Senin, 28 November 2022

TERLANJUR MENCINTAI SUAMI ORANG

 


OLeH: Ibu Hj. Irnawati Syamsuir Koto 

•┈•◎❀★❀◎•┈•
❀ M a T e R i ❀
•┈•◎❀★❀◎•┈•

🌸TERLANJUR MENCINTAI SUAMI ORANG

Sahabat Sholehah...

Jatuh cinta kerap jadi hal yang sulit untuk dihindari. Perasaan itu bisa saja datang tiba-tiba tanpa diinginkan. 

Lalu bagaimana jika yang dicintai adalah dia yang telah memiliki pasangan atau bahkan telah menjadi suami orang lain?

Kita memang bisa memilih menikah dengan siapa. Tapi kita tidak akan pernah bisa memilih untuk jatuh cinta dengan siapa. Bahkan di negeri yang menjunjung tinggi tatanan demokrasi ini, tidak lantas membuat urusan jatuh cinta juga turut demokratis pula. 

Terlebih lagi dalam kasus mencintai suami orang.

Bagi sebagian wanita, menjalani peran sebagai orang ketiga, melakoni cerita kisah cinta berbahaya, menginginkan suami orang, atau tindakan affair lainnya bukan hal yang tabu. 

Berbagai pembenaran logika selalu mereka sampaikan untuk sekadar membela diri. Salah satunya adalah tidak mampu menghentikan perasaan cinta yang terlanjur menghanyutkannya.

Apapun alasan yang  diutarakan untuk membenarkan ego mencintai suami orang, pikirkan dulu beberapa hal berikut.

🔸Anda Sebatas Camilan

Ibarat kata pasangan sebuah makanan, anda itu hanya camilan. Bukan makanan pokok. Yang namanya camilan, cuma selingan.

Anda cuma dianggap mainan yang dicari buat selingan. Bukan dicari ketika lapar dan benar-benar membutuhkan makanan.

Jadi, agar hatimu tidak sakit, sebaiknya jangan mencintai suami orang meskipun dia yang terang-terangan mengajak menjalin hubungan. Jangan serahkan seluruh perasaan cinta atau hal berharga milikmu untuk membuatnya bahagia atau bisa membuatmu memiliki seutuhnya. Tetap terapkan protokol kesehatan jaga jarak. Jarak fisik maupun jarak hati.

Lalu bagaimana jika dia serius mengatakan “Aku benar-benar mencintaimu?”
Yakin? Dia benar jatuh cinta samamu?
Darimana anda tahu kalau kalimat “Aku benar-benar mencintaimu,” itu hanya diucapkan untukmu saja? Bagaimana bisa yakin kalau menjadi yang kedua baginya? Karena bisa jadi justru menjadi yang ketiga, keempat, kelima, dan seterusnya. Kalau sudah begini, apa yang diharapkan darinya?

Dia tidak akan meninggalkan istrinya demi orang lain.
Pernikahan itu sebuah hubungan sakral, yang dilindungi Undang-Undang agama maupun negara. Tidak hanya sebatas masalah cinta. Menikah mengikat dua manusia untuk menjalankan tanggung jawabnya masing-masing. Selain istri, dia juga punya anak-anak yang mengikat pertalian batinnya.

Inilah yang menjadi alasan kenapa dia tidak akan semudah untuk meninggalkan keluarganya demi anda. Please! 

Jangan percaya mulut manisnya kalau tidak ingin kecewa.

🔸Anda Hanya Membuang Waktu Untuk Hal Yang Sia-sia

Ingat! Berapa waktu yang  dihabiskan hanya untuk mencintai suami orang? 

Menjalani hubungan yang ngambang dan tidak ada kejelasan hanya menghabiskan waktu. Anda membuang waktu, tenaga, emosi, bahkan materi hanya untuk berakhir kecewa.

Oke, mungkin saat bersamanya merasa bahagia. Tapi bahagia itu tidak ubahnya candu. Hanya sementara, berakhir menderita. Yakin masih mau terus menjalaninya?

Anda juga yang akan sakit hati. Apakah dengan menjadi orang ketiga dan mencintai suami orang, lantas membuatmu bahagia? Apapun hasil yang didapat setelah peperangan, anda akan tetap sakit hati. Kok bisa?

Jika menjadi pihak yang kalah, anda akan dicampakkan begitu saja. Jika anda menang hingga berhasil membuat mereka bercerai, selamanya hatimu akan dihantui rasa was-was. Khawatir karena bisa jadi suatu saat, dia akan meninggalkanmu sebagaimana dia meninggalkan istrinya. Kalau sudah begini, letak bahagianya di mana?

🔸Stigma “Pelakor” Menjadi Titel Di Belakang Namamu

Stigma pelakor sudah pasti menjadi titel abadi di belakang namamu. 

Apalagi jika anda tidak berhasil merebut. Sudah gagal, dapat titel pelakor pula.

Nama baik yang sudah dibangun susah payah akan hancur begitu saja. Sesuci apapun arti cinta menurut versimu, mencintai suami orang bukan wujud sucinya cinta. 

Bisa saja kamu bilang “Terserah apa kata orang.” Tapi ingat, stigma itu tidak akan terhapus begitu saja dari sosokmu.

Berhenti sebelum terbakar atau tenggelam
Mencintai suami orang sama saja main api. Sebagian ujung gaunmu sudah terbakar. Jadi berhentilah sebelum api itu sempurna melalap seluruh tubuh. Atau mungkin kamu tidak ingin disebut bermain api?

Baiklah. Saya akan menyebut anda telah bermain air. Anda mencoba bermain air di tepi kolam renang yang dalam. Ketika keasyikan bermain, tidak terasa udah terpeleset dan tenggelam. Jadi, sebelum tenggelam dan nyaris kehabisan nafas, berhentilah bermain-main air.

Sahabat-sahabat ku...

Meskipun jatuh cinta bukan hal yang salah, namun ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mencegahnya. 

Dirangkum dari berbagai sumber, lakukan hal ini agar tidak terlanjur mencintai suami orang.

◼Lawan Perasaanmu

Katakanlah pada dirimu sendiri bahwa anda patut dan pantas mendapatkan orang yang lebih baik. Meski tidak mudah, perasaan itu patut dipertimbangkan.

Karena dia telah menjalin hubungan yang lebih serius dengan orang lain, hubunganmu dan dia mungkin tidak akan jalan dengan nyaman. 

Bagaimana bisa menjalin cinta dengan perasaan penuh kecurigaan?

◼Sadari Hubungannya

Sadari bahwa dia telah memiliki seorang istri atau bahkan anak. Hal inilah yang patut dipikirkan sebelum jatuh cinta terlalu dalam padanya. 

Jika anda memang tidak ingin merusak hubungannya, cobalah yakinkan dirimu bahwa segala sesuatu yang terjadi memiliki hikmah dan ada pelajaran yang bisa dipetik dari itu.

◼Jangan Terjebak

Buatlah aturan untuk dirimu sendiri. Bagaimanapun perasaan yang anda miliki hanya bisa dikendalikan oleh diri sendiri. Sehingga, saat anda menjalin pertemanan dengannya, anda tidak terjebak dengan perasaan sendiri. 

◼Hubunganmu Tidak Akan Bertahan Lama

Kalaupun anda memaksakan perasaan bersamanya, hubungan yang anda jalani bisa jadi tidak akan bertahan lama. Anda dan dia pun tidak akan tenang menjalin hubungan secara diam-diam. 

Apalagi banyak tanda-tanda pria selingkuh yang bisa diketahui dengan mudah oleh pasangannya. Hal ini bisa membuat hubungan kalian cepat atau lambat akan ketahuan!

◼Move On

Hal terakhir yang patut dilakukan adalah move on darinya. Meskipun sulit, namun jika dilakukan secara konsisten, pasti melupakannya dan menemukan pujaan hati lain.

Itulah kira-kira hal yang bisa lakukan agar tidak terlanjur mencintai suami orang.

Demikian dari saya, semoga bermanfaat. Majlis saya kembalikan ke Kak Han sebagai momod kesayangan.

Wallahu a’lam bishawab

•┈••◎◎❀★❀◎◎••┈•
❀ TaNYa JaWaB ❀
•┈••◎◎❀★❀◎◎••┈•

0️⃣1️⃣ Widia ~ Bekasi
Assalamu'alaikum warahmatullahi Wabarakatuh bunda,

Ceritanya waktu masih belum umur pas, cewek ini nikah siri karena dibawah umur terus suaminya pergi jauh selama 23 tahun. Disana cewek sudah nikah lagi. Nah suami pertama datang. Jadi dua suami. Bagaimana hukumnya bun?

🌸Jawab:
Wa'alaikumussalam warahmatullahi Wabarakatuh 

Afwan, Ini masuk ke hukum Fiqih yaa, dan saya kurang mengilmui hal ini, mungkin nanti kak Han bisa meneruskan ke Ustadz Farid Nu'man. 

Namun sedikit mungkin yang saya tahu, jika pernikahan pertama belum dibatalkan KUA, jika suami yang pertama datang kembali, maka pernikahan yang kedua batal. Untuk lebih lengkapnya, Kak Han bisa lanjutkan ke Ustadz Farid.

Wallahu a’lam bishawab

0️⃣2️⃣ Siti ~ Temanggung 
Bagaiman caranya untuk move on bunda. Kalau dipikiran kita ada dia dia dia... (sama-sama selingkuh). Sudah berusaha move on slalu gagal karena tiap hari ketemu karena urusan bisnis.

🌸Jawab:
Belajar untuk profesional kerja. Saat ingat dia, maka alihkan kepada hal-hal yang lebih positif. Kepada hal yang kakak sukai. Jangan membuka hati dan pikiran untuk dia. 

Ini butuh perjuangan yang berat, tapi harus dilakukan. 

Wallahu a’lam bishawab

0️⃣3️⃣ Han ~ Gresik
Assalamu'alaikum warahmatullahi Wabarakatuh,

Bu, bagaimana jika memang sudah sangat terlanjur mencintai suami orang? Dan bagaimana cara menghentikannya?

2. Kalau mencintai untuk saling support itu bagaimana Bu? Tetap saja ada yang tersakiti ya?

🌸Jawab:
Wa'alaikumussalam warahmatullahi Wabarakatuh 

1. Cara menghentikan, yaa menstop semua tentang dia, apapun itu. Jangan membuka peluang apapun tentang dia. 

2. Jika dua manusia dengan jenis yang berbeda bersama, itu sudah tidak benar, alasan saling support itu hanyalah sebuah alasan yang dicari cari. Tanpa support dari diapun jika memang ingin bekerja, yaa akan tetap dijalankan. 

Wallahu a’lam bishawab

0️⃣4️⃣ Win ~ Semarang
Bund mau sharing saja... 

Apakah mungkin ada yang namanya hukum karma kalau dulu dia itu nikung milik orang lain, terus setelah menikah sekarang diambil orang lain.

🌸Jawab:
Dalam Islam, kita tidak mengenal hukum karma, hanya saja ada hukum sebab akibat yang sering diterima oleh manusia, jika dia melakukan kesalahan, maka dia akan menerima akibat dari kesalahannya tersebut. 

Wallahu a’lam bishawab

0️⃣5️⃣ Tia ~ Bandung
Assalamu'alaikum warahmatullahi Wabarakatuh bu,

Dulu dimasa gadisnya mencintai suami orang terus merasa bersalah jadi berusaha menjauh sampai nikah dengan yang lain dan rasa wah berhasil nih melupakan tapi tidak tahunya si dia muncul lagi lalu saling bertanya kabar akhirnya tumbuh lagi itu cinta. Lalu kita harus bagaimana?

🌸Jawab:
Wa'alaikumussalam warahmatullahi Wabarakatuh 

Tutup rapat-rapat, jangan beri peluang, baik pada diri sendiri, ataupun kepada dia. Karena ingat, setan akan terus menggoda, sampai akhirnya rumah tangga masing-masing hancur. 

Abaikan perasaan yang tumbuh kembali. 

Ini wajib dilakukan, jangan utamakan perasaan.

Wallahu a’lam bishawab

🔹Bagaimana dengan pasangannya tidak sebaik dia bu. Rasanya beda juga kalau ngeluh didengar tapi kalau dengan pasangan dicuekin katanya dikit-dikit ngeluh dan lain lainnya.

🌸 Yuuuk terima pasangan dengan apa adanya, jangan lihat kekurangannya, jangan menikmati kenyamanan dari orang lain. Jangan pernah membuka hati untuk orang lain, apapun alasannya. Syukuri saja jodoh yang saat ini Alloh ﷻ berikan, dialah yang terbaik dimata Alloh ﷻ dengan segala kekurangannya. 

Wallahu a’lam bishawab

0️⃣6️⃣ Evi ~ Jakarta 
Assalamu'alaikum warahmatullahi Wabarakatuh 

Jika seorang suami ketahuan selingkuh dengan wanita lain yang ternyata sahabat baik dari si istri dan si istri sudah memaafkannya tapi si istri sudah tidak mau menerima suami kembali, lalu apa yang harus dilakukan istri supaya dia dan anak-anaknya bisa kembali bangkit dan menjalani kehidupan ke depannya?
Kan untuk anak-anak tidak ada kata mantan Ayah jadi bagaimana supaya anak-anak masih tetap mendapatkan kasih sayang yang full dari orang tuanya seperti waktu masih bersama?

Terimakasih

🌸Jawab:
Wa'alaikumussalam warahmatullahi Wabarakatuh 

Sebuah pilihan dan keputusan, jika sudah diambil, berarti sudah siap dengan segala resiko, jadi segera MOVE ON dari masalah tersebut, jangan pikirkan lagi kejadian tersebut, tapi arahkan pandangan kedepan, masa yang akan ditempuh. Tidak perlu lagi mengingat sakit yang lalu, kita berhak bahagia, dengan dia atau tanpa dia. 

Untuk anak-anak, tetap jalin komunikasi, jangan pengaruhi anak-anak, tetap jaga harga diri seorang ayah dimata anak-anak. 

Wallahu a’lam bishawab

🔹Sambung ini bu... Bagaimana kalau kita bertahan demi anak-anak takut anaknya kurang kasih sayang dari seorang ayah makanya kita tidak mementingkan diri sendiri padahal sudah sangat-sangat tersiksa jadi memilih untuk bertahan.

🔹Opsi lain ya teh karena mengedepankan kepentingan anak-anak.

🌸Bertahan karena anak, tapi ibu tidak merasakan kebahagiaan, saya rasa itu juga bukan hal yang bijak, tapi jika ibu bisa bersabar menerima kondisi tersebut dan bisa menyamankan diri, ya tidak masalah, tapi akan menjadi masalah jika ibu merasa terdzalimi. 

Wallahu a’lam bishawab

0️⃣7️⃣ Achi ~ Tangsel
Jadi sejak pindah ke divisi yang baru, otomatis circlenya juga berbeda.
Dan sampai sekarang suka chat dan bertemu dengan laki-laki (karena circlenya untuk job ini rata-rata laki-laki), termasuk yang sudah berkeluarga.

Dan benar dengan materi bunda tadi, mereka hanya penasaran bahkan ga segan memanfaatkan kita baik segi materi atau dan lain-lain.

Yang jadi pertanyaan:
1. Kenapa mereka selalu curhat masalah rumah tangga mereka ke wanita single? Ya tidak single saja, bahkan wanita yang berkeluarga pun juga mungkin di curhati juga?

2. Dan aku sempat dijanjikan akan dinikahin, dengan pilihan antara dijadikan kedua atau dia menceraikan istrinya terlebih dahulu. Usut punya usut, dia tidak bahagia dengan istrinya karena belum diberikan keturunan. Itu bagaimana bun?

3. Dan ada yang sampai telp atau chat malam-malam juga, walaupun urusan kerjaan juga. Dan sering ke ruangan saya cuma untuk usilin aku dan tidak jarang dia manggil sayang secara langsung ke aku, kalau chat tidak berani.
Maksudku, bagaimana cara menghindarinya bun?
Dan bagaimana caranya supaya tetap profesional, walaupun kadang kalau kita chat atau telp suka deg-deg an.

Soalnya ada yang sampai beliin kopi, chatime dan lain-lain, aku malu diledekin teman-teman divisiku.

🌸Jawab:
1. Karena cari perhatian, biasalah lelaki yang tidak bisa menjaga hati dan mata, mereka akan melakukan hal tersebut. Dan mereka menikmatinya jika mendapatkan angin segar dan tanggapan dari si wanita, walau kadang, ada yang tetap keukeuh berusaha meski dicuekin.

Jadi hati-hati wahai para wanita, jangan pernah beri kesempatan untuk para lelaki mendapatkan perhatianmu.  

2. Dia bahagia atau tidak, bukan urusan kita, dia sudah memilih perempuan tersebut, maka dia mempunyai kewajiban menjaga keutuhan rumah tangganya. Kalau memang dia menginginkan keturunan, dia harusnya bisa bersikap seperti laki-laki, menceraikan lebih dulu istrinya, baru mencari yang lain, bukan menjanjikan pernikahan kepada wanita lain sebelun dia menceraikan istrinya. Atau bisa juga terjadi pernikahan ke dua dan ketiga, karena istri pertama yang mencarikannya. 

3. Abaikan saja, tidak perlu ditanggapin. Mulut-mulut lelaki seperti itu tidak usah didengarkan. Dan jangan masukkan ke hati. Dan ingatkan mereka, tidak perlu memberikan hal-hal seperti itu. 

Wallahu a’lam bishawab

🔹Bun, tapi yang susah menjaga supaya tetap profesional bagaimana ya? Kalau aku block, susah karena kalau kerjaan tuh pictnya beliau.

🌸Makanya, jangan pernah percaya dengan kata-kata lelaki, jaga hati, bicaralah hanya urusan pekerjaan, jika sudah mulai kearah yang lain, maka berhentilah. Segera di stop saja. 

Wallahu a’lam bishawab

•┈•◎❀★❀◎•★•◎❀★❀◎•┈•
❀CLoSSiNG STaTeMeNT❀
•┈•◎❀★❀◎•★•◎❀★❀◎•┈•

Sahabat Sholehah...

Jika Anda sadar bahwa mencintai suami orang adalah salah, Anda harus berpegang teguh pada hal ini dan berhenti membohongi diri sendiri. 

Berhentilah merangkai mimpi indah yang tidak akan diraih selamanya ketika Anda masih bersama dia.

Ingatlah bahwa pria itu datang ke Anda mungkin hanya saat bosan. 

Bagaimanapun, ada istrinya yang selalu jadi prioritas utamanya.

Wallahu a’lam bishawab

Mohon maaf lahir dan batin.

Wassalamu'alaikumussalam Warahmatullahi Wabarakatuh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar