Kamis, 15 Maret 2018

Menjadi Orang Tua Pembelajar



OLeh   : Bunda Suci S.

           💎M a T e R i💎

Assalammualaykum warrahmatullahi wabarakatuh

Bismillah, insyaAllah malam ini saya akan sharing tentang Menjadi Orang Tua Pembelajar

Sebelumnya mari kita lihat perkembangan pergaulan remaja dari tahun ke tahun

🔹Remaja tahun 1970.
Rambut gondrong menuntai, kurus kerempeng berbusana army look, celana cut-bray, dan sepatu tumit tinggi, bagi yang lelaki. Sedangkan yang perempuan berambut sasak, rok mini, dan sepatu boot setinggi lutut.

🔹Remaja tahun 1980.
Banyak sekali gaya remaja atau ABG saat itu, mulai dari kebiasaan berpakaian yang sedang trendy saat itu, gaya bicaranya , sampai film-film remaja yang sedang hits di bioskop sampai film-film yang sedang trend di TV. Pada saat itu TV yang siaran hanya TVRI saja. Bisa dibayangkan acara-acara TV jelas sangat ditunggu-tunggu pada masa itu.
Tiap malam lebaran acara di TVRI, acara yang ditunggu-tunggu adalah operet Papiko-nya Titik Puspa. dengan sederet bintang top saat itu dan para komedian yang paling top. Selai itu juga acara Aneka Ria Safari yang hadir setiap jumat malam pukul 9.30 juga selalu dinanti-nanti dengan pembawa acara Eddy Sud dan juga Sri Maryati. Acara Selecta Pop yang dibawakan oleh Dian Nitami yang masih sangat belia pada saat itu. Dan masih banyak lagi acara TV yang dinanti-nanti.

🔹Remaja  tahun 1990
Bioskop sudah menjamur. Televisi swasta mulai bermunculan. Sehingga remaja 90-an mengalami perubahan yang cukup cepat. Serta alat telekomunikasi berupa pager yang menyebabkan menjamurnya wartel hampir di setiap RT. Belum lagi jumlah pusat perbelanjaan yang mulai meningkat khususnya di kota-kota besar Indonesia.

🔹Remaja  tahun 2000
Televisi swasta menjamur sampai ke daerah-daerah pedalaman. Ditambah dengan gencarnya perkembangan internet yang juga sampai ke desa-desa pelosok Indonesia. Pusat perbelanjaan letaknya tidak lagi hanya di kota besar, namun sudah merambah sampai tingkat kecamatan. Ditambah meluasnya cafe-cafe sebagai tempat nongkrong baru anak muda.

🌷🌸🌷
Orang tua gagap dengan kemajuan jaman

Salah satu efek yang dirasakan oleh sebagian orangtua adalah gagap teknologi. Dimana anak-anaknya lebih pintar berselancar di dunia maya, sedangkan orang tuanya gaptek. Hal ini mengakibatkan seringnya ketidakcocokan atau ketidak akuran antara orang tua dan anak yang diakibatkan oleh kesenjangan pemahaman kemajuan jaman.

Masih banyak orang tua yang permisif, karena menganggap kemajuan teknologi tidak berpengaruh pada perkembangan anak. Maka orang tua pun merasa tidak perlu mengetahui lebih jauh tentang perkembangan jaman. Padahal Allah SWT menegaskan akan perbedaan antara orang yang tidak tahu dan orang yang tahu,

QS. Az Zumar ayat 9

قُلْ هَلْ يَسْتَوِي الَّذِينَ يَعْلَمُونَ وَالَّذِينَ لَا يَعْلَمُونَ  [الزمر:9]

“Katakanlah, apakah sama antara orang yang mengetahui dengan orang yang tidak tahu.”

Selain itu, salah satu sahabat Rasulullah SAW pun menyatakan bahwa,
“Wahai Kaum Muslim,” didiklah anak-anak mu sesuai dengan zamannya karena mereka hidup bukan di zamanmu, demikian kata Alibin Abi Thalib.

Orang tua Pembelajar

QS Al Mujadalah ayat 11:

يَرْفَعِ اللهُ الَّذِينَ ءَامَنُوا مِنكُمْ وَالَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ دَرَجَاتٍ وَاللهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرُُ

Artinya :
Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat.

طَلَبُ الْعِلْمِ فَرِيْضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ وَمُسْلِمَةٍ

”Mencari ilmu itu adalah wajib bagi setiap muslim laki-laki maupun muslim perempua." (HR. Ibnu Abdil Barr)

مَنْ أَرَا دَالدُّنْيَا فَعَلَيْهِ بِا لْعِلْمِ، وَمَنْ أَرَادَالْاآخِرَةَ فَعَلَيْهِ بِالْعِلْمِ، وَمَنْ أَرَادَهُمَا فَعَلَيْهِ بِالْعِلْمِ:

”Barang siapa yang menghendaki kehidupan dunia maka wajib baginya memiliki ilmu, dan barang siapa yang menghendaki kehidupan Akherat, maka wajib baginya memiliki ilmu, dan barang siapa menghendaki keduanya maka wajib baginya memiliki ilmu.”(HR. Turmudzi)

Banyak dalil yang menyebutkan tentang pentingnya ilmu bagi seorang muslim. Dan juga dalil tentang kewajiban menuntut ilmu bagi semua umat muslim. Maka sebagai orangtua muslim sudah menjadi kewajiban untuk terus memperdalam ilmu. Karena dengan ilmulah orang tua dapat mendidik anak-anaknya menuju surga.

Menjadi orang tua adalah menjadi pembelajar seumur hidup. Karena seperti telah dilihat pada awal tulisan, bahwa anak-anak akan mengikuti arus perkembangan jaman. Akan sangat berbahaya jika orang tua lalai mengantisipasi hal tersebut. Dan belajar disini tidak terbatas hanya pada bangku sekolah atau kuliah. Tapi belajar adalah juga menuntut ilmu melalui pengajian, kajian, seminar dan lain-lain.

Wallahualambishawab
Wassalammualaykum warrahmatullah wabarakatuh.

🌸🌸🌸🌟🌟🌟🌸🌸🌸
      💎Tanya Jawab💎

0⃣1⃣ Evi
1. Pola asuh seperti apa yang diterapkan kepada anak usia 5 th agar senantiasa menurut pada ucapan orang tuanya dalam hal kebaikan, karena anak kecil lebih cepat menyerap perilaku dan ucapan orang sektar yang tidak bisa kita kontrol?

2. Zaman sekarang gadget banyak digunakan anak kecil bagaimana merayu supaya anak mau lihat konten Islami seperti shalawatan atau games ibadah?

3. Wajarkah mendidik anak 5 th dengan menasehati berulang kali, misalnya tidak boleh jahil sama saudaranya, kalau bicara tidak boleh teriak-teriak dan lain-lain?

🌷Jawab:
1 & 2. Bismillah, sebenanrnya paling enak brainwash anak-anak usia nol sampai balita. Karena mulai usia nol, anak akan mengadopsi apapun yang di lihat & di dengar dari orang-orang sekitarnya. Siapa yang paling dekat dengan anak, maka anak akan mencontohnya. Jadi jika memang ingin menghentikan gadget pada anak, sebaiknya orang tua pun tidak ber gadget ria di hadapan anak dan menurut hasil penelitian para psikolog dari Amerika. Usia anak dibolehkan memegang gagdet adalah usia 12 tahun. Jadi anak di bawah 12 tahun sangat tidak disarankan menggunakan gagdet.

3. Kemudian dalam menasehati anak, memang harus dilakukan berulang-ulang agar anak paham mana yang boleh dilakukan dan mana yang tidak boleh dilakukan. Namun nasehatilah anak dengan bahasa yang mudah dimengerti dan dalam suadana yang nyaman untuk anak. Wallahualambishawab.

0⃣2⃣ Serra
Assalamualaikum wr.wb.

Bagaiamana kita belajar dengan jaman yang modern?  Misal kita harus belajar lebih dulu atau bagaimana?

Jika kita tidak sempat belajar bagaiamana mengaturnya?

Mengatur emosi pada anak kita?

Bagiamana mengatur bermain anak yang aneh-aneh ? Misal suka jalan-jalan keliling komplek tapi sambil berjoged-joged dengan percaya diri!

Jika cari perhatian juga manja perlukah kita manjakan atau bagaimana?

🌷Jawab:
Waalaykumsalam mba Serra,

Setiap muslim wajib menuntut ilmu. Jadi bagaimanapun sempatkan diri untuk belajar, apalagi belajar ilmu agama. Karena sebagai seorang ibu kita akan mendidik generasi penerus bangsa dan dalam mendidik, tentunya diperlukan berbagai ilmu yang mumpuni agar anak kita pun menjadi generasi yang berilmu. Kemudian jika ingin mengatur emosi anak, terlebih dahulu atur dulu emosi orang tua. Nasehati anak dengan bahasa komunikasi yang mudah, suasana yang nyaman dan emosi anak yang enak, insyaALlah anak akan mendengar nasehat orang tua. Jika anak suka keliling komplek sambil joged, maka ajak anak bicara, darimana ia melihat, mengapa ia melakukan itu, kemudian nasehati agar jangan seperti itu lagi. Anak manja itu adalah wajar karena mereka memang masih membutuhkan perhatian. Wallahualambishawab.

0⃣3⃣ Mei
Ada pasangan yang memiliki latar belakang yang sama dan ada juga yang tidak sama. Seperti ibu seorang guru dan ayah karyawan kantor bank. Dari latar belakang tersebut tentunya ada perbedaan dalam menghadapi dan menyelesaikan masalah yang berhubungan dengan anak.
Bagaimana cara ibu tersebut dalam mewadahi perkembangan karakter anak?

🌷Jawab:
Dalam sebuah pernikahan, sebaiknya tidak perlu mencari persamaan. Karena Allah SWT menciptakan manusia berbeda. Apalagi antara perempuan dan lelaki. Walau pendidikan sama, tetap saja akan berbeda karakternya. Justru perbedaan inilah yang diperlukan dalam perkembangan seorang anak, agar anak memahami bahwa lelaki dan perempuan adalah berbeda. Jika anak bermasalah, suami istri sebelumnya harus diskusi mencari penyebab masalah. Kemudian disepakati siapa yang akan menjadi juru bicara dan ketika mengambil kesimpulan, semua harus menyepakati. Karena seringkali ketika anak bermasalah, ayah bertindak tegas, ibunya malah membela. Jadi menurut saya, tidak ada masalah dengan perbedaan latar belakang profesi atau pendidikan. Justru ini akan memperkaya karakter seorang anak. Wallahualambishawab.

0⃣4⃣ Ummu Hafshoh
1. Saya tinggal bersama ibu mertua beliau nya kurang paham terhadap ilmu agama jadi kadang apa yang diajarkan berbanding terbalik dengan kami bun. Apa yang harus saya lakukan sebagai orang tua ya bund sedangkan bumer orangnya sangat sensitif dan mudah tersinggung!

2. Bagaimana cara menjauhkan anak dari pengaruh negatif beliau yang terkadang suka bicara kasar dan anak saya selalu meniru anak saya usia 3.5 tahun tidur nya sama mbah!

🌷Jawab:
1 & 2. Sebetulnya dalam Islam, tinggal bersama orang tua menjadi salah satu contoh yang baik dalam perkembangan anak. Misal, kelak anak akan melihat bagaimana ibu bapaknya berperliaku pada eyangnya dan ini akan di contoh oleh anak. Jadi ketika kelak kita sebagai orang tua akan menjadi seorang nenek, anak pun akan memperlakukan sama seperti ketika kita dulu memperlakukan orang tua kita. Ketika orang tua kita tidak sejalan dalam mendidik anak, maka yang pertama dilakukan adalah komunikasi yang baik kepada orang tua dan anak. Ketika anak bersama kita, maka itu adalah saat kita melakukan brainstrom pada anak. Ketika kita bersama orang tua, maka diskusikan dengan cara yang baik juga.

Kedua, lakukan komunikasi dengan kesabaran. Karena jika orang tua sudah terbiasa berkata kasar maka itu adalah karakter yang sudah melekat lama, diperlukan waktu untuk merubahnya, maka bersabarlah.

Ketiga, istiqomah dalam komunikasi yang dilakukan dengan kesabaran. Karena semua butuh waktu. tidak bisa tiba-tiba berubah dalam waktu yang singkat. Wallahualambishawab.

0⃣5⃣ Ridha
Bunda... Semoga berbahagia selalu.

1. Orang tua adalah panutan anak-anaknya. Jika orang tua sudah dikalahkan sama teknologi. Siapa lagi yang bisa memberi nasehat bunda?

2. Begitu besar tanggung jawab orang tua terhadap anak-anaknya sampai kiamat. Jika anak PR sudah menikah suami dahulu yang bertanggung jawab atas dirinya. Apakah tanggung jawab orang tua berpindah tangan? Atau bagaimana bunda?
Jazakillah khair.

🌷Jawab:
Aamiin, doa yang sama untuk anti.

Ketika anak sudah tidak mau mendengar nasehat orang tua, maka pertama kali yang harus dilakukan adalah introspeksi orangtua atau muhasabah. Kemudian jika setelah muhasabah ditemukan akar masalah adalah orang tua, maka oran tua harus berbesar hati menerima kesalahan. Kemudian, ajak anak diskusi yang disesuaikan dengan usinya. Mohon maaf sebelumnya, saya mau share sedikit tentang anak-anak di penjara anak pria Tangerang 90% mereka adalah haus kasih sayang, mereka tidak diperhatikan oleh orang tuanya. Ada juga yang orang tuanya melakukan KDRT. dan masih banyak lagi. Intinya, masalah sebenarnya berasal dari orang tua yang tidak bisa memberikan 3 hal pada anak. Yaitu; tidak bisa memberikan kenyamanan, keamanan dan perlindungan pada anak. Maka anak akan mencari 3 hal tersebut di tempat lain. Bisa jadi anak pelariannya ke gadget atau ke lingkungan luar rumah,  kemudian pertanyaan kedua. Tugas orang tua tidak akan pernah ada habisnya sampai maut menjemput, karena permasalahan anak akan selalu ada. Bahkan sampai anak menikahpun akan selalu ada masalah. Namun tentunya ketika anak sudah menikah, porsi orang tua agak berkurang. Walau begitu tetap orang tua mempersiapkan diri untuk menjadi tempat berteduh terbaik seorang anak. Wallahualambishawab.

 0⃣6⃣ Kiki
Assalamualaikum bunda. Terimakasih atas sharing ilmunya.

Bunda, adakah kiat-kiat untuk working mom dengan kondisi berangkat sangat pagi dan pulang malam dalam mendidik anak. Dimana anak dalam kesehariannya diasuh oleh ART.
Syukron

🌷Jawab:
Waalaykumsalam, semoga bermanfaat sharingnya. Mohon maaf kalau chat saya tidak ada spasinya, karena ini pakai laptop. Sambil baca-baca materi lain. Bagi ibu bekerja tipsnya; Pertama, pastikan orang yang bertanggung jawab di rumah adalah orang yang solehah & lurus. Lurus dalam arti orientasi seksualnya tidak menyimpang. Karena dalam beberapa kasus orang tua bekerja di luar rumah, ada anak yang terjnagkit perilaku lesbian atau homoseksual dari ART nya.

Kedua, setelah mengetahui latar belakang ART, harus ditegaskan pada ART untuk mengikuti semua aturan yang dibuat oleh orangtua.

Ketiga; manfaatkan waktu seoptimal mungkin bersama anak. Walau hanya 10 menit sebelum berangkat kerja, anak harus ditanamkan & diperlihatkan kasih sayang atau perhatian orang tua.

Keempat; ketika libur, ajarkan anak tentang aurat. Ini sangat penting, karena belajar dari kasus 65 anak di Surabaya yang dilecehkan oleh gurunya, mereka rata-rata tidak tahu bahwa tidak semua orang boleh dan bisa memegang bagian tubuhnya. Sebentar saya kirim contoh gambarnya ya.

Bagian tubuh pribadimu Tidak Boleh Dilihat & Disentuh sembarangan orang:
- Mulut
- Dada
- Kemaluan( Vagina atau penis Bagian bawah dan sekitar paha).
- Pantat
Bagian Tubuhmu Boleh Disentuh Saat.....
- Seperti ibu ketika memandikanmu.
- Atau seperti ibu ketika membersihkanmu sehabis buang air.
- Juga dokter ketika memeriksamu didampingi orang tuamu
katakan" TIDAK SAAT....
- Orang lain menyentuh bagian pribadimu.
- Atau menyuruh buka baju di depannya.
- Atau menunjukkan bagian pribadi tubuhnya.
- Atau menunjukkan film atau foto terlanjang.

BERDAYA MENCEGAH PELECEHAB SEKSUAL

Ajarkan Anak Tubuhnya Berharga baginya, Bagi Kita, bagi seluruh Keluar
Ajarkam Jenih. Sentuhan:
Boleh : menyentuh dari bahu ke atas atau dari lutut ke bawah.
Biasanya sentuhan kasih sayang.
Yang boleh menyentuh: teman atau sahabat sejenis
membingungkan
menyentuh badan dari bahu sampai atas lutut
Menyentuh Kasih sayang dan nafsu.
Contoh yang boleh menyentuh: keluarga
Tidak boleh
bila seseorang menyentuh bagian yang ditutup pakaian renang
Menyentuh dan meraba
paha, dada dan bagian dekat kemaluan.
Yang boleh menyentuh:
diri sendiri.

Wallahualambishawab

0⃣7⃣ Serra
Assalamualaikum.
1. Kalau di kasih tahu biarin aja ustadzah tapi kalau ada temannya yang begitu dia kasih tahu saran saya untuk tidak begitu. Jadi harus bagaimana hadapi dia?

2. Ketika jatuh cinta pada anak seperti itu yang terlihat tidak mendengarkan padahal mendengarkan juga ingat. Baiknya bagaimana?

3. Ketika tahu anak kita misal sama persis dengan kita, cara didiknya boleh campur atau bagimana?

4. Jika terlalu lengket dengan orang tua baiknya melepasnya perlahan-lahan seperti apa?
Itu saja dari saya dan cukup.
Terima kasih.

🌷Jawab: Waalaykumsalam Serra, berarti temannya harus dibatasi, jangan sering-sering ketemu dan ketika main harus membuat kesepakatan untuk tidak mengikuti temannya. Silahkan berbeda dalam pola asuh, disesuaikan dengan kebutuhan anak. Yang jelas panduannya hanya al Qur'an & hadits serta kisah sahabat dalam mendidik anak. orang tua yang lengket dengan anak tidak ada masalah. Lengketnya anak akan ada masanya. Kelak ketika anak besar malah orang tua yang rindu dengan kedekatan anak.

Wallahualambishawab.

0⃣8⃣ Yerma
1. Bunda bagaimana menurut bunda dengan inner child ngatif yang di alami ibu muda yang berdampak buruk ke anak-anaknya dan bagaimana mengatasinnya?

2. Bunda sifat trempramen pada ayah atau bunda bisa tertular pada anak ?
Kalau iya bagaimana mengatasinya??

Sekarag anak kami umur 4 dan 3 tahun.

🌷Jawab:
1. Setiap orang tua yang mempunyai masa lalu buruk, harus bisa menetralisir agar tidak berdampak pada perkembangan anak. Cara menetralisirnya ada beberapa, diantaranya; perbanyak zikir, puasa sunnah, shalat sunnah, dan taubat.

2. Sifat orang tua bisa menurun pada anak. karena anak adalah peniru ulung. apapun yang dilakukan orang-orang terdekatnya, akan ditiru. maka ketika di hadapan anak pikirkan baik-baik apa yang akan diucapkan atau dilakukan oleh orang tua. Salah satu cara menahan amarah yaitu perbanyak zikir.

Anak-anak adalah peniru ulung, maka berhati-hatilah dalam bertindak dan berbicara.

Wallahualambishawab.

0⃣9⃣ Rodhiyah
Ana umm, bagaimana cara seorang anak yang ingin memperjelas permasalahan ke orang tuanya dengan baik karena di usia yang labil terkadang suka kebawa denga emosi umm?? Juga orang tua yang belum bisa mengerti bagaimana menjadi orang tua yang baik menurut agama?
Syukron.

🌷Jawab:
Anaknya usia berapa? Sebaiknya sambil memperbaiki anak, perbaiki juga diri sendiri. Perdalam ilmu agama. Jangan berhenti belajar. Jangan malas belajar. Usia remaja biasanya usia yang labil. Maka pantaskan diri menjadi satu-satunya tempat curhat anak. Jangan sampai anak yang labil akan semakin labil ketika tidak bisa curhat dengan orang tuanya.

Wallahualambishawab.


🌸🌸🌸🌟🌟🌟🌸🌸🌸
 💎CLoSSiNG STaTeMeNT💎

Jangan pernah berhenti belajar. Jangan sampai kita terlindas oleh kemajuan jaman. Jaga terus semangat belajar salah satunya dengan cara mengikuti majlis-majlis ilmu. Baik online dan lebih baik lagi majelis ilmu offline.

Hayuk buka mata bahwa saat ini sedang ada upaya penghancuran generasi Islam Indoneisa. Semua orang tua harus membuka mata, harus membuka wawasan agar tidak mudah terpengaruh paham-paham menyesatkan.

Wallahualambishawab.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar