Selasa, 29 Desember 2020

ANEMIA PADA ANAK BALITA

 


OLeH  : dr. Barry Army Bakry, Sp.A

  💎M a T e R i💎

🌸ANEMIA PADA ANAK

Anemia adalah kondisi dimanq hemoglobin < 12 gram %. 

Masyarakat umum sering salah arti antara anemia dengan tekanan darah rendah. Anemia berhubungan dengan kadar hemoglobin atau jumlah sel darah merah yang rendah, sedangkan tekanan darah berhubungan dengan kekuatan memompa jantung.

Penyebab kekurangan darah atau anemia di masyarakat yang paling banyak adalah kekurangan zat besi. Zat besi digunakan untuk pembentukan hemoglobin. Hemoglobin yang membuat sel darah berwarna merah, serupa dengan klorofil yang membuat daun berwarna hijau. Apabila hemoglobin kurang maka kualitas anak juga kurang baik. 


Gejala Anemia Defisiensi Besi (ADB) bisa dilihat pada anak pucat, lemah dan sering sakit. Anak pucat dapat dilihat dan dibandingkan dengan warna telapak tangan anak sehat.

Anemia defisiensi besi (ADB) merupakan masalah defisiensi nutrien tersering pada anak di seluruh dunia terutama di negara sedang berkembang termasuk Indonesia. Penyakit ini disebabkan oleh kurangnya zat besi dalam tubuh penderita.

◾Peran Zat Besi Dalam Tubuh

Fungsi zat besi yang paling penting adalah dalam perkembangan system saraf yaitu diperlukan dalam proses mielinisasi, neurotransmitter, dendritogenesis dan metabolisme saraf. 

Kekurangan zat besi sangat mempengaruhi fungsi kognitif, tingkah laku dan pertumbuhan seorang bayi. Besi juga merupakan sumber energi bagi otot sehingga mempengaruhi ketahanan fisik dan kemampuan bekerja terutama pada remaja. 

Bila kekurangan zat besi terjadi pada masa kehamilan maka akan meningkatkan risiko perinatal serta mortalitas bayi.

◾Gejala Dan Penyebab Anemia Defisiensi Besi. 

Gejala yang paling sering ditemukan adalah pucat yang berlangsung lama (kronis) dan dapat ditemukan gejala komplikasi. Antara lain: lemas, mudah lelah, mudah infeksi, gangguan prestasi belajar, menurunnya daya tahan tubuh terhadap infeksi dan gangguan perilaku.

◾Penyebab Defisiensi Besi Menurut Umur:

★ Bayi Kurang Dari 1 Tahun

Cadangan besi kurang, biasanya karena bayi berat lahir rendah, prematuritas, dan lain-lain. 

★ Anak Umur 1-2 Tahun

Asupan besi kurang akibat tidak mendapat makanan tambahan atau minum susu murni berlebih. Kebutuhan meningkat karena infeksi berulang atau kronis, dan lain-lain. 

★ Anak Umur 2-5 Tahun

Asupan besi kurang karena jenis makanan kurang mengandung Fe jenis heme atau minum susu berlebihan, Kebutuhan meningkat karena infeksi berulang atau kronis baik bakteri, virus ataupun parasit), Kehilangan berlebihan akibat perdarahan. 

★ Anak Umur 5 Tahun - Remaja

Kehilangan berlebihan akibat perdarahan (antara lain infestasi cacing tambang) dan Menstruasi berlebihan pada remaja putri.

◾Cara Mencegah Anemia Defisiensi Besi:

~ Meningkatkan pengetahuan masyarakat:

1) Tentang gizi dan jenis makanan yang mengandung kadar besi yang tinggi dan absorpsi yang lebih baik misalnya ikan, hati dan daging.

2) Kandungan besi dalam ASI lebih rendah dibandingkan dengan susu sapi tetapi penyerapan atau bioavailabilitasnya lebih tinggi (50%). Oleh karena itu pemberian ASI ekslusif perlu digalakkan dengan pemberian suplementasi besi dan makanan tambahan sesuai usia.

3) Penyuluhan mengenai kebersihan lingkungan untuk mengurangi kemungkinan terjadinya infeksi bakteri atau infestasi parasit sebagai salah satu penyebab defisiensi besi.

~ Pemberian asupan makanan yang mengandung zat besi yang tinggi. 

Demikian. 

Wassalam. 

🌷🌷🌷🔹🔹🔹🌷🌷🌷

        💎TaNYa JaWaB💎

0️⃣1️⃣ Yanti ~ Jakarta

Dok, seringkali rancu antara kurang darah dan tekanan darah rendah.

Apakah penyebabnya sama?

💊Jawab:

Sudah dijelaskan dibahasan di atas ya.

Intinya tidak semua kurang darah jadi tensi rendah. Namun sebaliknya, tensi rendah salah satu tanda kurang darah.

🔹Baik dok, syukron. 

0️⃣2️⃣ Annisa ~ Tangerang

Dok, apakah ada pengaruhnya anemia membuat nafsu makan berkurang dok?

Ada yang bilang kalau kurang zat besi membuat anak kurang nafsu makan, soalnya saya makan tidak mau, kadang seperti kepingin makan telur misal tapi tidak dimakan malah dilepeh, camilan pun pilih-pilih, bb sampai seret sekali naiknya. Kebetulan anak saya lahir 36 w bb 2,7 pernah dikasih sangobion kids dulu pas masih bayi tapi tidak diteruskan sama saya.

💊Jawab:

Secara umum sih, anak dengan anemia biasanya jadi kurang aktifitas, karena lemah dan pusing. Baiknya dipastikan masalahnya, ke dokter terdekat.

🔹Anaknya cuma tidak mau makan saja sih dok, tapi aktif sekaki. Waktu itu pernah ke dokter katanya tidak apa-apa terus ke dokter lagi tapi berbeda dikasih malfoter kalau tidak salah terus kalau masih tidak mau makan di NGT, akhirnya saya ngeri, dok saya tidak ke situ lagi.

💊Untuk yang pertanyaan terakhir, Saya sarankan untuk kembali ke dokter kembali, terkadang ada dokter yang pendekatannya berbeda. Jadi sebaiknya ditangani oleh dokter kembali. 

Wallahu a'lam

🌷🌷🌷🔹🔹🔹🌷🌷🌷
💎CLoSSiNG STaTeMeNT💎

Anemia pada anak, tidak boleh dianggap remeh. Karena akan menganggu tumbuh kembang anak, terutama kecerdasan dan IQ anak. 

Perlu diingat, otak pada anak tumbuh kembang pesat pada usia 2 tahun pertama. Dengan mencegah anemia pada anak, maka tumbuh kembang anak semakin terjamin.

Demikian. Akhirul kalam

Wassalamualaikum warahmatullohi wabarakatuh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar