Senin, 31 Januari 2022

DAHSYATNYA DOSA, TAPI ENJOY MENJALANINYA

 


OLeH: Ibu Hj. Irnawati Syamsuir Koto

•┈•◎❀★❀◎•┈•
❀ M a T e R i ❀
•┈•◎❀★❀◎•┈•

🌀DAHSYATNYA DOSA, TAPI ENJOY MENJALANINYA

Assalamu'alaikum sahabat-sahabatku,
semoga sehat dan selalu dalam lindungan Allah Azza Wajalla.  Aamiin.

Segala puji bagi Alloh ﷻ yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya untuk kita semua yang berada di majlis  ini, kita syukuri  rahmat dan nikmat terbesar yang kita terima, yaitu iman Islam yang tidak semua manusia menerimanya, dan juga tidak semua yang telah menerima diberi ketetapan hidayah untuknya. 

Alhamdulillah kita yang berada disini saat ini masih di izinkan dan diridhoi Alloh ﷻ untuk bersyahadat kepada-Nya. 

Sholawat dan salam kita persembahkan kepada Rasulullah ﷺ yang telah membawa kita kepada jalan yang lurus jalan yang terang, salam juga kita persembahkan kepada keluarga, sahabat, dan para pengikutnya hingga akhir masa.
Sholehah yang semoga slalu dalam Rahmat Alloh ﷻ.  

Setiap manusia pada dasarnya pasti pernah melakukan kesalahan dan dosa dalam kehidupan sehari-hari. Secara tidak sadar dengan melakukan kebiasaan sehari-hari ini ternyata menimbulkan dosa besar.

Ketika seseorang melakukan dosa besar secara sengaja, maka ia harus bertaubat terlebih dahulu agar bisa diampuni oleh Alloh ﷻ.

Oleh karena itu, penting sekali mengetahui apa saja yang tergolong dosa besar yang sudah menjadi kebiasaan dalam kehidupan sehari-hari.

◾1. Beribadah Ingin Dilihat Orang Lain

Riya’ termasuk dalam syirik kecil karena menyekutukan Alloh ﷻ dalam niatnya.

Termasuk karena sholat ingin dilihat orang dan memamerkan donasi yang diamalkan, hal tersebut merupakan riya’.

Rasulullah ﷺ bersabda: “Barang siapa melakukan suatu amal dengan dicampuri perbuatan syirik kepada-Ku, niscaya Aku tinggalkan dia dan (tidak terima) amal syiriknya.” (HR. Muslim).

◾2. Thiyarah

Thiyarah atau thatayyur adalah merasa bernasib sial karena sesuatu, misalnya meramal nasib buruk karena melihat burung gagak, hal tersebut merupakan bentuk dari syirik.

Syirik dalam artian menduakan kepercayaan kepada selain Alloh ﷻ.

◾3. Tidak Tuma’ninah Dalam Sholat

Tuma’ninah merupakan rukun dalam sholat, jika tidak terpenuhi maka bisa dikatakan sholat itu batal dan harus mengulang.

Rasulullah ﷺ bersabda: “Sejahat-jahatnya pencuri adalah orang yang mencuri dalam sholatnya. Mereka (sahabat) bertanya; ‘Bagaimana ia mencuri dalam sholatnya?’ Rasulullah ﷺ menjawab: (Ia) tidak menyempurnakan ruku’ dan sujudnya.” (HR. Imam Ahmad).

◾4. Khalwat

Berduaan dengan pria atau wanita yang bukan mahram termasuk dosa yang dianggap sepele.

Khalwat tidak hanya berlaku di rumah atau di ruangan tertentu, akan tetapi juga di kendaraan, bahkan di ruang kelas sekalipun.

Rasulullah ﷺ bersabda: “Tidaklah seorang laki-laki berkhalwat dengan wanita kecuali pihak ketiganya adalah setan.” (HR. At-Tirmidzi).

Sangat tidak dianjurkan untuk berkhalwat apabila tidak ada orang lain di antara kedua orang tersebut.

◾5. Berjabat Tangan Dengan Yang Bukan Mahram

Berjabat tangan antara pria dan wanita bukan mahram sudah menjadi hal yang lumrah.

Dan hal ini tidak dianggap sebagai dosa, seakan-akan kebiasaan ini sudah menjadi tradisi.

Rasulullah ﷺ pernah bersabda: “Sungguh ditusuknya kepala salah seorang dari kalian dengan jarum dari besi lebih baik baginya daripada menyentuh wanita yang tidak halal baginya.” (HR. Ath Thabrani).

◾6. Ghibah

Ghibah merupakan dosa besar yang mungkin dianggap sepele. Dan parahnya dikerjakan setiap hari.

◾7. Dua Orang Berbisik Saat Kumpul Bertiga

Jika pada acara kumpul-kumpul, berbisik dengan satu orang bukanlah akhlak seorang muslim.

Selain bisa menyakiti hati orang lain yang tidak mendengar, hal ini juga dapat menyebabkan pecah belah dalam silaturahim.

Setan akan membisikkan kebencian dan kecurigaan kepada orang ketiga tersebut.
Demikian sahabat  diantara dosa, namun kita sering melakukannya.

Wallahu a'lam

•┈••◎◎❀★❀◎◎••┈•
❀ TaNYa JaWaB ❀
•┈••◎◎❀★❀◎◎••┈•

0⃣1⃣ Han ~ Gresik
Assalamu'alaikum,

Bu, bagaimana dengan dosa syirik yang banyak masyarakat kita lakukan dan merasa benar dengan yang mereka lakukan. Misal sesajen, ziarah wali, selamatan kematian dan masih banyak lagi lainnya. 

Yang sudah menjadi kebiasaan dan tradisi.

🌀Jawab:
Waalaikummussalam warahmatullah wabarakatuh

Tradisi dan agama sejatinya tidak bisa dicampur aduk jika ada yang berlawanan dengan ajaran Islam, maka ajaran Islamlah yang harus dijalankan.  

Akan tetapi menghapus tradisi juga bukan hal yang mudah,  karena memang sudah menjadi kepercayaan masyarakat.  Sekarang berpulang kepada diri pribadi,  jika kita telah dapat hidayah Alloh ﷻ, menyadari bahwa itu adalah syirik, maka jangan diikuti.  

Semoga dakwah para ulama bisa membebaskan hati para umat Muslim dari kesyirikan.  Aamiin 

Wallahu a'lam

🌷Ya itu bu, bahkan banyak juga para ulama dan kyai yang menjalankan dan membolehkannya bu. Bagaimana menyakinkan diri biar tidak terpengaruh dan mengikutinya ataupun kalau ada di adat tradisi tersebut bisa pelan keluar tidak mengikutinya bu?

🌀Disinilah kita perlu terus mendalami ilmu agama, jangan taklid buta, cari perbandingan lain, dan selalu bermohon kepada Alloh ﷻ agar diberi petunjuk kepada jalan yang benar, jalan yang lurus. 

Wallahu a'lam

•┈•◎❀★❀◎•★•◎❀★❀◎•┈•
❀CLoSSiNG STaTeMeNT❀
•┈•◎❀★❀◎•★•◎❀★❀◎•┈•

Sahabat sholehah... 

Menumpuknya dosa perlahan membuat jiwa sakit. Jika tidak kunjung menadapat obat, ia lama-kelamaan akan sekarat. Tidak ada yang lagi berguna jika kemudian ia berujung kematian. Ini sebuah pengingat besar, jangan-jangan kita sudah menganggap sebuah dosa menjadi biasa.

Wallahu a'lam

Demikian dari saya, mohon maaf atas segala kekurangan.  

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar