita bisa saling menginteraksi, saling mengingatkan tentang kebaikan dan takwa. Hanya bagian orang-orang berfikir akan berusaha menuju manusia yang berguna bagi orang-orang disekitarnya, menjadi rahmatan lil alamin. 

Tidak mustahil, banyak diantara ribuan orang hadir para ustadz dan mu'alim yang mewakafkan dirinya untuk jalan kebaikan di bumi Indonesia ini. Tetapi jangan berharap semuanya mampu, cukup orang-orang yang Alloh ﷻ pilihkan yang memiliki ghirohnya cukup besar.

Wallahu a'lam

0️⃣3️⃣ Aisya ~ Cikampek 
Assalamualikum warahmatullahi wabarakatuh

Ustadz, bagaimana cara mengaplikasikan rahmatan lil alamin dalam kehidupan sehari hari, Ustadz?

🌷Jawab:
Waalaikummussalam warahmatullah wabarakatuh

Mengaplikasikan diri menjadi pribadi yang rahmatan lil alamin dapat dengan saling mengingatkan dalam kebenaran dan saling mengingatkan dalam takwa. Semampu mungkin kita bisa memberikan manfaat, baik ilmu, pemikiran, harta atau motivasi agar orang lain di sekitar kita juga bisa menjadi virus kebaikan, menjadi teladan dalam lingkungan, tidak hanya mengajak tetapi mengaplikasikan kebaikan itu. Sehingga suara kita bisa didengar dan kemudian menularkan kebaikan itu kepada orang lain.

Wallahu a'lam

0️⃣4️⃣ Bunda Hesti ~ Surabaya
Menurut saya, salah satu sakit yang sulit dibuang itu AIDS (Angkuh Amarah Iri Dengki Dendam Serakah Sombong Sok). 

Mohon advice, saran, nasehat, trik, kiat, tips hadapi sakit itu.

Terima kasih atas solusinya. 

🌷Jawab:
Benar bunda Hesti, karena setan sangat kuat untuk membentuk semua manusia agar punya sifat itu. 

Langkah yang harus ditempuh cukup sederhana bila ingin keluar dari sifat tersebut, hanya dengan syukur nikmat, apa yang  kita terima hari ini itulah yang terbaik untuk kita dan jadikan sabar dan shalat sebagai penolong kita, sesuai dengan firman Alloh ﷻ dalam Surat Al Baqaroh ayat 45.
"Jadikanlah sabar dan sholat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyuk." Surat Al-Baqarah ayat 45 menjelaskan bahwa Alloh ﷻ memerintahkan untuk tetap sabar dan sholat sebagai penolong kita menuju surga.

Wallahu a'lam

•┈•◎❀★❀◎•★•◎❀★❀◎•┈•
❀CLoSiNG STaTeMeNT❀
•┈•◎❀★❀◎•★•◎❀★❀◎•┈•

Alhamdulillah kajian malam ini telah berjalan dengan baik, semoga dapat bermanfaat dalam rangka saling mengingatkan dalam kebenaran dan takwa.

Akhirul kalam 
Wassalamu'alaikum Warohmatullohi wabarokatuh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar