GEJALA MAAG KRONIS & KOMPLIKASINYA

 

OLeH  : dr. Defti Putri Perdhani

 💎M a T e R i💎

بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

 السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Segala puji bagi Alloh ﷻ atas segala nikmat iman, Islam, sehat, sehingga pada siang hari ini bisa sharing dengan ummahat sholihah.

Shalawat serta salam selalu tercurah kepada uswatun hasanah baginda Nabi Muhammad ﷺ, beserta keluarga, para sahabat, pengikutnya hingga akhir zaman, dan semoga kita mendapat syafaatnya di yaumil akhir, aamiin.

Syukron atas kesempatan yang diberikan. Siang hari ini saya akan sharing tentang GEJALA MAAG KRONIS DAN KOMPLIKASINYA

🔹Gejala Maag Kronis Dan Komplikasinya

Berbeda dengan maag akut yang bersifat sementara, gejala maag kronis muncul secara berulang dalam jangka panjang. Gejala maag kronis tidak boleh diabaikan begitu saja, karena jika tidak ditangani, akan berisiko menimbulkan komplikasi yang lebih serius.

MAAG KRONIS atau disebut juga gastritis kronis adalah gangguan pencernaan akibat peradangan dinding lambung yang muncul secara perlahan dan bisa bertahan selama berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun.

Munculnya gejala maag kronis dapat disebabkan oleh beberapa faktor, mulai dari infeksi bakteri Helicobacter pylori, efek samping obat-obatan tertentu, konsumsi minuman beralkohol berlebih, penyakit diabetes dan gagal ginjal, hingga gangguan pada sistem imun yang menyebabkan peradangan pada dinding lambung.

Meski maag kronis tidak selalu menimbulkan gejala, sebagian penderita bisa merasakan gejala maag kronis. Berikut adalah beberapa gejala yang bisa muncul:

a. Nyeri perut pada bagian ulu hati. 

b. Mual dan muntah. 

c. Perut terasa kembung. 

d. Perasaan penuh atau begah pada perut bagian atas setelah makan. 

e. Berkurangnya nafsu makan. 

f. Penurunan berat badan. 

🔹Komplikasi Maag Kronis

Maag kronis yang tidak diobati bisa menimbulkan beberapa komplikasi serius, antara lain:

◼️1. Tukak Lambung

Tukak lambung adalah luka pada dinding lambung. Kondisi ini bisa terjadi pada gastritis kronis yang disebabkan oleh infeksi Helicobacter pylori atau konsumsi NSAID (Non Steroid Anti Inflammatory Drug) jangka panjang. Orang dengan tukak lambung biasanya akan mengalami gejala nyeri hebat di perut bagian atas.

◼️2. Gastritis Atrofi

Gastritis atrofi terjadi saat peradangan kronis pada dinding lambung menyebabkan hilangnya lapisan dan kelenjar pada lapisan dinding lambung.

◼️3. Anemia

Maag kronis yang berkembang menjadi gastritis atrofi dapat menyebabkan penyerapan vitamin B12 di lambung terganggu. Dampak jangka panjangnya adalah kekurangan vitamin B12 yang bisa menyebabkan anemia pernisiosa.

◼️4. Kanker

Gastritis kronis yang tidak diobati bisa mengikis lapisan lambung dan menyebabkan perubahan pada struktur lapisan tersebut. Kondisi ini berisiko berkembang menjadi kanker lambung.

🔹Jenis Maag Kronis Berdasarkan Penyebabnya

Maag kronis dibedakan menjadi 3 tipe berdasarkan penyebabnya. Berikut adalah tipe-tipe maag kronis:

1) Maag kronis tipe A

Maag kronis tipe A adalah maag yang terjadi karena sistem kekebalan tubuh dapat menyerang sel-sel lambung. Maag kronis tipe ini dapat meningkatkan risiko kekurangan vitamin, anemia, bahkan kanker.

2) Maag kronis tipe B

Maag kronis tipe ini adalah tipe yang paling umum. Penyebabnya adalah infeksi Helicobacter pylori. Kondisi ini dapat menyebabkan tukak lambung, tukak usus, dan kanker lambung.

3) Maag kronis tipe C

Kondisi ini disebabkan oleh penggunaan obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS) dan konsumsi minuman beralkohol jangka panjang. Maag kronis tipe ini bisa menyebabkan terkikisnya dinding lambung serta pendarahan.

Jenis maag kronis lainnya yang dapat muncul adalah giant hypertrophic gastritis yang berkaitan dengan kekurangan protein, dan gastritis eosinofilik yang berkaitan dengan kondisi alergi, seperti asma atau eksim.

🔹Penanganan Maag Kronis

Dalam menangani maag kronis, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan, diantaranya:

Pola makan sehat

Untuk mengurangi gejala maag kronis, dokter mungkin akan merekomendasikan perubahan pola makan. Jika gejala maag kronis yang Anda rasakan membuat perut Anda tidak nyaman saat makan, Anda disarankan untuk makan dengan porsi yang sedikit-sedikit namun lebih sering.

Anda akan disarankan untuk menghindari makanan dan minum yang dapat mengiritasi lambung, seperti:

a) Minuman beralkohol. 

b) Minuman berkafein. 

c) Makanan pedas atau asam. 

d) Makanan tinggi garam dan lemak. 

Selain itu, Anda juga akan disarankan untuk mengonsumsi makanan-makanan yang aman untuk lambung, seperti:

a) Buah-buahan dan sayuran. 

b) Makanan tinggi probiotik, seperti yogurt dan kimchi. 

c) Protein nabati, seperti tahu dan tempe. 

d) Protein hewani yang rendah lemak jenuh, misalnya dada ayam dan ikan. 

Anda juga mungkin akan diberikan suplemen nutrisi untuk memenuhi asupan nutrisi yang berkurang karena kondisi lambung Anda, misalnya vitamin B12 atau zat besi.

Gejala maag kronis bisa sangat mengganggu aktivitas sehari-hari. Namun, gejala ini bisa membaik jika terkontrol dengan pola makan yang baik dan obat-obatan yang diminum secara teratur. Selain itu, pemantauan kondisi lambung ke dokter secara berkala juga diperlukan untuk mengantisipasi adanya komplikasi.

Jika gejala maag kronis yang Anda alami semakin parah dan semakin sering berulang, apalagi disertai dengan gejala tinja berwarna hitam, muntah darah, berat badan terus menurun, segeralah berkonsultasi ke dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan.

Wallahu a'lam

🌷🌷🌷🔹🔹🔹🌷🌷🌷

        💎TaNYa JaWaB💎

0️⃣1️⃣ Yanti ~ Jakarta

Dok, apakah benar jika sering "panas dalam" itu jadi salah satu ciri maag kronis?

🍓Jawab:

Jadi panas dalam itu banyak penyebabnya;

1) Bisa karena Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA), yang nantinya disertai dengan batuk atau hidung tersumbat.

2) Bisa disebabkan oleh iritasi tenggorokan. Jadi, kalau tenggorokannya luka iritasi bisa menyebabkan panas dalam.

3) Bisa karena sakit maag, jadi keluhannya itu rasa panas di dada akibat peningkatan dari asam lambung dan gas lambung.

Jadi, memang harus diperiksa lebih lanjut apakah panas dalam itu sendiri.

Wallahu a'lam

0️⃣2️⃣ iiN ~ Boyolali

Dok, ada penjelasan bahwa gejala maag salah satunya perasaan penuh atau begah. Bila disertai sesak nafas saat nyeri ulu hati, apakah itu juga sudah maag dan gerd?

🍓Jawab:

Jadi jika ada sesak nafas, maka harus dipastikan dahulu penyebabnya darimana. Karena sesak nafas itu sendiri penyebabnya bisa dari Jantung, Paru-paru, atau dari Lambung. 

Apakah itu termasuk gejala Maag atau GERD? Ya, jika memang penyebabnya dari lambung. Jadi, peningkatan asam lambung atau gas lambung dapat menekan paru-paru sehingga menyebabkan nafas menjadi tidak nyaman.

Sekali lagi harus dipastikan dulu sesak nafas ini berasal darimana, untuk itu dibutuhkan pemeriksaan lebih lanjut oleh dokter.

Wallahu a'lam

0️⃣3️⃣ Key ~ Bangil

Dok, apakah GERD butuh pengobatan jangka panjang? Karena ada sesaknya. 

🍓Jawab:

Jadi kita harus mengenali apa itu GERD. GERD itu adalah Gastroesophageal Reflux Disease jadi penyebabnya itu karena katup Sfingter, pintu dibawah kerongkongan tempat lewatnya makanan itu melemah, sehingga terjadi refluks, sesuai dengan singkatannya tadi refluks ya jadi makanannya balik lagi ke atas. Nah, makanan yang balik lagi keatas itu karena sudah mengandung asam dilambungnya sehingga dapat menyebabkan iritasi ditenggorokan, nah ini yang merupakan gejala utama dari GERD yaitu perasaan terbakar, jadi rasanya seperti terbakar dadanya, tenggorokannya seperti terbakar, nah ini khas sekali dari GERD.

Dan ini biasa terjadi 2kali dalam sepekan, nah itu sudah masuk kategori GERD. 

Apakah perlu pengobatan jangka panjang? Perlu atau tidaknya itu tergantung dari pemeriksaan dokter, pemeriksaan fisik.

Apakah sudah ketahap yang berat, sedang atau masih ringan. Biasanya memang diberi obat selama 2 minggu, kemudian di observasi, dilihat adakah perubahan dan perlukah ditambah lagi obatnya. Tapi, lagi-lagi obat ini bukan faktor utama untuk menyembuhkan GERD tersebut. Tetap harus dari pola hidupnya yang dirubah. Dari makanannya dijaga, kemudian ketika selesai makan jangan langsung tidur jadi tunggu 2-3 jam agar tidak terjadi refluks atau kembalinya ke mulut.

Wallahu a'lam

0️⃣4️⃣ Na ~ Semarang

Assalamualaikum warahmatullah

Kalau dsypepsia termasuk golongan mana ya, Dok?

🍓Jawab:

Waalaikummussalam warahmatullah wabarakatuh

Dyspepsia itu apa? Dyspepsia adalah kumpulan gejala dari berbagai penyakit. Jadi, Dyspepsia bukan penyakit tapi adalah kumpulan gejala-gejala. 

Mulai dari mual, muntah, nyeri ulu hati, rasa begah rasa tidak enak diperut itu adalah Syndrom atau Dyspepsia itu sendiri. Jadi, Maag itu termasuk kedalam Dyspepsia, karena itu adalah gejala-gejala.

Nah, gajala-gejala tersebut jika dikumpulkan menjadi suatu Syndrom namanya Syndrom Dyspepsia.

🔹Saya dulu kena dsypepsia, dok. Kata dokter, saya suruh jaga pola pikir. Jangan stres karena kunci sembuh saya jangan stres. Kalau makanan itu hanya menjaga.

Nah, klo sudah stres bagian perut panas dan sakit. Bahkan kadang susah untuk berdiri. Kondisi duduk (perut ketekuk) pun juga tidak bisa karena terlalu sakit.

Adakah solusinya, dok? Karena manusia kan pasti stres.

🍓Benar mba Na, Dyspepsia itu dan semua gejala-gejala yang berkaitan dengan lambung penyebab utamanya adalah peningkatan asam lambung dan gas lambung dimana stres itu adalah faktor utama yang bisa menyebabkan peningkatan gas lambung dan asam lambung dan gas lambung dengan cepat.

Lalu bagaimana setiap orang pasti stres donk? Iya memang, maka dari itu bagaimana kita mengelola stres itu sendiri.

Ada slogan dari pemerintah yaitu CERDIK. K nya itu singkatan dari Kelola stres. Ya, pintar-pintarnya mba Na, bagaimana mengelola stres.

Bisa dengan berdzikir, mendekatkan diri lagi kepada Alloh ﷻ, mengikuti kajian-kajian, atau halaqoh-halaqoh (liqo'-liqo') yang bisa saling curhat satu sama lain sehingga bisa mengeluarkan unek-unek kita, tidak dipendam sendiri.

Jadi, tidak stres sendirian sehingga bisa mengeluarkan semua keluh kesah kepada teman-teman di halaqoh itu, atau bisa juga dengan berolahraga, berkumpul bersama keluarga dirumah, karena berkumpul bersama dengan keluarga diluar kota mungkin belum bisa karena masih pandemi. Nanti dicari saja, bagaimana cara yang terbaik. 

Karena masing-masing orang itu dalam mengelola stres nya berbeda-beda. Ada yang dengan menulis, bercerita, beribadah.

Yang jelas, memang yang utama adalah pasrahkan serahkan semua masalah kita, keluh kesah kita kepada Alloh ﷻ, karena hanya Alloh ﷻ sebaik-baik penolong, hanya Alloh ﷻ sabaik-baik memberikan solusi atas segala masalah kita dan kestresan kita. 

Wallahu a'lam

0️⃣5️⃣ Mala Hasan ~ Lampung

Dokter, seorang kerabat saya menderita maag kronis. Apakah maag kronis dapat menyebabkan halusinasi yang berlangsung lama dan apakah sakit ini ada hubungan juga dengan pembengkakan Empedu. 

Saat ini kerabat saya bisa bertahan dengan minum tapioka dan gula aren, per 3 jam. Dan jika malam pun harus di bangunkan untuk konsumsi itu, karena jika tidak, saat bangun tidur akan langsung tidak sadarkan diri.

🍓Jawab:

Jadi adakah hubungan antara halusinasi dengan maag kronis? Itu harus ada pemeriksaan lebih lanjut ya. Jadi saran saya sebaiknya konsultasikan kepada Spesialis Penyakit Dalam dan Spesialis Kedokteran Jiwa untuk mengetahui apakah keduanya ada hubungan ataukah berdiri sendiri-sendiri.

Kemudian untuk untuk pembengkakan Empedu, dengan sakit lambung atau maag kronis, jadi pembengkakkan Empedu itukan termasuk peradangan Empedu. Memang gejala-gejala nya mirip maag, jadi kadang ada yang dibilang sakit maag ternyata ada pembengkakkan empedu atau ada radang dari Empedu.

Kalau Radang Empedu atau pembengkakkan Empedu ini biasanya disertai dengan adanya mata kuning atau matanya warna kuning, karena akibat pengeluaran dari cairan Empedu itu.

Nah, bagaimana untuk menentukan apakah memang maag murni atau memang pembengkakkan Empedu atau radang Empedu yang gejalanya mirip maag. Maka dari itu dibutuhkan pemeriksaan USG untuk menentukan apakah ini dari maag atau memang dari kelainan Empedu. Adakah batu di Empedu, adakah radang di Empedu, nanti terlihat di pemeriksaan USG.

Wallahu a'lam

0️⃣6️⃣ Yanti ~ Jakarta

Dok, apakah ada hubungan antara sirosis hati dengan produksi gas lambung berlebih?

Jika ada hubungannya, mana yang harus lebih dahulu diobati?

🍓Jawab:

Jadi, adakah hubungan antara Sirosis hati dengan lambung? 

Sebenarnya organ yang terkenanya ini berbeda, yang satu Sirosis hati mengenai ke hati sedangkan gas yang berlebihan mengenai organ lambung.

Mana yang duluan? Karena ini organnya yang berbeda, ya bisa berbeda waktunya gejalanya atau bisa bersamaan. 

Nah, Sirosis itu sendiri adalah perjalanan penyakit dari infeksi hati kemudian menjadi sirosis dan bisa menjadi kanker. Jadi, itu adalah tahapan dari kerusakan hati, jadi awalnya infeksi kemudian menjadi sirosis atau pengerasan.

Sirosis itu adalah pengerasan hati, jadi pengerasan hati yang lama-lama menjadi kanker.

Sedangkan, kalau gas yang berlebihan dilambung, itu akibat dari iritasi dilambung sehingga menyebabkan peningkatan asam lambung dan gas lambung, jadi 2 hal yang berbeda.

Wallahu a'lam

0️⃣7️⃣ Nenock ~ Surabaya

Apakah kalau sering bersendawa, kemudian panas begitu dibagian ulu hati, dan karena saya punya asma, kadang kalau sesak saya pakai inhaler, itu sebaiknya periksa ke dokter spesialis apa ya dok?

Saya ingin periksa tapi tidak tahu kemana.

🍓Jawab:

Saran saya sebaiknya ke Spesialis penyakit dalam, sehingga bisa diperiksa lambungnya juga, diperiksa asmanya juga. Jadi sebaiknya ke Spesialis penyakit dalam saja.

Wallahu a'lam

🌷🌷🌷🔹🔹🔹🌷🌷🌷

 💎CLoSSiNG STaTeMeNT💎

Baik terimakasih, kepada teman-teman yang sudah memberikan kesempatan saya untuk sharing. 

Kepada teman-teman yang sudah bertanya dan yang sudah menyimak semoga Allah Subhanahu wa ta'ala selalu memberikan kesehatan kepada kita semua dan selalu melindungi dan menjaga kita semua terutama dari wabah pandemi Covid ini.

Marilah kita sama-sama mencegah, karena mencegah lebih baik dari pada mengobati.

Ikuti protokol kesehatan, mengubah pola hidup. 

Remainder untuk diri saya sendiri juga, pengingat untuk diri saya sendiri.

Untuk tetap melakukan pola hidup sehat, terutama menjaga makanan-makanan. Karena, makanan itu merupakan faktor utama juga yang menyebabkan penyakit-penyakit di tubuh kita terutama penyakit di lambung.

Itu saja, semoga di lain kesempatan, kita bisa bertemu lagi, berjumpa lagi secara online dan terimakasih.

Jazakunallah khayran katsiiir. 

Wassalam.