Senin, 28 Februari 2022

DURI KEHIDUPAN

 


OLeH  : Ustadz Mukhtar Azizi, S.Pd.I

•┈•◎❀★❀◎•┈•
❀ M a T e R i ❀
•┈•◎❀★❀◎•┈•

💎DURI KEHIDUPAN

Kehidupan manusia senantiasa berliku. Ibarat sebuah kapal yang tengah berlayar, tentu akan menghadapi gelombang ombak yang pasang dan surut.

Namun, tidak selamanya kapan itu berlayar. Suatu saat, dia akan berlabuh ke daratan. Hujan pun tidak selamanya turun, ada saatnya berhenti.

Begitu juga cerita hidup manusia. Banyak ujian, cobaan bahkan musibah. Dalam meraih kebahagiaan, manusia memang harus bersusah-susah dan berpahit-pahit dahulu, serta senantiasa mau berjuang.

Kegagalan adalah suatu dimana keadaan atau kondisi tidak memenuhi tujuan yang diinginkan atau dimaksudkan, dan dapat dipandang sebagai kesuksesan. Kegagalan disebut juga hasil akhir dari suatu pencapaian yang bersifat tidak sesuai dengan keinginan.

Setiap manusia selalu punya impian dan tidak jarang mereka yang bermimpi atau bercita-cita mengalami kegagalan. Bagi sebagian mereka ada yang memandang kegagalan sebagai sesuatu yang wajar terjadi dalam bercita-cita, dan sebagian lainnya memandang kegagalan sebagai akhir dari segalanya.

Mereka yang berpikiran seperti itu cenderung berputus asa dan dan berlarut dalam kesedihan. Bahkan lebih parahnya efek dari kegagalan bisa membuat mereka yang mengalami kegagalan itu stres dan melakukan hal-hal negatif karena pandangan tentang kegagalan yang salah.

Padahal Islam sudah memberikan solusi bagi setiap permasalahan hidup manusia. “Dan janganlah kamu berputus asa dari rahmat Alloh ﷻ.” Bukankah kita memang dianjurkan untuk menghabiskan jatah gagal sebelum kita berhasil, kegagalan adalah sesuatu yang harus dijadikan sebagai ajang intropeksi diri, dan melakukan perubahan menuju lebih baik. Apakah ikhtiar atau usaha kita sudah maksimal, apakah kita mengimbangi ikhtiar dengan doa atau tidak

Dalam Islam ada beberapa hal yang harus kita perhatikan dalam menggapai impian kita.

Islam mengajarkan kita untuk berikhtiar atau berusaha dengan sungguh-sungguh dengan tidak mendzalimi diri kita dengan rasa malas, belajar dengan sungguh-sungguh, bekerja dengan sungguh-sungguh karna dengan kesungguhan akan tercapai suatu keberhasilan. Jika kita berikhtiar dengan sekadarnya maka hasil yang kita dapatkan tentu dengan sekadarnya. Bukankah manusia terbaik adalah yang terus berusaha dengan sungguh-sungguh.

Selanjutnya setelah berikhtiar atau berusaha kita sebagai muslim harusnya mengimbangi usaha-usaha kita dengan berdoa kepada Alloh ﷻ, dengan begitu kita bisa lebih diberikan ketenangan, dan itu dengan berdoa menunjukkan kita sebagai hamba yang tanpa pertolongan Alloh ﷻ bukanlah siapa-siapa. Maka harusnya kita selalu berdoa memohon pertolongan Alloh ﷻ.

Wallahu a'lam

•┈••◎◎❀★❀◎◎••┈•
❀ TaNYa JaWaB ❀
•┈••◎◎❀★❀◎◎••┈•

0️⃣1️⃣ Kiki ~ Dumai
Ustadz, bagaimanakah agar kita tidak mudah menyerah atau pesimis di saat mengalami kegagalan ya ustadz? 

Nah, terkadang untuk segera bangkit itu berat ustadz.

🌸 Jawab:
Cara agar tidak mudah menyerah, selalu berpikir masa depan yang cerah dan senantiasa mendekat kepada ilahi. Hidup menjadi bahagia.

🔹Musti dipaksakan bangkit demi kebaikan ke depan berarti ya ustadz,
InsyaAllah, jazakallah khairan ustadz aziz.

🌸 Ya, karena selalu ada jalan yang terbaik untuk hamba-Nya.

جزاك الله خيرا ..ايضا

0️⃣2️⃣ Atin ~ Pekalongan
Assalamualaikum Ustadz.

Jika kegagalan datang, apa yang harus dilakukan pertama kali? 
Yang sering terjadi menyalahkan orang lain, menyalahkan keadaan. Begitulah Ustadz? 

Bagaimana agar sabar selalu kita miliki saat ujian datang? Sebab inginnya marah Tadz.

🌸Jawab:
Waalaikummussalam warahmatullah wabarakatuh

Yang pertama kali dengan cara merenung, agar bersabar, dengan menyiapkan diri bekal merubah hidup dengan semangat beribadah dan beramal shalih.

Wallahu a'lam

0️⃣3️⃣ Mujiasih ~ Balikpapan
Assalamu'alaikum,

Ada tetangga sekitar 2 bulan yang lalu tiba-tiba bercerai dengan suaminya.
Setelah putusan cerai dari pengadilan sah, mantan suaminya ini, keluar rumah tanpa bawa apa-apa dan tidak ingin dihubungi sama sekali, hanya mau bicara dengan anaknya yang masih SMP.
Mantan istrinya sangat syok, sakit hati, dan bahkan ada rasa dendam dalam hatinya

Karena saya selalu dijadikan teman curhat, saran apa yang sebaiknya saya berikan ke mantan istrinya ini?

Tetangga ini, tipe yang selalu merasa benar, selalu bisa lakukan apapun, seperti tanpa mau mendengar saran dari orang lain.
Tapi selalu curhat sampai nangis-nangis. 

🌸Jawab:
Waalaikummussalam warahmatullah wabarakatuh

Dengan senantiasa berbenah diri dan ikhlas dalam menjalani kehidupan. Pasti akan bertemu dengan yang lebih baik dari sebelumnya. 

🔹Untuk yang berbenah diri, saya skip ya ustadz. Karena tipe tetangga saya ini, tidak pernah mau menerima kekurangan diri sendiri, jadi selalu merasa benar.

Jazaakallah khair ustadz, akan saya coba ingatkan untuk ikhlas.

🌸Sangat boleh, sebab bila dengan hati yang tulus, akan dapat mudah menerima, akan ada perubahan yang lebih baik dari sebelumnya.

🔹Semoga Alloh ﷻ beri hidayah ya ustadz, agar tidak terus merasa benar sendiri, agar terbuka hatinya agar mau introspeksi diri. Aamiin.

Konteks nya si teman ini harus kasih masukan, si mba nya harus introspeksi diri begitu tadz?

Tapi kata bundanya temannya ini selalu merasa benar sendiri?
Akan sangat sulit, masuk ke mindset nya, untuk cepat intropeksi diri.

Harus dari hati ke hati lalu nusuk ke sanubari ya tadz.
Dan berdo'a semoga Alloh ﷻ membuka pintu hatinya dan di lembutkan.

🌸Ya dengan hati yang tulus akan dapat menerima. Maka mendo'akan yang terbaik akan datang jalan yang terbaik untuk hamba-Nya.

🔹Yasarallahu alaikum.
Aamiin ya rabbal alamiin, keep hamasah lillah billah fillah bunda.

Iya mbak...luar biasa tetangga saya ini, curhatnya pun diulang-ulang yang ujung-ujungnya dia yang menggebu-gebu bahas akan menikah lagi, yang dari segi materi harus di atas mantan suaminya, dan harus kenal dengan suaminya.

Bismillah...semoga bisa mengetuk hatinya agar bisa lebih legowo.

🌸Ya dengan mengaji dan aktif dalam beribadah. Tentu akan mendapat kan yang lebih baik dari sebelumnya, yang mengantarkan ke dalam Jannah-Nya.

🔹Tetangga saya ini salah satu pemimpin pengajian dikomplek sini ustadz, saat saya ajak atau sarankan tilawah dan dzikir agar hati tenang. Dia malah bilang tidak perlu dikasih tahu soal itu, karena setiap malam selalu tahajud, mengaji dan berdzikir berjam-jam. Tapi tiba-tiba menangis bertanya, dia harus apa biar hatinya tenang.

Pokoknya pengeyelan ustadz.
Apakah saya salah, jika saya menghindar ketika dia mau curhat?

🌸Bila demikian di ingatkan dengan istrinya Fir'aun ketegarannya dalam kehidupan. Agar ada ibrah dan hikmah yang dapat di petik.

Wallahu a'lam

🔹Siap ustadz, jazaakallah khair sarannya.
Semoga terbuka mata hatinya. Aamiin Yaa Allah.

0️⃣4️⃣ Aisya ~ Cikampek 
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Sekarang saya selalu butuh ruang sendiri. Tidak ingin manusia pada tahu kelemahan saya.(cengeng dan baperan). Biar Alloh ﷻ saja yang tahu, tapi di sisi lain, mereka yang menilai ku dengan casing, ngejudge saya bla bla bla... dalam konteks buruk. Nah dalam konteks Islam, apakah wajar tadz?

🌸Jawab:
Waalaikummussalam warahmatullah wabarakatuh

Yang dapat menilai baik atau tidak nya hanya Rabb. Sebab manusia pada umumnya hanya melihat dari luar. Maka tetap bersikap baik, karena di dalam nya ada kebaikan yang saling menghargai.

🔹Kalau begini tadz, apakah saya kelewat keras sampai tidak bisa menangis pada sesama manusia. Ego kah. Kaku kah?

Tapi. Bukan kah lebih nikmat jika kita menangis sendiri sesenggukan sendiri. Tapi hanya Alloh ﷻ dan aku yang tahu?

🌸Ini hal yang wajar, karena air yang turun dari mata di hadapan Rabb akan menjadi jiwa yang mulia.

Wallahu a'lam

•┈•◎❀★❀◎•★•◎❀★❀◎•┈•
❀CLoSSiNG STaTeMeNT❀
•┈•◎❀★❀◎•★•◎❀★❀◎•┈•

Duri akan menjadi madu, bila kehidupan senantiasa di isi dengan ibadah dan beramal shalih.

Wallahu a'lam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar