Kamis, 31 Januari 2019

ADA SURGA DI RUMAHMU



OLeH: Ustadz Asnal Hadi

           💎M a T e R i💎

🌸ADA SURGA DI RUMAHMU

Ibadah manusia itu sangat beragam macam dan bentuknya.." Ada yang berbentuk perkataan dan ada yang berbentuk amalan.

Perkataan : Seperti halnya zikir.

Dan amalan ; Seperti Sholat, puasa, haji dan lain-lain.

Pernah suatu ketika Nabi muhammad di tanya tentang Amalan yang di paling di cintai Oleh Allah Swt.
Kemudian Rasul menjawab : Sholat pada waktunya, Lalu di tanya lagi" apalagi ya rasulullah, kemudian di jawab oleh nabi Saw. yaitu Berbuat baik kepada Kedua orang tua, kemudian apalag ya rasulullah, Rasul menjawab, Jihad di jalan Allah.

Kalau seandainya di tanya lagi, maka Rasul akan menambah, tapi di cukupkan dalam tiga saja.

Imam bukhori ( Periwayat hadis bukhory ) Mendengar dari gurunya " Adam berkata ;
Ridhonya Allah itu terletak pada ridhonya orang tua, dan murkanya allah terletak pada murkanya orang tua.

Nah, di sinilah letaknya tema kita kali ini, yaitu Adanya surga di rumahmu... yaitu dengan melalui kebaikan orang tuamu.

Wahai saudari sekalian. Pernah suatu ketika seorang ayah dari sayyidah nafisah pergi ke maqom Rasul dan mendoakan anaknya Nafisah " bapak tersebut berkata "Aku ridho dengan anakku ini ya rasul."

Lalu Si bapak tadi mimpi bertemu rasul dan mendengar rasul berkata "Ya rabb jadikanlah anak ini menjadi ridhomu melalui ridhoku"
Lalu kemudian si anak itu tumbuh dewasa dan menjadi seorang yang terkenal dengan ke ilmuannya dan menjadi perempuan yang sholeh dan anak itu seorang perempuan, Berkat keridhoan orang tuanya tersebut.

Jadi kadang kita mencari surga yang jauh melupakan surga yang dekat.

"Dari bahzi ibnu haakim, Dari ayahya, dan dari kakeknya" Imam bukhori mendengar dari gurunya " abu Asim "
Wahai Rasulullah" Siapa yang harus kita hormati dan berbuat baik pada orang tua " Nabi berkata : Ibumu" kemudian siapa ya rasul" Nabi menjawab ibumu " dan kemudian siapa: ibumu, lalu bapakmu kemudian yang terdekat dan yang  terdekat (maksudnya saudara dari ibu dan bapak).

Di sini artinya ketika orang tua kita masih hidup hendaklah kita selalu berbuat baik dan kalau belum sempat segeralah,
karena hidup kita akan bermanfaat dan berkah dengan ridhinya orang tua, tanpa itu hidup kita akan sengsara dan kurang berkahnya.
Di dalam hadits tersebut : ibu di sebutkan tiga kali, bukan berarti bapak di lupakan, tidak sama sekali.

Ada beberapa alasan kenapa ibu di sebut lebih dari bapak.

Alasannya adalah:

1. Ibu yang mengandung.
2. Ibu itu tidak sekuat bapak.
3. Ibu itu lebih harus di perhatikan karena watak seorang wanita mudah perasaan, beda sama bapak.

Namun, jangan melupakan bapak, karena bapak juga di tuntut untuk berbuat baik.

artinya:
Keduanya sama-sama adil.

Adil di sini tidak selalu sama, namun meletakkan sesuatu pada tempatnya.

Seperti hal kecil misalkan:
Ketika orang tua memberikan anak-anaknya uang jajan.
Anaknya yang berumur 4 tahun di beri " seribu rupiah dan anakya yang sudah kuliah tidak mungkin sama, bisa jadi satu juta atau lebih. Karena apa? Karena beda keadaan.

Nah...
Begitulah gambaran hadis di atas kenapa ibu lebih di perhatikan.
Dan ingat...

Tanpa melupakan kebaikan pada bapak, pada hakikatnya sama.
Hanya saja ada hal hal penyebabnya. Seperti yg kita uraikan di atas.
Seperti bagaimana kalau seandainya orang tua sudah tiada: apakah sudah tidak ada jalan lagi berbuatlah​ baik kepada orang tua?
Sepertinnya masih ada.
Yaitu dengan cara berbuat baik kepada saudara saudara mereka. Kalau tidak ada saudara yaitu dengan teman atau sahabatnya.
Namun dahulukan karib kerabat.

Intinya...
Berbuat baik kepada orang tua tidak akan pernah putus meskipun telah tiada
Baik di masa hidup ataupun tidak.

Nah...
Begitulah kasih sayang Allah kepada hambanya, memberikan pahala secara terus menerus.

Firman Allah : "Janganlah berputus asa atas rahmat allah."

Itulah dia " Ada Surga di Rumahmu

"Mengenai perihal berbuat baik kepada pernah suatu ketika ibnu Abbas di datangi oleh seorang laki-laki" dia melamar seorang perempuan agar bisa menikahinya, namun ia sudah di lamar oleh orang lain dan perempuan itu menerima lamaran laki-laki lain itu. Kemudian timbul gairah untuk membunuh lalu di bunuh lah perempuan itu." Lalu laki-laki itu bertanya ke ibnu abbas: apakah bagi saya ada taubat? Lalu ibnu abbas berkata "apakah ibumu masih hidup" ia menjawab tidak "kemudian ibnu abbas berkata : bertaubatlah dan mendekatlah kepada Allah.

Kemudia laki-laki itu bertanya "kenapa yang di tanya tentang hidup atau tidaknya orang tua" lalu di jawab "sungguh saya tidak tahu amalan yang mendekatkan diri kepada Allah selain berbuat baik kepada orang tua.

Ini saya terjemahin ya dari versi arabnya.
Biar langsung paham.
Soalnya kalau ketik tulisan arab lama ntar.

Nah...
Permasalah ketika kita berbuat salah kepada orang lain.
Salah satu caranya adalah dengan bertaubat.
Namun" ketika kita mengambil hak orang lain, maka kita harus mengambalikannya.
Dan kalau menyakiti orang lain tentunya harus minta maaf.

Namun kalau seandainya tidak memungkinkan ke duanya setelah berusaha tentunya, maka carilah surga di rumah mu.
Bagaimana kalau seandainya orang melukai anaknya atau menzominya?

Kita tetap menghormatinya dan salah satu solusinya membalas keburukannya dengan kebaikannya.
Maksdnya menzolimi anaknya atau orang tuanya kurang baik, begitu yaa, tetap hormati dan balas dengan cara yang baik, meskipun dizolimi karena rido Allah ridho orang tua, sampai kapanpun.

Oke

🌸🌸🌸🌟🌟🌟🌸🌸🌸
        💎TaNYa JaWaB💎

0⃣1⃣ Yuli ~ Jombang
Assalamualaikum ustadz...

Ustadz, bapak saya sudah tua dan sakit. Untuk menyenangkan beliau kadang saya memperhatikan teman beliau yang sudah tua dan hidup sebatang kara (memberi makanan atau uang). Tentunya setelah kebutuhan ibu dan bapak saya terpenuhi. Apakah yang saya lakukan diperbolehkan ustadz?

💎Jawab:
Waalaikum salam,

Boleh.
Kalau memang sudah terpenuhi kedua orang tua.

Dan niatkan itu sebagai wasilah berbuat baik kpada orang tua dan ikhlas.

0⃣2⃣ Veni ~ Malang
Assalamualaikum ustadz,

Bagaimana caranya supaya kita benar-benar bisa ikhlas berbuat baik kepada ibu mertua? Mengingat apa yang pernah beliau lakukan kepada kita?

💎Jawab:
Waalaikum salam,

Adalah dengan memaafkan yang ia lakukan dan tetap menghormatinya.
Karena ia sudah sama seperti orang tua sendiri.

0⃣3⃣ Bund Lisa ~ Malang
Ustadz, mohon penjelasannya apakah pernyataan "sebagian rezeki Kita bisa jadi karena doa orang tua.."
Bukankah rezeki sudah Allah yang mengatur?  Apakah betul orang tua bisa mempengaruhi rezeki anak njeh?
Afwan pertanyaan Saya yang fakir ilmu ini ustadz.

💎Jawab:
Rejeki memang Allah yang mengatur dan ketika orang tua berdoa maka rezekinya bisa bertambah dari rejekinya yang sudah tetap.

0⃣4⃣ Evi ~ Jakarta Selatan
Assalamualaikum,

1. Sekarang saya adalah ibu dari dua anak kembar dan seorang istri yang ikut tinggal bersama suami. Saya sama suami tiggal dikontrakkan. Saya selalu bilang kepada suami saya untuk selalu menyisihkan uang gaji untuk ibunya. Karena ibunya adalah tanggung jawab dia meskipun masih ada ayahnya. Nah... Sekarang yang saya mau tanyakan, kalau saya selalu mengingatkan suami berbakti pada ibunya tapi saya sendiri tidak mampu demikian terhadap ibu saya, apa saya berdosa?

2. Suami saya mempunyai adik laki-laki yang sudah menikah dan punya anak satu. Sekarang istrinya selalu bertengkar dengan ibu mertua saya dikarenakan berbeda pendapat atau hal lain yang saya juga kurang paham. Akhirnya istri dan adik suami pergi misah ngontrak sendiri tidak lagi tinggal dirumah ibu mertua dan adik suami saya selalu mengikuti apa yang diperintahkan istrinya. Padahal tiap dia tidak ada uang atau makanan dia selalu kerumah ibunya. Yang mau saya tanyakan apakah sikap suami saya yang cuek dan tidak mau tahu akan keadaan adiknya itu termasuk salah atau bagaimana? Karena suami saya sakit hati akan sikap istri adiknya yang selalu bertengkar dan tidak pernah bicara sopan?
Terimakasih atas jawabannya. Mohon maaf pertanyaan yang panjang.

💎Jawab:
Wa'alaikumsalam,

1. Tidak berdosa selama itu baik. karena mertua juga orang tuamu. Sebagai seorang istri apapun yang ia perbuat harus izin suaminya, meskipun berbuat baik kepada orang tua sendiri. Namun, seorang istri hendaknya berbuat baik juga kepada orang tuanya melalui musyawarah dengan suaminya.

2. Sikap suami mu itu tidak salah karena itu urusan rumah tangga adiknya, namun alangkah baiknya suamimu berlapang dada dan tidak menaruh dendam karena sikap istri adiknya. Maka di situlah ada pahala.

0⃣5⃣Febri ~ Bengkulu
Assalamualaikum Ustadz,

Apakah orang tua (bapak) yang sudah tiada, menanggung dosa yang diperbuat anak gadisnya baik itu dosa besar atau dosa kecil kah?

💎Jawab:
Waalaikum salam,

Selama anaknya belum dewasa "iya".
Namun kalau sudah dewasa, dosa di pikul sendiri oleh anak gadisnya baik itu dosa besar ataupun kecil.

0⃣6⃣ iNdika ~ Kartasura
Assalamualaikum,

Bagaimana mendoakan orang tua yang meninggal dunia apabila berbeda agama dengan anak?

💎Jawab:
Waalaikum salam.

Tidak apa-apa.
Artinya doa itu salah satu cara berbuat baik kepada orang tua. Selama doanya baik, maka itu adalah menghormati orang tua.

🌸🌸🌸🌟🌟🌟🌸🌸🌸
    💎CLoSSiNG STaTeMeNT💎

Selalulah berbuat baik kepada orang tua dalam keadaan apapun meskipun mereka tidak baik.
Karena ridho allah itu tidak tergantung baik atau buruknya orang tua, Karena tanpa mereka kita tidak ada di dunia ini.
Dan tidak ada batas berbuat baik, hidup ataupun sudah meninggal.
Karena yang kita cari bukan  yang lain-lain melainkan ridho Allah.
Kalau ridho Allah sudah dapat surga ngikut. “rezeki ngikut”, “kebahagian ngikut” ,”ketenangan ngikut”, “baik dunia maupum akhirat.”

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar