Minggu, 22 November 2020

IMUN DAN GANGGUANNYA

 


OLeH  :  dr. Lilis Kurniah Rahmawati

  ๐Ÿ’ŽM a T e R i๐Ÿ’Ž

ุจِุณْู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู€ู…ِ ุง๏ทฒِุงู„ุฑَّุญْู…َู†ِ ุงู„ุฑَّุญِูŠู…

√ Sistem imun adalah sistem pertahanan di dalam tubuh kita yang tugasnya adalah untuk melindungi tubuh dari infeksi berbagai jenis kuman seperti virus,  bakteri, parasit dan juga untuk menghancurkan sel-sel yang rusak, seperti sel tumor, sel kanker. 

√ Sistem ini terdiri dari organ-organ dan sistem-sistem bagian yang ada di banyak tempat di tubuh kita agar darimanapun ancaman penyakit muncul organ imun terdekat bisa mengatasinya. 

√ Sistem ini memulihkan kesehatan dengan cara yang kerap membuat kita tidak nyaman. Misalnya demam (sebenarnya adalah cara sistem ini melemahkan kuman agar mudah dikalahkan).

√ Sistem ini bisa menjadi terlalu aktif dan naif, dimana sistem ini bisa menyerang tubuh sendiri (autoimun) atau bisa menjadi kreaktif terhadap rangsangan dari luar (alergi).

√ Sistem ini cenderung menolak benda asing yang masuk.  Penggantian organ (transplantasi) punya resiko penolakan. 

★ Apa saja gangguan gangguan sistem imun yang sering terjadi?

๐Ÿ”ธAIDS

√ Target utama HIVaa adalah sel-sel T penolong. HIV menginfeksi sel-sel T penolong sehingga HIV dapat menguasai sistem pertahanan tubuh manusia. 

√ Jika sel-sel T penolong "tertangkap" oleh HIV, maka sistem pertahanan tubuh kehilangan tim pemikir, sehingga tidak dapat mengenali antigen yang masuk. Jadi meskipun tubuh orang yang terinfeksi masih dapat membentuk antibodi, antibodi tersebut tidak lagi efektif tanpa adanya sel-sel T penolong. 

๐Ÿ”ธREAKSI AUTOIMUN

√ Kelainan pada fungsi sistem kekebalan yang ditandai oleh sel-sel atau jaringan tubuh dikenali sebagai benda asing (antigen) dan diserang oleh sel-sel T sehingga terjadi reaksi autoimun. 

√ Ada sejumlah besar penyakit yang hampir dipastikan merupakan reaksi autoimun diantaranya adalah penyakit lupus, demam reumatik, miastenia gravis, multiple sklerosis, anemia pernisiosa, dan diabetes mellitys tipe 1.

๐Ÿ”ธMULTIPLE SKLEROSIS

√ Pada MS,  tubuh menyerang mielen yaitu selubung yang melindungi serabut saraf pada sistem saraf pusat. Hasilnya adalah beberapa (multiple) cidera yang menimbulkan bekas luka (sklerosis = pengerasan).

√ Mielin berfungsi mempercepat transfer informasi. Tanpa selubung ini, transmisi informasi saraf dari otak ke seluruh tubuh secara bertahap melambat atau terhambat. Hal ini menyebabkan gangguan saraf motorik dan saraf sensorik. 

๐Ÿ”ธALERGI

√ Alergi adalah suatu reaksi antigen - antibodi yang terjadi pada individu tertentu akibat terpapar bahan-bahan yang dalam kadar tertentu tidak berbahaya bagi individu lain dalam kondisi yang sama. 

√Orang yang menderita alergi memiliki terlampau banyak antibodi (IgE). Pembentukan antibodi spesifik itu distimulasi dan menghasilkan reaksi pelepasan histamin. 

√ Pemberian obat antihistamin dapat meminimalisir tanda-tanda alergi. 

๐Ÿ”ทCara Memperkuat Sistem Imun untuk Mencegah Virus Corona

Pada dasarnya, tubuh manusia memiliki sistem imun untuk melawan virus dan bakteri penyebab penyakit. Namun, ada hal-hal yang dapat melemahkan sistem imun atau daya tahan tubuh seseorang, antara lain penuaan, kurang gizi, penyakit, bahkan obat-obatan tertentu. Oleh karena itu, fungsi sistem imun perlu senantiasa dijaga agar daya tahan tubuh kuat.

Berikut adalah cara-cara alami yang bisa Anda lakukan untuk menjaga sistem imun atau daya tahan tubuh:

◼️1) Mengonsumsi Makanan Bergizi

Konsumsi makanan yang kaya akan antioksidan, seperti sayur-sayuran dan buah-buahan, dapat membantu tubuh melawan radikal bebas. Jika di dalam tubuh Anda banyak terdapat radikal bebas, kerja sistem imun bisa terganggu dan Anda jadi lebih mudah terkena infeksi virus Corona.

Selain itu, untuk menjaga imunitas tubuh, diperlukan juga asupan nutrisi yang cukup. Perbanyak konsumsi daging tanpa lemak, kacang-kacangan, serta biji-bijian agar daya tahan tubuh Anda kuat. Bawang dan jahe juga baik untuk dikonsumsi karena kandungannya diyakini dapat membantu tubuh melawan infeksi dan meredakan peradangan.

◼️2) Berolahraga Dengan Rutin

Olahraga juga terbukti mampu meningkatkan daya tahan tubuh dan meredakan peradangan. Namun, perlu Anda ingat, olahraga yang dilakukan secara teratur memiliki efek yang lebih baik terhadap sistem imun dibandingkan olahraga yang hanya sesekali. Jadi, sempatkanlah untuk berolahraga setidaknya 30 menit setiap hari.

◼️3) Mengelola Stres Dengan Baik

Stres yang berkepanjangan dapat meningkatkan produksi hormon kortisol. Kadar hormon kortisol yang tinggi dapat mengganggu kerja sistem imun dalam melawan infeksi. Oleh karena itu, upayakan untuk mengelola stres dengan baik supaya sistem imun Anda tetap terjaga dan kuat melawan infeksi virus Corona.

Stres bisa dikendalikan  dengan hal yang sederhana, misalnya dengan tidur cukup setiap harinya. Anda juga bisa melakukan hal-hal yang menyenangkan supaya tubuh dan pikiran Anda rileks, misalnya berkumpul dengan teman, bertamasya, mengerjakan hobi Anda, atau melakukan meditasi.

◼️4) Beristirahat Yang Cukup

Walaupun terdengar sederhana, kurang tidur terbukti bisa menimbulkan dampak yang buruk pada kesehatan. Salah satunya adalah penurunan daya tahan tubuh, sehingga beragam penyakit dapat lebih mudah menyerang.

Tidur yang cukup dapat membuat tubuh Anda lebih kuat melawan paparan virus Corona. Orang dewasa membutuhkan waktu tidur sekitar 7–8 jam setiap harinya, sedangkan anak-anak memerlukan waktu tidur 10 jam atau lebih.

◼️5) Mengonsumsi Suplemen Penunjang Daya Tahan Tubuh

Untuk mencegah infeksi virus Corona, Anda juga dapat mempertimbangkan konsumsi suplemen yang dapat memperkuat daya tahan tubuh. Kandungan vitamin dan mineral dalam suplemen, seperti vitamin C (sodium ascorbate), vitamin B3 (nicotinamide), vitamin B5 (dexpanthenol), vitamin B6 (pyridoxine hcl), vitamin E (alpha tocopheryl), zinc picolinate, dan sodium selenite, dapat meningkatkan kinerja sistem imun dalam melawan infeksi yang disebabkan oleh virus maupun bakteri, termasuk infeksi virus Corona. Disisi lain, vitamin B3, B5, dan B6 dapat memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak akibat sakit.

Selain memperkuat daya tahan tubuh dengan beragam cara di atas, Anda juga perlu melakukan upaya untuk mencegah penularan virus Corona, yaitu:

★ Mencuci tangan secara teratur dengan air dan sabun, atau dengan hand sanitizer. 

★ Tidak menyentuh wajah, hidung, dan mata dengan tangan yang kotor atau belum dicuci. 

★ Menghindari pergi ke daerah yang sudah terjangkit virus Corona atau berpotensi menjadi lokasi penyebaran virus. 

Jika memiliki kondisi medis tertentu yang membuat Anda rentan terhadap infeksi, atau jika Anda harus berpergian ke tempat yang rawan infeksi virus Corona, jangan ragu untuk bertanya kepada dokter mengenai hal-hal yang perlu Anda lakukan agar terhindar dari infeksi ini.

Ayo, kita sama-sama menjaga daya tahan tubuh yang kuat dengan berolahraga yang rutin, mengelola stres, beristirahat, dan mengonsumsi makanan bergizi, serta suplemen penunjang daya tahan tubuh dengan kumpulan vitamin dan kumpulan mineral!

Wallahu a'lam

๐ŸŒท๐ŸŒท๐ŸŒท๐Ÿ”น๐Ÿ”น๐Ÿ”น๐ŸŒท๐ŸŒท๐ŸŒท

        ๐Ÿ’ŽTaNYa JaWaB๐Ÿ’Ž

0️⃣1️⃣ Mala Hasan ~ Lampung

Dok, apakah alergi makanan yang tiba-tiba misal timbul gatal-gatal, apakah termasuk gangguan imun pada tubuh? 

Karena sebelumnya tidak ada alergi pada makanan atau jenis tertentu.

Terimakasih dokter. 

๐Ÿ“Jawab:

Benar mbak, 

Ini termasuk gangguan imun juga. 

Wallahu a'lam

0️⃣2️⃣ Fitri Rizki ~ Serang Banten

Kalau ibu hamil punya sakit maag bahaya tidak bun ke janin nya? Apalagi kalau maag nya sudah kumat suka cenat cenut perut nya. 

๐Ÿ“Jawab:

Sakiit maag pada ibu hamil tidak berbahaya ke bayi bun. 

Makanan tetap bisa diserap dan dialirkan ke bayi lewat plasenta.

Wallahu a'lam

0️⃣3️⃣ Serra ~ Malang 

Assalamualaikum, 

1. Apakah benar jika ibunya & ayahnya punya alergi yang akan menjadi gen turunan dari ibunya? 

2. Maaf kalau di luar topik dok. Apakah aman ibunya jika belum haid satu tahun setelah nifas tapi belakangan ini sakit perut? 

Terima kasih

๐Ÿ“Jawab:

Waalaikummussalam warahmatullah wabarakatuh

1. Alergi bisa diturunkan dari ke 2 gen baik dari ibu maupun ayahnya, tergantung gen mana yang dominan. 

2. Ibu yang menyusui bayinya secara ekslusif, artinya ibu tidak bekerja dan bayi bisa netek kapan saja semau bayi langsung ke payudara ibu bisa mengalami tidak haid sampai lebih dari 1 tahun.  

Sakit perutnya kemungkinan dari sebab lain.

Wallahu a'lam

๐ŸŒท๐ŸŒท๐ŸŒท๐Ÿ”น๐Ÿ”น๐Ÿ”น๐ŸŒท๐ŸŒท๐ŸŒท

 ๐Ÿ’ŽCLoSSiNG STaTeMeNT๐Ÿ’Ž

Ada 3 Ikhtiar Terjaga Dari Covid-19:

1) IMAN

~ Jaga ibadah

~ Perbanyak dzikir

~ Jaga tilawah

~ Perbanyak sedekah

2) AMAN

~ Jaga jarak

~ Cuci tangan

~ Pakai masker

3) IMUN

~ Jaga pola makan

~ Jaga pola istirahat

~ Jaga olahraga

Dalam menangkal penyakit di masa pandemi penting untuk menjaga IMAN, IMUN AMAN. 

Dengan iman yang baik dan menjaga keamanan diri insyaallah imun juga ikut naik. 

Semoga bermanfaat. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar